Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kuala Lumpur Banjir Lagi, Pengelolaan Bencana Malaysia Dipertanyakan

image-gnews
Mobil terendam di Kuchai Link. Kuala Lumpur, 7 Maret 2022. ANTARA Foto/Ho-DBKL
Mobil terendam di Kuchai Link. Kuala Lumpur, 7 Maret 2022. ANTARA Foto/Ho-DBKL
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ibu kota Malaysia, Kuala Lumpur dilanda banjir bandang menyusul hujan lebat Senin Sore, 25 April 2022. Banjir tersebut menyebabkan kemacetan besar bagi pengendara yang pulang kerja.

Dilansir Free Malaysia Today, pemadam kebakaran dan tim penyelamatan telah mengkonfirmasi laporan banjir di Jalan Kuching, Jalan Tunku Abdul Halim, Jalan Semantan, Pintasan Segambut, Jalan Segambut, Jalan Kinabalu, Jalan Thambi Abdullah dan Lebuhraya Sultan, serta beberapa daerah di Hartamas, Taman Tun Dr Ismail dan Sentul

Balai Kota Kuala Lumpur (DBKL) melalui akun Twitter menyampaikan, beberapa jalan tergenang air banjir, termasuk Jalan Pudu, Jalan Kuching dan Jalan Ampang.

Astro Radio Traffic juga membagikan gambar di Twitter mengenai arus lalu lintas yang terputus di sepanjang Jalan Segambut karena banjir bandang.

Pada Senin pukul 4 sore, departemen meteorologi mengeluarkan peringatan untuk badai petir di Kuala Lumpur, Putrajaya, Perlis, Kedah, Penang, Perak, Kelantan, Pahang, Selangor, Negeri Sembilan, Melaka, dan Johor.

Pada tanggal 7 dan 8 Maret, beberapa daerah di Kuala Lumpur juga terkena dampak parah banjir bandang setelah hujan deras.

Setelah banjir ini, Tim Advokasi Perencanaan Kota yang tergabung dalam Koalisi Save KL (SKL) mendesak Pemerintah dan DBKL mengerjakan sesuatu yang efektif terhadap banjir yang sering terjadi di kota itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketua SKL, M Ali, mempertanyakan apakah DBKL memang sudah melakukan kajian mitigasi banjir seperti yang diklaim. DBKL seperti diberitakan telah mengkaji mitigasi atau penanggulangan banjir bandang di Kuala Lumpur dari tahun 2020 hingga 2022.

“Kalau mereka sudah melakukan kajian tentang pencegahan banjir, kenapa belum dibagikan ke publik dengan mengunggahnya di situs DBKL?” kata Ali seperti dilansir Free Malaysia Today, Selasa, 26 April 2022

Dia mencatat, DBKL, bagaimanapun, menggunakan dana publik untuk studi dan langkah-langkah mitigasi ini. Oleh karenanya, DBKL harus memberikan pemikiran serius untuk memiliki keterlibatan yang konstan dengan publik.

“Bahkan, pada briefing beberapa tahun lalu tentang inisiatif mitigasi banjir saat ini di lokasi Taman Tasik Perdana KL, kami bertanya apakah inisiatif itu akan mencakup jalan dari Jalan Travers ke Jalan Rakyat atau Jalan Mahameru. Kami hanya diberitahu, itu sudah keluar dari ruang lingkup rencana,” katanya. 

Baca: Video Umpat Sekuriti karena Ditegur Tak Pakai Masker Viral, Pria Asing Ditangkap

FREE MALAYSIA TODAY 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PM Polandia akan Umumkan Status Bencana Alam Seiring Peningkatan Banjir

8 jam lalu

Ilustrasi banjir besar dan kendaraan. Shutterstock
PM Polandia akan Umumkan Status Bencana Alam Seiring Peningkatan Banjir

Polandia berencana menetapkan status bencana alam akibat banjir yang terus berlanjut di provinsi-provinsi barat daya.


Ratusan Narapidana Kabur setelah Tembok Penjara Nigeria Roboh Akibat Banjir

13 jam lalu

Ilustrasi penjara. Reuters
Ratusan Narapidana Kabur setelah Tembok Penjara Nigeria Roboh Akibat Banjir

Para narapidana kabur dengan memanfaatkan runtuhnya tembok penjara akibat banjir besar.


Ribuan Warga di Eropa Tengah Dievakuasi dari Banjir

14 jam lalu

Sebuah mobil rusak terlihat di jalan usai diterjang banjir di Pepinster, Belgia 15 Juli 2021. Banjir menerjang sejumlah negara di kawasan Eropa barat. Selain Belanda dan Jerman, banjir juga menerjang Belgia. REUTERS/Bart Biesemans
Ribuan Warga di Eropa Tengah Dievakuasi dari Banjir

Ribuan orang dievakuasi dari rumah-rumah mereka di Republik Cek setelah berhari-hari hujan lebat hingga mendorong terjadinya banjir.


Topan Yagi Hantam Myanmar, Junta Militer Minta Bantuan Asing Atasi Banjir

1 hari lalu

Foto udara menunjukkan banjir akibat Topan Yagi di provinsi utara Chiang Rai, Thailand, 12 September 2024. Setelah menghantam Vietnam, Topan Yagi bergerak ke Thailand hingga mengirimkan angin kecang, banjir dan tanah longsor. REUTERS/Boonwed Saetiow
Topan Yagi Hantam Myanmar, Junta Militer Minta Bantuan Asing Atasi Banjir

Junta Myanmar meminta bantuan asing untuk mengatasi banjir akibat topan Yagi.


Pimpinan Global Ikhwan Malaysia Akui Adanya Kasus Sodomi di Panti Asuhan Mereka

1 hari lalu

Ilustrasi pelecehan seksual pada anak laki-laki. Shutterstock
Pimpinan Global Ikhwan Malaysia Akui Adanya Kasus Sodomi di Panti Asuhan Mereka

Global Ikhwan yang terafiliasi dengan Al-Arqom di Malaysia mengakui adanya kasus sodomi di panti asuhan yang mengurus ratusan anak tersebut.


Junta Myanmar Mohon Bantuan Asing untuk Atasi Banjir Mematikan

2 hari lalu

Lebih dari 18 ribu orang di Myanmar meninggalkan rumah mereka dan setidaknya satu kampung di rendam banjir hingga membuat warga kocar-kacir. Sumber: elevenmyanmar.com
Junta Myanmar Mohon Bantuan Asing untuk Atasi Banjir Mematikan

Pemimpin junta Myanmar mengajukan permintaan bantuan asing yang jarang terjadi, untuk mengatasi banjir mematikan.


Geger Pelecehan di Panti Sosial, Kepolisian Malaysia Akan Panggil Yayasan GISB

3 hari lalu

Ilustrasi pelecehan seksual pada anak perempuan. Shutterstock
Geger Pelecehan di Panti Sosial, Kepolisian Malaysia Akan Panggil Yayasan GISB

Kepolisian Malaysia akan memanggil pucuk pimpinan panti sosial yang dikelola yayasan GISB.


Kun Wardana Klaim Punya Alat Pemindah Awan untuk Atasi Banjir Jakarta

4 hari lalu

Dharma Pongrekun dan Kun Wardana menghadiri rapat pleno penetapan pasangan calon perorangan di KPU DKI Jakarta, Senin, 19 Agustus 2024. Rapat pleno ini nantinya akan menentukan apakah pasangan calon independen, Dharma Pongrekun dan Kun Wardana memenuhi syarat atau tidak sebagai kandidat di Pilkada Jakarta 2024 ditengah maraknya kasus pencatutan KTP. TEMPO/Ilham Balindra
Kun Wardana Klaim Punya Alat Pemindah Awan untuk Atasi Banjir Jakarta

Calon wakil gubernur Jakarta, Kun Wardana, mengklaim akan menggunakan alat pemindah awan untuk atasi banjir di Jakarta.


Ridwan Kamil dan Suswono Temui Sutiyoso, Bahas Kemacetan hingga Banjir

4 hari lalu

Bakal Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil (kiri) dan Bakal Calon Wakil Gubernur Jakarta Suswono (tiga dari kanan) sedang berbincang dengan mantan Gubernur Jakarta Sutiyoso (tengah) atau Bang Yos, di museum Bang Yos di Jalan Raya Kalimanggis, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi, Jawa Barat pada Kamis, 12 September 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Ridwan Kamil dan Suswono Temui Sutiyoso, Bahas Kemacetan hingga Banjir

Pasangan Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil-Suswono, menggelar pertemuan dengan mantan Gubernur Jakarta Sutiyoso.


Heru Budi Sebut 6 Program Ini Harus Berlanjut untuk Atasi Masalah Jakarta, Apa Saja?

4 hari lalu

PLT Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono saat Konferensi Pers dalam acara Festival Seni Budaya Bagi Penyandang Disabilitas di Gedung Kesenian Jakarta (GKJ), Jakarta Pusat, 7 Agustus 2024. Heru mengatakan dari 2995 disabilitas, setengahnya sudah menerima Bansos, sisanya sedang didata. Kedepannya Heru berharap agar segera tercover. TEMPO/ILHAM BALINDRA
Heru Budi Sebut 6 Program Ini Harus Berlanjut untuk Atasi Masalah Jakarta, Apa Saja?

Heru Budi mengatakan, untuk mengatasi banjir, upaya yang dilakukan pemerintah tak sebatas pada normalisasi Sungai Ciliwung.