TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pria bermasker yang mengenakan helm dan rompi anti peluru pada Senin menikam setidaknya lima orang di luar sebuah masjid di barat laut Turki sebelum ditahan oleh polisi, menurut laporan media lokal.
Tersangka remaja pria berusia 18 tahun, bersenjatakan pisau panjang, menyiarkan langsung serangan di kebun teh sebuah masjid di Kota Eskisehir di platform media sosial X (dulu Twitter), sebelum polisi menangkapnya, media lokal melaporkan.
Beberapa kantor media melaporkan tujuh orang terluka.
“Penyerang berpakaian seperti orang dalam permainan, dengan kapak di pinggangnya, mengenakan rompi antipeluru dan helm, serta masker,” lapor situs Eskisehir Durum.
Gambar yang diambilnya menunjukkan bahwa dia juga mengenakan kacamata di atas topengnya, menutupi wajahnya sepenuhnya.
Beberapa situs berita mengklaim dia juga mengenakan “matahari hitam”, simbol Nazi yang terdiri dari beberapa swastika, di dadanya.
Menurut harian Cumhuriyet, penyerang tidak berteriak atau mengungkapkan motivasi apa pun atas tindakannya, yang mengklaim bahwa dia “dipengaruhi oleh latihan perang”.
Pilihan Editor: Kerusuhan Inggris, Polisi Tangkap Hampir 430 Orang
AL ARABIYA