TEMPO.CO, Jakarta - Rishi Sunak terpilih menjadi perdana menteri Inggris pertama dari kulit berwarna. Pria berusia 42 tahun ini adalah keturunan India.
Baca: Top 3 Dunia: PM Inggris Rishi Sunak Lebih Kaya dari Raja Charles
Ia masuk dalam jajaran 250 orang terkaya Inggris. Istrinya, Akshata Murty adalah putri Narayan Murthy, pendiri perusahaan teknologi asal India, Infosys, yang merupakan multijutawan. Kekayaan pasangan Rishi Sunak dan Akshata Murty ditaksir sekitar Rp 12 triliun atau dua kali lipat dari harta Raja Charles.
Dilansir dari NDTV, Akshata Murty, adalah seorang pebisnis sukses. Ia merupakan perancang busana dan pemodal ventura berusia 42 tahun yang kini tercatata sebagai Direktur Catamaran Ventures UK. Murty dan Sunak bertemu saat keduanya kuliah di Stanford University di AS.
Pasangan itu menikah dalam upacara yang berlangsung selama dua hari di Bangalore pada 2006 dan memiliki dua anak yaitu Krishna dan Anoushka. “Rishi selalu menghormati fakta bahwa saya orang India dan bangga dengan negara saya seperti dia terhadap negaranya,” tulis Murty di media sosial awal tahun ini. Hingga kini Murty masih memegang kewarganegaraan India, ketika urusan pajaknya menjadi berita utama.
“Dia tidak pernah meminta saya untuk meninggalkan kewarganegaraan India saya, hubungan dengan India atau urusan bisnis saya, meskipun langkah seperti itu akan menyederhanakan hal-hal untuknya secara politis,” katanya.
Walau memiliki kekayaan berlimpah, Rishi Sunak dan istrinya sempat tersandung skandal pajak. Selama ini keluarga tersebut berstatus non-dom yang berarti mereka tidak membayar pajak Inggris karena pendapatan dari luar negeri. Namun kini mereka setuju untuk membayar pajak seluruh penghasilannya di Inggris.
“Keputusan saya untuk membayar pajak Inggris atas semua penghasilan saya di seluruh dunia tidak akan mengubah fakta bahwa India tetap menjadi negara kelahiran saya, kewarganegaraan, rumah orang tua, dan tempat domisili saya. Tapi saya juga mencintai Inggris,” kata Murty.
“Selama saya di sini, saya telah berinvestasi dalam bisnis Inggris dan mendukung tujuan Inggris. Anak perempuan saya orang Inggris. Mereka tumbuh besar di Inggris. Saya sangat bangga berada di sini,” ujarnya.
Sebagai investor, perusahaan Murty berfokus pada sektor teknologi konsumen dengan tujuan berinvestasi pada merek Inggris yang berkembang pesat dan membutuhkan modal strategis.
Terpilihnya Rishi Sunak sebagai PM Inggris, disambut gembira oleh mertuanya Narayana Murthy. Pendiri perusahaan teknologi informasi terkemuka India, Infosys ini merasa bangga atas pencapaian Rishi Sunak.
Dalam komentar pertamanya tentang pengangkatannya, ayah mertua Sunak itu mengatakan, “Kami bangga padanya dan berharap dia sukses,” katanya melalui surat elektronik kepada kantor berita PTI. “Kami yakin dia akan melakukan yang terbaik untuk rakyat Inggris,” ujar Murthy.
Murthy mendirikan Infosys pada 1981 di Pune, India. Infosys saat ini menjadi perusahaan global layanan perangkat lunak yang terdaftar di Bursa Saham New York (NYSE) dan di Bursa Saham Bombay di Mumbai. Menurut majalah Forbes, pada April 2022, kekayaannya mencapai US$ 4,4 miliar atau sekitar Rp 68,7 triliun. Ia juga dijuliki Bill Gates dari India.
Baca juga: Perdana Menteri Rishi Sunak Janji Bereskan Krisis Inggris
NDTV | THE HINDU | THE TIMES OF INDIA