TEMPO.CO, Jakarta - Calon Presiden Kamala Harris memilih Gubernur Minnesota Tim Walz untuk mendampingi dirinya dalam pemilu presiden 2024. Pencalonan Walz muncul setelah Harris memenangi cukup banyak suara dari delegasi Konvensi Partai Demokrat .
"Saya dengan bangga mengumumkan bahwa saya telah meminta Tim Walz untuk menjadi pasangan saya. Sebagai seorang gubernur, pelatih, guru, dan veteran, ia telah memberikan yang terbaik bagi keluarga pekerja seperti keluarganya. Senang rasanya memilikinya di tim kami," tulis Harris di media sosial X, Selasa, 6 Agustus 2024.
Sebelumnya, pada Senin malam, Harris, resmi memenangi pencalonan presiden dari Partai Demokrat, setelah pemungutan suara yang dilakukan secara virtual.
"Dengan dukungan 99 persen dari semua delegasi yang berpartisipasi dalam pemungutan suara virtual, Wakil Presiden Harris mencetak momentum bersejarah ketika kami memulai langkah terakhir dalam mengesahkannya sebagai calon dari partai kami," kata Ketua Komite Nasional Demokrat Jaime Harrison dan Ketua Konvensi Nasional Demokrat Minyon Moore, seperti dikutip The Hill.
Harris adalah satu-satunya kandidat yang bersaing untuk pemilu Presiden AS setelah Presiden Joe Biden mengundurkan diri bulan lalu. Perempuan keturunan imigran India-Jamaika itu mengamankan suara dari 4.567 delegasi. Langkah selanjutnya adalah mengesahkan pemungutan suara, dengan Harris dan pasangannya Tim Walz secara resmi menerima pencalonan tersebut.
Sehari setelah Kamala memenangi pencalonan, keduannya berkampanye bersama untuk pertama kalinya pada Selasa di Philadelphia, mengawali tur beberapa hari di negara bagian yang bertujuan untuk memperkenalkan Walz ke panggung nasional.
Dilansir dari Reuters, di hadapan lebih dari 10.000 orang di Temple University, Harris menjelaskan latar belakang Walz sebagai mantan guru sekolah menengah dan pelatih sepak bola, seorang veteran Garda Nasional Angkatan Darat, dan mantan anggota kongres, sebelum memperkirakan bahwa ia akan mendapatkan gelar baru pada bulan November sebagai wakil presiden Amerika Serikat.
"Dia adalah tipe orang yang membuat orang lain merasa menjadi bagian dari dirinya dan kemudian menginspirasi mereka untuk bermimpi besar," ujarnya.
Profil Tim Walz
Dilansir dari Antara, Walz lahir pada 6 April 1964, di West Point, Nebraska. Ia tumbuh besar dan bekerja di pertanian keluarganya di komunitas pedesaan di bagian barat laut negara bagian tersebut.
Setelah mendapatkan gelar sarjana dari Chadron State College, dia menerima posisi mengajar selama setahun dengan WorldTeach di China. Kemudian, ia memutuskan kembali ke AS, dan memilih untuk mengajar dan menjadi pelatih di Alliance, Nebraska, di mana dia bertemu dengan istrinya, Gwen Whipple, sesama guru.
Walz menikah pada 1994 dan pindah dua tahun kemudian ke Mankato di Minnesota, negara bagian asal istrinya, di mana dia bekerja sebagai guru geografi dan pelatih di Mankato West High School. Komitmen awalnya terhadap pendidikan membuka jalan bagi pemahaman yang lebih luas tentang tantangan yang dihadapi keluarga dan siswa Amerika dalam masyarakat saat ini.
Dinukil dari Britanica, Tim Walz tertarik pada dunia politik pada 2004 setelah sekelompok siswa yang ia dampingi tidak diizinkan masuk ke sebuah acara kampanye Presiden George W. Bush. Hingga pada 2006 ia berhasil terpilih menjadi anggota DPR AS dari Partai Demokrat, dan menjabat selama 12 tahun sebelum terpilih sebagai gubernur Minnesota pada 2018 dan terpilih kembali pada 2022.
Selama 12 tahun, dia dikenal karena mengedepankan pendekatan pragmatis dan kemampuannya untuk menjembatani perbedaan partisan. Sepanjang masa jabatannya, Walz memprioritaskan hak-hak veteran, reformasi perawatan kesehatan, dan inisiatif energi terbarukan, sering bekerja sama dengan pihak lain untuk mencapai hasil nyata.
Selain itu, saat menjabat sebagai gubernur, ia membantu mengesahkan undang-undang yang menjamin hak aborsi, mengizinkan imigran tidak berdokumen untuk mendapatkan surat izin mengemudi, menyediakan makan siang gratis untuk semua siswa sekolah negeri, melegalkan ganja, dan memberlakukan peraturan pengendalian senjata. Hingga pada 2023, ia didapuk menjadi ketua Asosiasi Gubernur Demokrat. Lebih jauh, Walz pernah bertugas di Garda Nasional selama 24 tahun.
NI KADEK TRISNA CINTYA DEWI I IDA ROSDALINA I ANADOLU I SPUTNIK I OANA I ANTARA
Pilihan Editor: Reaksi Terhadap Pilihan Kamala Harris atas Tim Walz sebagai Calon Wakil Presiden
