Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Begini Cara Drone Hizbullah Menyusup Ke Rumah Benjamin Netanyahu

Reporter

image-gnews
Asap terlihat saat sebuah pesawat tanpa awak (UAV) dicegat setelah diluncurkan dari Lebanon, di tengah permusuhan lintas batas antara Hizbullah dan pasukan Israel, di Kibbutz Eilon di Israel utara, 23 Juli 2024. REUTERS/Shir Torem/File Photo
Asap terlihat saat sebuah pesawat tanpa awak (UAV) dicegat setelah diluncurkan dari Lebanon, di tengah permusuhan lintas batas antara Hizbullah dan pasukan Israel, di Kibbutz Eilon di Israel utara, 23 Juli 2024. REUTERS/Shir Torem/File Photo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah drone milik Hizbullah diduga telah menyusup ke wilayah utara Israel dan berhasil memotret kediaman Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang berada di Qaysaria, selatan Haifa, Israel. Harian Israel Hayom pada Minggu, 18 Agustus 2024, mewartakan perihal ini.

Netanyahu bersama keluarganya biasanya menghabiskan akhir pekan di rumah pribadi mereka yang berada sekitar 37 km selatan Haifa di pesisir Laut Mediterania tersebut. Menurut laporan Israel Hayom, pada Jumat, 16 Agustus 2024, sebuah kapal rudal Angkatan Laut Israel yang ditempatkan di lepas pantai Qaysaria mendeteksi adanya sebuah pesawat tak berawak yang melayang di wilayah itu. 

Surat kabar itu menduga drone tersebut diluncurkan Hizbullah dengan tujuan mengambil gambar rumah Netanyahu. Meski sempat terdeteksi oleh radar kapal rudal, tapi drone ini tidak tertangkap oleh sistem kontrol lainnya. Bahkan, jet tempur yang dikirim untuk menyelidiki daerah tersebut tidak berhasil menemukan drone tersebut.

Militer Israel awalnya curiga ini mungkin hanya “alarm palsu”, mengingat sistem radar mereka kadang-kadang memberikan peringatan untuk kejadian non-militer seperti kawanan burung. Namun, mereka tidak sepenuhnya menutup kemungkinan drone kecil telah diluncurkan dari Lebanon.

Terkait laporan ini, kantor Perdana Menteri Netanyahu menyatakan insiden ini adalah "alarm palsu". Mereka juga mengklaim Perdana Menteri tidak berada di rumahnya di Caesarea pada saat itu. Kendati begitu, insiden ini menambah ketegangan yang sudah meningkat di kawasan tersebut.

Hizbullah sebelumnya juga telah merilis rekaman yang diambil oleh drone mereka yang menunjukkan pangkalan militer dan infrastruktur penting Israel di utara, yang menambah kekhawatiran akan terjadinya konflik besar antara Israel dan Hizbullah.

Seiring dengan meningkatnya ancaman dari Hizbullah dan Iran, serta situasi tidak menentu di Timur Tengah, Israel merasa semakin terisolasi, khususnya setelah pembunuhan komandan Hizbullah Fuad Shukr pada 30 Juli 2024, di Beirut. Selain itu, ancaman dari Iran dan Hizbullah untuk membalaskan kematian komandan Hizbullah Fuad Shukr dan pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, membuat Israel siaga tinggi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut laporan Haaretz, banyak negara yang memerintahkan warganya meninggalkan kawasan tersebut, terutama Israel dan Lebanon. Sederet perusahaan penerbangan pun membatalkan jadwal mereka ke wilayah tersebut hingga waktu yang belum ditentukan.

Surat kabar Haaretz pada 14 Agustus 2024, melaporkan Israel, yang dulunya merupakan bagian penting dari komunitas global dengan penerbangan yang rutin dan mobilitas bebas, kini tidak hanya merasa terisolasi tetapi juga mengalami perasaan terkepung, terutama di sektor penerbangan. 

Kondisi ini diperparah minggu lalu ketika maskapai asing mulai menghindari Tel Aviv dan harga tiket melonjak drastis. Sebagai contoh, harga tiket satu arah dari London ke Tel Aviv mencapai $1.487 (Rp22 juta), sementara tiket pulang pergi dihargai $2.366 (Rp36 juta), tanpa ketersediaan kursi kelas ekonomi.

Anadolu Agency | Al Mayadeen | dunia.tempo.co | aa.com.tr/en 

Pilihan editor: Tenaga Medis India Tolak Akhiri Mogok Kerja, Protes Pembunuhan Dokter Muda

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hizbullah Serang Balik Tentara Israel

1 jam lalu

Seorang tentara Israel membawa peluru di tengah permusuhan lintas batas antara Hizbullah dan Israel, di Israel utara, 7 Oktober 2024. REUTERS/Gil Eliyahu
Hizbullah Serang Balik Tentara Israel

Hizbullah melaporkan telah memukul mundur tentara Israel yang bertempur dengan anggota Hizbullah di sepanjang perbatasan Lebanon Israel.


Pengamat Militer Israel: 11.000 Personel Diperkirakan Terluka, Kemampuan Pasukan Israel Menurun

2 jam lalu

Orang-orang berduka atas kematian seorang prajurit Israel, Sersan Satu Noam Israel Abdu, yang tewas di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza antara Israel dan Hamas, selama pemakamannya di Kadima-Zoran, Israel, 8 Oktober 2024. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Pengamat Militer Israel: 11.000 Personel Diperkirakan Terluka, Kemampuan Pasukan Israel Menurun

Setahun berperang, pasukan Israel telah menciut setara 12 batalion karena para personelnya kelelahan dan luka-luka.


Netanyahu Ancam Hanguskan Lebanon, Bisa Seperti Gaza

8 jam lalu

Benjamin Netanyahu di Yerusalem, 13 Mei 2024. GIL COHEN-MAGEN/Pool via REUTERS
Netanyahu Ancam Hanguskan Lebanon, Bisa Seperti Gaza

Netanyahu mengancam akan mengebom Lebanon hingga seperti Gaza jika terus melindungi Hizbullah.


Israel Meningkatkan Serangan ke Utara Gaza dalam 24 Jam, 45 Orang Tewas

9 jam lalu

Warga Palestina yang mengungsi berjalan saat melarikan diri dari wilayah Jalur Gaza utara menyusul perintah evakuasi Israel, di tengah konflik Israel-Hamas, di Jabalia, 6 Oktober 2024. REUTERS/Hussam Al-Zaanin
Israel Meningkatkan Serangan ke Utara Gaza dalam 24 Jam, 45 Orang Tewas

Militer Israel mengklaim ini adalah hari kelima mereka meningkatkan serangan yang ditujukan menghancurkan anggota Hamas.


Serangan Darat Israel terhadap Hizbullah Tidak Sesuai Ekspektasi, Ini Faktanya

13 jam lalu

Tentara Israel memindahkan peluru, di tengah permusuhan lintas batas antara Hizbullah dan Israel, di Israel utara, 7 Oktober 2024. REUTERS/Gil Eliyahu
Serangan Darat Israel terhadap Hizbullah Tidak Sesuai Ekspektasi, Ini Faktanya

Menteri Israel mengklaim Israel telah menduduki wilayah yang dikuasai Hizbullah, faktanya pasukan mereka berhasil dipukul mundur.


Serangan Israel Sampai ke Damaskus Suriah, 7 Tewas dan 11 Orang Luka-luka

14 jam lalu

Tim penyelamat melakukan evakuasi di lokasi serangan udara Israel di sebuah apartemen di Mezzah, Damaskus, Suriah, 8 Oktober 2024. Serangan udara itu dilakukan melalui tiga rudal yang datang dari arah dataran tinggi Golan. REUTERS/Firas Makdesi
Serangan Israel Sampai ke Damaskus Suriah, 7 Tewas dan 11 Orang Luka-luka

Serangan udara Israel menghantam sebuah distrik pemukiman di Ibu Kota Damaskus, Suriah, hingga menewaskan tujuh orang dan 11 orang luka-luka


Netanyahu Klaim Bunuh Dua Calon Pemimpin Hizbullah Pengganti Nasrallah

20 jam lalu

Pendukung Hizbullah membawa bendera dan spanduk yang menggambarkan pejabat senior Hizbullah Sayyed Hashem Safieddine selama protes di pinggiran selatan Beirut, Lebanon 18 Oktober 2023. REUTERS/Mohamed Azakir
Netanyahu Klaim Bunuh Dua Calon Pemimpin Hizbullah Pengganti Nasrallah

Dalam serangan Israel, Netanyahu menyebut dua calon bos baru Hizbullah berhasil dilenyapkan.


Setahun Perang Gaza, Paus Fransiskus Mengecam Ketidakmampuan Dunia Hentikan Perang di Timur Tengah

22 jam lalu

Paus Fransiskus berbincang dengan warga Palestina di Vatikan, 22 November 2023. Paus Fransiskus bertemu dengan sejumlah warga Palestina yang keluarganya dibantai di Gaza oleh Israel. Vatican Media/Handout via REUTERS
Setahun Perang Gaza, Paus Fransiskus Mengecam Ketidakmampuan Dunia Hentikan Perang di Timur Tengah

Setahun perang Gaza menelan korban jiwa. Paus Fransiskus mengecam ketidakmampuan memalukan warga internasional menghentikan perang di Timur Tengah.


Negara-negara Ini Kirim Pesawat untuk Evakuasi Warganya dari Lebanon

22 jam lalu

Pesawat Lebanese Middle East Airlines (MEA) terlihat di landasan Bandara Internasional Beirut-Rafic Al Hariri, di Hadath, Lebanon, 1 Oktober 2024. REUTERS
Negara-negara Ini Kirim Pesawat untuk Evakuasi Warganya dari Lebanon

Sejumlah negara telah mengevakuasi warganya dari Lebanon yang dilanda perang antara Hizbullah dengan Israel.


Satu Tahun Genosida Israel ke Gaza, Kronologi Konflik Israel-Hamas yang Menyebar sampai Jauh

22 jam lalu

Seorang wanita Palestina melarikan diri dari wilayah di bagian timur Khan Younis menyusul perintah evakuasi Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan pada 7 Oktober 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Satu Tahun Genosida Israel ke Gaza, Kronologi Konflik Israel-Hamas yang Menyebar sampai Jauh

Setahun perang Israel-Hamas, telah menelan banyak korban jiwa. Terbaru, Israel gunakan bom fosfor putih untuk melancarkan serangan di Beirut, Lebanon.