Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sheikha Moza, Ibu Emir Qatar: 'Terlalu Lama Dunia Menutup Mata untuk Gaza'

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Sheikha Moza. Instagram/mozabintnasser
Sheikha Moza. Instagram/mozabintnasser
Iklan

Palestina Butuh Bantuan

Pernyataannya muncul ketika Gaza terus menderita di bawah blokade yang membuat jutaan warga Palestina sangat membutuhkan bantuan kemanusiaan. Sheikha Moza meminta para pemimpin dunia, organisasi internasional dan masyarakat sipil untuk menghadapi apa yang ia sebut sebagai "penindasan sistemik dan penghapusan yang disengaja" terhadap rakyat Palestina.

"Dunia berjanji 'Tidak Akan Pernah Terjadi Lagi' setelah kengerian di abad ke-20. Namun, di sinilah kita, menyaksikan tragedi lain terjadi, tanpa pertanggungjawaban," ujarnya, sambil menarik perbandingan antara situasi saat ini di Gaza dengan kekejaman sejarah yang mendapat kecaman global.

Sheikha Moza, yang telah lama memperjuangkan hak-hak masyarakat yang rentan melalui inisiatif pendidikannya, secara khusus menekankan dampak yang sangat buruk terhadap anak-anak Palestina. "Ini bukan hanya statistik atau korban jiwa. Ini adalah anak-anak yang dirampas masa kecilnya, impiannya, dan masa depannya. Kita telah mengecewakan mereka."

Pidatonya mendapat pujian luas dari kelompok-kelompok hak asasi manusia dan para aktivis di seluruh kawasan. Namun, hal ini juga menggarisbawahi rasa frustrasi yang meningkat di antara para pemimpin dan warga Arab, yang melihat tanggapan internasional tidak proporsional dibandingkan dengan krisis global lainnya.

Qatar telah lama menjadi pendukung vokal perjuangan Palestina, memberikan bantuan kemanusiaan dan dukungan diplomatik. Dalam menutup sambutannya, Sheikha Moza bersumpah bahwa Qatar akan melanjutkan upayanya untuk memberikan bantuan dan menyerukan keadilan, tetapi mendesak komunitas global untuk "sadar" akan realitas pengepungan yang sedang berlangsung.

“Anak-anak Gaza tidak bisa menunggu. Kita mesti bertindak, atau Sejarah akan menghakimi kita untuk kebungkaman kita.”

DOHA NEWS | MIDDLE EAST MONITOR

Pilihan Editor: Israel Tuding 3 Staf UNRWA yang Tewas dalam Serangan di Gaza adalah Anggota Hamas

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


WHO Mengutuk Ulah Israel Tembaki Konvoi Tim Kesehatan PBB di Jalur Gaza

10 jam lalu

WHO Mengutuk Ulah Israel Tembaki Konvoi Tim Kesehatan PBB di Jalur Gaza

Tedros Adhanom Ghebreyesus mengutuk insiden di mana tank Israel menembaki konvoi yang dipimpin WHO di Gaza


Anies Sambut Keluarga Gaza di Rumahnya, Tegaskan Solidaritas untuk Palestina

18 jam lalu

Anies ketika menyambut kedatangan orang Palestina di rumahnya, Rabu, 18 September 2024. Foto: Instagram.
Anies Sambut Keluarga Gaza di Rumahnya, Tegaskan Solidaritas untuk Palestina

Anies dan Fery Farhati menerima keluarga Gaza di rumahnya dan menegaskan dukungan Indonesia untuk kemerdekaan Palestina.


Dubes Lebanon Sebut Ledakan Pager Kejahatan Perang di Sidang Umum PBB

1 hari lalu

Tas seorang pria meledak di sebuah supermarket di Beirut, Lebanon 17 September 2024. Media Sosial/melalui REUTERS
Dubes Lebanon Sebut Ledakan Pager Kejahatan Perang di Sidang Umum PBB

Duta Besar Lebanon Hadi Hachem untuk PBB menyebut serangkaian ledakan pager oleh Israel sebagai kejahatan perang


AS: Israel Selipkan Bahan Peledak ke Pager Lebanon yang Diimpor dari Taiwan

1 hari lalu

Ilustrasi pager Gold Apollo (i0.wp.com)
AS: Israel Selipkan Bahan Peledak ke Pager Lebanon yang Diimpor dari Taiwan

Pejabat Amerika Serikat mengatakan militer Israel menyelipkan bahan peledak di pager buatan Taiwan untuk melakukan serangan massal di Lebanon


Korban Genosida Israel di Gaza: 41.200 Orang Tewas Termasuk 173 Jurnalis, Lebih 95.300 Orang Terluka

1 hari lalu

Para pelayat menghadiri pemakaman jurnalis Palestina Mohammed Abu Hattab, yang tewas dalam serangan Israel, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 3 November 2023. Serangan udara Israel telah menewaskan seorang jurnalis yang bekerja untuk saluran televisi Otoritas Palestina, serta 10 anggota keluarga. REUTERS/Mohammed Salem
Korban Genosida Israel di Gaza: 41.200 Orang Tewas Termasuk 173 Jurnalis, Lebih 95.300 Orang Terluka

Genosida Israel terhadap Palestina kian brutal. Jumlah korban sekitar 41.200 orang mayoritas perempuan dan anak-anak tewas, termasuk 173 jurnalis.


PBB Serukan Jeda Kemanusiaan untuk Beri Dosis Kedua Vaksin Polio ke Anak-anak di Gaza

1 hari lalu

Seorang bocah Palestina divaksinasi polio di pusat layanan kesehatan Perserikatan Bangsa-Bangsa di Deir Al-Balah di Jalur Gaza tengah, 1 September 2024. REUTERS/Hussam Al-Masri
PBB Serukan Jeda Kemanusiaan untuk Beri Dosis Kedua Vaksin Polio ke Anak-anak di Gaza

Sekitar 560 ribu anak Palestina di bawah usia 10 tahun menerima dosis pertama vaksin polio.


Militer Israel Akhirnya Mengaku Serangannya Kemungkinan Menewaskan Tiga Sandera

2 hari lalu

Orang-orang mengambil bagian dalam demonstrasi menentang pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan menyerukan pembebasan sandera di Gaza, di tengah konflik Israel-Hamas, di Tel Aviv, Israel, 7 September 2024. REUTERS/Florion Goga
Militer Israel Akhirnya Mengaku Serangannya Kemungkinan Menewaskan Tiga Sandera

Setelah berbulan-bulan membantah, militer Israel mengatakan kemungkinan besar tiga tawanan tewas akibat serangan mereka.


Aktivis AS Bakar Diri Dekat Konsulat Israel, Protes Genosida di Gaza

3 hari lalu

Aaron Bushnell, prajurit Angkatan Udara AS membakar diri di luar Kedubes Israel di Washington DC.
Aktivis AS Bakar Diri Dekat Konsulat Israel, Protes Genosida di Gaza

Seorang aktivis AS bakar diri di depan Konsulat Israel di Boston, Amerika Serikat sebagai protes terhadap genosida di Gaza


Nova Arianto Bawa 30 Pemain untuk TC Timnas Indonesia U-17 di Qatar dan Spanyol, Siapkan Sejumlah Uji Coba

3 hari lalu

Timnas Indonesia U-17 saat merayakan HUT RI ke-79. (pssi.org)
Nova Arianto Bawa 30 Pemain untuk TC Timnas Indonesia U-17 di Qatar dan Spanyol, Siapkan Sejumlah Uji Coba

Timnas Indonesia U-17 terus mempersiapkan diri menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-17 2025. Ini daftar 30 pemain pilihan Nova Arianto.


Eks Jenderal Israel Tuding Netanyahu Manfaatkan Perang Gaza untuk Tutupi Kasus Korupsi

3 hari lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berbicara dalam konferensi pers di Yerusalem, 2 September 2024. (Ohad Zwigenberg/Pool via REUTERS)
Eks Jenderal Israel Tuding Netanyahu Manfaatkan Perang Gaza untuk Tutupi Kasus Korupsi

PM Israel Benjamin Netanyahu disebut sengaja membiarkan perang di Gaza berlarut-larut untuk menutupi kasus korupsi yang menyeret dirinya.