Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hamas Tak Sudi Mengakui Israel

Reporter

image-gnews
Pemimpin Hamas, Khaled Meshaal. REUTERS/Mohamed Nureldin Abdallah
Pemimpin Hamas, Khaled Meshaal. REUTERS/Mohamed Nureldin Abdallah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Hamas yang baru Khaled Meshaal pada Jumat, 2 Agustus 2024, kembali memastikan pihaknya tidak akan mengakui Israel. Tel Aviv telah membunuh Kepala Biro Politik Hamas Ismail Haniyeh dan pengawalnya Wassim Abu Shaaban pada 31 Juli 2024. 

“Membunuh satu dari banyak pemimpin Hamas hanya membuat rakyat kami semakin kuat,” kata Meshaal, dalam pidatonya di acara pemakaman Haniyeh dan pengawalnya di masjid Imam Muhammad bin Abdul Wahhab di Doha, Qatar. 

Meshaal mengatakan pihaknya tidak sudi mengkompromikan prinsip-prinsip Hamas, termasuk tak mau mengakui Israel. Dia memastikan masyarakat Palestina akna tetap bersatu dan mengikuti jalan jihad, penolakan dan pemulihan hak-hak. 

“Musuh-musuh kami (merujuk pada Israel) tidak mengambil pelajaran. Mereka telah membunuh para pemimpin kami sejak 100 tahun lalu dan apa yang terjadi? Ketika satu pemimpin dibunuh, maka akan tumbuh pemimpin baru dan ini membuat rakyat kami semakin kuat,” kata Meshaal. 

Menurutnya, Israel tak tahu rakyat Palestina hidup sebagai mujahid, yang akan menemui Allah sebagai sahid dan hidup dengan cara berbuat baik serta mati atas perintah Allah. Dia mengakui kematian Haniyeh adalah suatu kehilangan besar, namun pihaknya optimis darah syuhada adalah jalan menuju kebebasan dan kemenangan.      

Hamas akan mempertahankan jalan yang ditempuh, tak mempan dengan tekanan, intimidasi dan ancaman. Zionis Israel tidak ada tempat di tanah Palestina. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Israel tidak mengomentari secara langsung pembunuhan Haniyeh dan seorang pengawalnya dalam serangan dini hari di Teheran, Iran. Meski demikian, Israel telah dituduh oleh Hamas, Iran dan pihak lain atas serangan itu.

Pembunuhan pemimpin Hamas itu terjadi beberapa jam setelah Israel menyerang daerah pinggiran selatan Beirut. Serangan itu menewaskan Fuad Shukr, komandan militer kelompok Hizbullah di Lebanon yang berpihak pada Iran. Israel telah mengaku bertanggung jawab atas serangan terhadap Shukr. 

Sumber: middleeastmonitor.com 

Pilihan editor: Jurnalis Israel: Pembunuhan Pemimpin Hamas dan Hizbullah Cuma untuk Ego Beberapa Orang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jika AS Masih Terus Memveto, Bagaimana Peluang Palestina Menjadi Anggota Penuh PBB?

1 jam lalu

Presiden Palestina Mahmoud Abbas menyampaikan pidato di hadapan parlemen Turki di Ankara, Turki, 15 Agustus 2024. REUTERS/Umit Bektas
Jika AS Masih Terus Memveto, Bagaimana Peluang Palestina Menjadi Anggota Penuh PBB?

Majelis Umum PBB menyatakan Palestina memenuhi syarat untuk bergabung, namun satu penghalangnya: veto AS.


Titip Isu Kemerdekaan Palestina ke Komisi I DPR, Ini Kata Retno Marsudi

1 jam lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di kompleks parlemen, Jakarta. ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi
Titip Isu Kemerdekaan Palestina ke Komisi I DPR, Ini Kata Retno Marsudi

Retno Marsudi meminta DPR jangan meninggalkan bangsa Palestina sendirian di tengah hak-hak mereka dirampas.


Israel Tuding 3 Staf UNRWA yang Tewas dalam Serangan di Gaza adalah Anggota Hamas

11 jam lalu

Israel Tuding 3 Staf UNRWA yang Tewas dalam Serangan di Gaza adalah Anggota Hamas

Jumlah total staf UNRWA yang tewas dalam serangan Israel di Gaza menjadi 220 orang.


Top 3 Dunia: Pelapor Khusus PBB, Misa Paus Fransiskus di Singapura

13 jam lalu

Paus Fransiskus dan Presiden Singapura Tharman Shanmugaratnam di National University of Singapore, Kamis, 12 Setember 2024. TEMPO/Francisca Christy Rosana
Top 3 Dunia: Pelapor Khusus PBB, Misa Paus Fransiskus di Singapura

Berita Top 3 Dunia pada Kamis 12 September 2024 diawali oleh kemarahan Pelapor Khusus PBB untuk Wilayah Palestina yang Diduduki Francesca Albanese


Ditolak Israel, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Batalkan Kunjungan ke Tel Aviv

21 jam lalu

Josep Borrell, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni. Sumber: Reuters
Ditolak Israel, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Batalkan Kunjungan ke Tel Aviv

Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, Josep Borrell, membatalkan rencana kunjungan ke Israel karena ditolak Menlu Katz


Turki Gelar Penyelidikan Pembunuhan Aysenur Ezgi Eygi oleh Israel di Tepi Barat

1 hari lalu

Aysenur Ezgi Eygi di Seattle, Washington, 8 Juni  2024. International Solidarity Movement/Handout via REUTERS
Turki Gelar Penyelidikan Pembunuhan Aysenur Ezgi Eygi oleh Israel di Tepi Barat

Turki telah memulai penyelidikan atas pembunuhan aktivis Turki-Amerika Aysenur Ezgi Eygi oleh tentara Israel di Tepi Barat.


Jenazah Aysenur Ezgi Eygi yang Dibunuh Israel di Tepi Barat akan Tiba di Turki pada Jumat

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menyesalkan penembakan terhadap aktivis HAM Amerika Aysenur Ezgi Eygi.
Jenazah Aysenur Ezgi Eygi yang Dibunuh Israel di Tepi Barat akan Tiba di Turki pada Jumat

Kemlu Turki melakukan segala upaya untuk memastikan pembunuhan Aysenur Ezgi Eygi tidak dibiarkan begitu saja


UNRWA Sebut Enam Pegawainya Tewas akibat Serangan Israel di Sekolah Gaza

1 hari lalu

UNRWA Sebut Enam Pegawainya Tewas akibat Serangan Israel di Sekolah Gaza

Enam petugas kemanusiaan UNRWA tewas dalam dua serangan udara Israel ke sebuah sekolah dan sekitarnya di Kamp Nuseirat, Jalur Gaza


Kamala Harris: Dianggap Unggul Debat hingga Dukungan Taylor Swift

1 hari lalu

Wakil Presiden AS Kamala Harris menghadiri acara di Gedung Putih di Washington, AS, 3 Juni 2021. Ia menjadi wanita keturunan Asia dan kulit hitam pertama yang menjadi kandidat calon presiden dari Partai Demokrat. REUTERS/Evelyn Hockstein
Kamala Harris: Dianggap Unggul Debat hingga Dukungan Taylor Swift

Calon Presiden Amerika Serikat Kamala Harris dan Donald Trump telah berhadapan langsung dalam debat Pemilihan Presiden


Pembunuhan Warga AS oleh Israel di Tepi Barat Sulut Emosi Biden hingga Kamala Harris

1 hari lalu

Aysenur Ezgi Eygi di Seattle, Washington, 8 Juni  2024. International Solidarity Movement/Handout via REUTERS
Pembunuhan Warga AS oleh Israel di Tepi Barat Sulut Emosi Biden hingga Kamala Harris

Tentara Israel membunuh warga AS saat sedang berunjuk rasa yang memantik kemarahan termasuk Presiden Joe Biden dan Kamala Harris.