Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Netizen Kaitkan Penembakan Donald Trump dengan Ramalan The Simpsons

Reporter

image-gnews
Kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump dikawal agen Secret Service setelah tertembak saat kampanye di Butler Farm Show di Butler, Pennsylvania, AS, 13 Juli 2024. Pemuda berusia 20 tahun bernama Thomas Matthew Crooks melepaskan tembakan jarak jauh yang menyerempet telinga Trump. REUTERS/Brendan McDermid
Kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump dikawal agen Secret Service setelah tertembak saat kampanye di Butler Farm Show di Butler, Pennsylvania, AS, 13 Juli 2024. Pemuda berusia 20 tahun bernama Thomas Matthew Crooks melepaskan tembakan jarak jauh yang menyerempet telinga Trump. REUTERS/Brendan McDermid
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penembakan terhadap calon Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Sabtu, 13 Juli 2024, mengejutkan masyarakat. Politikus yang juga mantan Presiden Amerika Serikat itu menjadi sasaran percobaan pembunuhan saat sedang berkampanye di Pennsylvania.

“(Donald Trump) baik-baik saja dan sedang diperiksa di fasilitas medis setempat,” kata Direktur Komunikasi Donald Trump, Senin, 15 Juli 2024.

Sejumlah pengguna media sosial X (Twitter) ramai-ramai berspekulasi kalau insiden tersebut telah diprediksi acara TV kartun populer, The Simpsons. Acara The Simpsons memang dikenal karena prediksi-prediksinya yang kerap menjadi kenyataan.

Seorang pengguna media sosial pada awalnya membagikan tangkapan layar episode The Simpsons yang memperlihatkan seorang laki-laki berjas biru tua dan dasi merah berada di dalam peti mati, mengisyaratkan laki-laki tersebut telah meninggal dunia. Unggahan itu juga disertai tangkapan layar Donald Trump yang diamankan petugas keamanan setelah nyaris menjadi korban penembakan.

“The Simpsons harus memberikan beberapa penjelasan. Penembakan #Trump. Tidak bisa mengada-ada,” tulis user dengan akun @ayew****.

Beberapa pengguna X lain turut menambahkan ketidak percayaannya dengan The Simpsons yang secara tidak langsung meramalkan peristiwa penembakan Donald Trump. “Tidak mungkin The Simpsons meramalkan Donald Trump akan tertembak,” ucap @2te***.

“Benar-benar meramalkan upaya pembunuhan Donald Trump,” tulis @Orange**** yang terkejut dengan beberapa adegan dari kartun The Simpsons. “The Simpsons meramalkan Trump akan dibunuh, tapi apakah mereka benar lagi,” tanya @JoUn****.

Setelah insiden yang bikin geger, Trump akhirnya membuat pernyataan resmi. Dia mengatakan sudah mengetahui ada hal yang tidak beres karena mendengar suara mendesing.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Saya ditembak dengan peluru yang menembus bagian atas telinga kanan saya. Saya langsung tahu ada yang tidak beres karena saya mendengar suara mendesing, tembakan, dan langsung merasakan peluru menembus kulit,” ucap Trump dikutip dari NDTV World.

Trump juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada anggota Secret Service atas respons cepat terhadap kejadian tersebut. Dia pun mengungkapkan rasa belasungkawa terhadap keluarga korban yang tewas dan terluka dalam kejadian tersebut.

“Saya ingin berterima kasih kepada Dinas Rahasia Amerika Serikat, dan seluruh Penegak Hukum, atas respons cepat mereka terhadap penembakan yang baru saja terjadi di Butler, Pennsylvania. Yang terpenting, saya ingin menyampaikan belasungkawa kepada keluarga orang yang tewas dalam aksi unjuk rasa tersebut, dan juga kepada keluarga orang lain yang terluka parah,” ucapnya.

Melansir dari laman Hindustan Times, seorang laki-laki bersenjata yang berusaha membunuh mantan Presiden Trump telah diidentifikasi sebagai Thomas Matthew Crooks. Dia adalah warga Bethel Park, Pennsylvania.

Menurut sumber, Crooks berada di atap sebuah pabrik manufaktur saat salah satu tembakannya mengenai telinga Trump. Dia dilaporkan memposisikan dirinya 130 yard dari panggung di Butler Farm Show, tempat acara kampanye presiden berlangsung. Crooks kemudian ditembak oleh penembak jitu Secret Service, yang menemukan senjata jenis AR di tempat kejadian. Menurut pernyataan dari agen FBI, alasan percobaan pembunuhan tersebut belum diketahui.

RADEN PUTRI | NDTVWORLD | HINDUSTANTIMES

Pilihan editor: Mensos Risma Bicara di Forum PBB soal Pentingnya Data dan Pemanfaatan Teknologi Atasi Kemiskinan

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Amerika Serikat Ingatkan Rusia dan Iran Jangan Memperkeruh Perang Ukraina

12 jam lalu

Orang-orang menghadiri upacara peringatan untuk Dmytro Kotsiubailo, mantan sukarelawan dan tentara Pahlawan Ukraina, yang tewas dalam perang melawan pasukan Rusia di kota garis depan Bakhmut, di Kyiv, Ukraina 10 Maret 2023. REUTERS/Vladyslav Musiienko
Amerika Serikat Ingatkan Rusia dan Iran Jangan Memperkeruh Perang Ukraina

Amerika Serikat mengancam setiap rudal balistik yang dikirimkan Iran ke Rusia sama dengan memantik naiknya ketegangan dalam perang Ukraina


Waswas Berdampak ke Pilpres, Hakim Tunda Pembacaan Putusan Kasus Hukum Donald Trump

15 jam lalu

Waswas Berdampak ke Pilpres, Hakim Tunda Pembacaan Putusan Kasus Hukum Donald Trump

Putusan yang seharusnya dibacakan pada 18 September 2024, ditunda sampai pemilu 5 November 2024 terlaksana agar tak berdampak pada Donald Trump


7 Tips Menjaga Kesehatan Mental di Tengah Arus Deras Kampanye Negatif di Media Sosial

22 jam lalu

Ilustrasi perang sosial media. / Arsip Tempo: 170917986196,9867262
7 Tips Menjaga Kesehatan Mental di Tengah Arus Deras Kampanye Negatif di Media Sosial

Kampanye negatif di media sosial semakin rawan saat pilkada.


Pakar Ungkap Pentingnya Media Sosial untuk Sampaikan Informasi tentang Hepatitis

1 hari lalu

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock.com
Pakar Ungkap Pentingnya Media Sosial untuk Sampaikan Informasi tentang Hepatitis

Upaya penyebaran informasi dengan memanfaatkan media sosial dapat menjadi strategi dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap hepatitis.


Gedung Putih: Putin Harus Berhenti Bicara soal Pilpres AS

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berbicara dengan murid-murid selama pelajaran
Gedung Putih: Putin Harus Berhenti Bicara soal Pilpres AS

Gedung Putih menegaskan residen Rusia Vladimir Putin harus berhenti berbicara tentang pemilihan presiden Amerika Serikat


Senat AS akan Selidiki Penggunaan Semikonduktor Amerika pada Senjata Rusia

1 hari lalu

Sebuah rudal nuklir balistik antarbenua Yars ditembakkan selama pelatihan, dari kosmodrom Plesetsk di wilayah Arkhangelsk Utara, Rusia, 1 Maret 2024. Rusia memiliki persenjataan nuklir terbesar di dunia, yang diikuti Amerika Serikat. Kedua negara ini mengendalikan lebih dari 90 persen senjata nuklir dunia. Russian Defence Ministry/Handout via REUTERS
Senat AS akan Selidiki Penggunaan Semikonduktor Amerika pada Senjata Rusia

Senat Amerika Serikat akan mengadakan dengar pendapat mengenai penggunaan semikonduktor buatan Amerika dalam senjata Rusia


Andrii Sybiha Menjadi Menlu Ukraina Gantikan Dmytro Kuleba

2 hari lalu

Wakil Menteri Luar Negeri pertama Andrii Sybiha. REUTERS/Stringer
Andrii Sybiha Menjadi Menlu Ukraina Gantikan Dmytro Kuleba

Andrii Sybiha, calon menlu yang ditunjuk Presiden Volodymyr Zelensky diterima oleh parlemen Ukraina.


X Memperkenalkan Fitur Edit Pesan

2 hari lalu

Logo baru media sosial X, dahulu Twitter. REUTERS/Dado Ruvic
X Memperkenalkan Fitur Edit Pesan

Media sosial X milik Elon Musk meluncurkan fitur edit pesan untuk pengguna iOS


Keluarga Sandera Desak Amerika Serikat buat Kesepakatan Sepihak dengan Hamas

2 hari lalu

Aksi unjuk rasa yang menyerukan pemulangan segera para sandera yang ditawan di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di dekat kediaman Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Yerusalem, 2 September 2024. Massa menuntut Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mencapai gencatan senjata dengan kelompok Palestina Hamas untuk membawa pulang tawanan yang tersisa. REUTERS/Ronen Zvulun
Keluarga Sandera Desak Amerika Serikat buat Kesepakatan Sepihak dengan Hamas

Keluarga sandera Amerika Serikat yang ditawan Hamas mendesak Gedung Putih untuk membuat kesepakatan sepihak dengan Hamas dan mengabaikan Israel


Pilpres AS, Putin Ternyata Dukung Kamala Harris Ketimbang Donald Trump

2 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan kepala Republik Chechnya Ramzan Kadyrov mengunjungi Universitas Pasukan Khusus Rusia di Gudermes, Rusia 20 Agustus 2024. Sputnik/Vyacheslav Prokofyev/Pool via REUTERS
Pilpres AS, Putin Ternyata Dukung Kamala Harris Ketimbang Donald Trump

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan mendukung Kamala Harris dalam pemilihan presiden AS