Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Australia Desak Myanmar Cari Solusi untuk Akhiri Konflik

image-gnews
Paing Takhon (kanan) saat demo menentang kudeta militer di Yangoon, Februari 2021. (Myanmar Now)
Paing Takhon (kanan) saat demo menentang kudeta militer di Yangoon, Februari 2021. (Myanmar Now)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong mendesak para jenderal di Myanmar mengambil jalan yang berbeda dan mengakhiri perang saudara di negara yang dulu bernama Burma tersebut. Saran itu disampaikan dalam rapat dengan para menteri luar negeri negara anggota ASEAN di Laos pada Sabtu, 27 Juli 2024.

Wong mengatakan Australia sangat prihatin dengan konflik di Myanmar sejak junta militer melancarkan kudeta pada 2021 untuk merebut kekuasaan dari pemerintahan Aung San Suu Kyi. Ia mendesak para pemimpin junta untuk mematuhi komitmen mereka untuk mengikuti rencana perdamaian Konsensus Lima Poin (5PC) oleh ASEAN.

“Kami melihat ketidakstabilan, ketidakamanan, kematian, penderitaan yang disebabkan konflik,” kata Wong kepada wartawan menjelang Pertemuan Puncak Asia Timur dan Forum Regional ASEAN yang berfokus pada keamanan dan dihadiri oleh negara-negara seperti Rusia, Amerika Serikat, Cina, Jepang, Inggris.

Konflik dengan aliansi kelompok etnis minoritas pemberontak telah membuat junta kesulitan menghadapi pertempuran di berbagai front, sehingga menghambat kemampuannya mengelola perekonomian Myanmar yang lumpuh. Junta telah mencap lawan-lawannya sebagai “teroris” yang berupaya mengacaukan stabilitas negara.

“Pada dasarnya, pesan saya dari Australia kepada rezim tersebut adalah, ini tidak berkelanjutan bagi Anda atau rakyat Anda. Kami mendesak mereka untuk mengambil jalan yang berbeda dan mencerminkan konsensus lima poin yang telah ditetapkan ASEAN,” ujar Wong.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Konflik yang kini telah berubah menjadi perang saudara itu mengakibatkan lebih dari 2,6 juta orang mengungsi, menurut catatan PBB. Junta telah dikutuk negara-negara tetangganya dan dituduh melakukan kekejaman karena menggunakan kekuatan yang berlebihan dalam serangan udaranya terhadap wilayah sipil.

Menurut analisis awal tahun ini oleh Dewan Penasihat Khusus untuk Myanmar, junta militer tidak lagi memiliki kendali efektif atas Myanmar, karena kehilangan kewenangan atas kota-kota yang mencakup 86 persen negara dan dua pertiga penduduknya. Junta sebagian besar telah mengabaikan upaya perdamaian yang dipromosikan ASEAN, sementara semua pihak yang terlibat dalam konflik sejauh ini menolak untuk berdialog.

 

REUTERS

Pilihan editor: Netanyahu Dituduh sebagai Penjahat Perang dan Langgar Konvensi Jenewa, Bagaimana Sejarahnya?

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kapten Australia Mathew Ryan: Kualitas Timnas Indonesia Bisa Merepotkan Kami

6 jam lalu

Kapten Australia Mathew Ryan: Kualitas Timnas Indonesia Bisa Merepotkan Kami

Kapten Timnas Australia Mathew Ryan mengingatkan bahwa Socceroos tidak boleh meremehkan Timnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026.


Jay Idzes Bangga Jadi Kapten Timnas Indonesia, Akui Butuh Dukungan Suporter saat Laga Lawan Australia

15 jam lalu

Pemain timnas Indonesia Jay Idzes saat melawan Arab Saudi. Foto : PSSI
Jay Idzes Bangga Jadi Kapten Timnas Indonesia, Akui Butuh Dukungan Suporter saat Laga Lawan Australia

Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes mengaku bangga dapat memimpin rekan-rekannya sebagai kapten saat meraih satu poin penting melawan Arab Saudi.


3 Fakta Terkini Timnas Indonesia Jelang Hadapi Australia: Kondisi Rumput SUGBK hingga Latihan Perdana di Jakarta

19 jam lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia senior mengikuti sesi latihan di Lapangan A, Kompleks GBK, Jakarta, Sabtu (31/8/2024). Latihan tersebut sebagai persiapan Timnas Indonesia senior jelang putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menghadapi Arab Saudi pada Kamis (5/9) di King Abdullah Sports City Stadium, Jeddah. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/Spt.
3 Fakta Terkini Timnas Indonesia Jelang Hadapi Australia: Kondisi Rumput SUGBK hingga Latihan Perdana di Jakarta

Laga Timnas Indonesia vs Australia akan digelar di SUGBK, Selasa, 10 September 2024.


BEI Sebut Market Cap Pasar Modal Indonesia Terbesar se-ASEAN, Angkanya Tembus Rp 12,7 Triliun

21 jam lalu

Analis Eksekutif Departemen Perlindungan Konsumen OJK sekaligus Satgas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal, Irhamsah menjadi salah satu pemateri dalam acara Guyub Rukun Media se-Jawa Tengah & DIY di kantor OJK Jakarta, Kamis, 5 September 2024. TEMPO/Septhia Ryanthie
BEI Sebut Market Cap Pasar Modal Indonesia Terbesar se-ASEAN, Angkanya Tembus Rp 12,7 Triliun

BEI mencatat ada 936 perusahaan yang saat ini mencantumkan sahamnya dengan nilai kapitalisasi pasar hingga Agustus 2024 menembus angka Rp 12,7 triliun.


Duta Besar Australia untuk Indonesia Kunjungan Kerja ke Makassar

23 jam lalu

Duta Besar Australia untuk Indonesia Penny Williams kunjungan kerja ke Makassar pada 5-6 September 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia
Duta Besar Australia untuk Indonesia Kunjungan Kerja ke Makassar

Duta Besar Australia untuk Indonesia ke Makassar sebagai bagian dari perayaan 75 tahun hubungan diplomatik Australia-Indonesia,


Indonesia Resmikan Layanan E-paspor di KJRI Sydney

1 hari lalu

Ilustrasi paspor. shutterstock.com
Indonesia Resmikan Layanan E-paspor di KJRI Sydney

Peluncuran e-paspor ini merupakan upaya meningkatkan layanan Perwakilan RI kepada WNI sebagai bagian dari prioritas kebijakan luar negeri


Kualifikasi Piala Dunia 2026: Kekalahan Australia Jadi Sinyal Bahaya untuk Timnas Jepang saat Lawan Bahrain

1 hari lalu

Pelatih timnas Jepang Hajime Moriyasu. REUTERS/Thaier Al-Sudani
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Kekalahan Australia Jadi Sinyal Bahaya untuk Timnas Jepang saat Lawan Bahrain

Kekalahan Australia di kualifikasi Piala Dunia 2026 saat melawan Bahrain membuat pelatih Timnas Jepang Hajime Moriyasu mendapatkan sinyal bahaya.


Australia Luncurkan #AussieBanget Corner di Universitas Sebelas Maret

1 hari lalu

Acara #AussieBanget Corner di Universitas Sebelas Maretpada 5 September 2024. sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Australia Luncurkan #AussieBanget Corner di Universitas Sebelas Maret

Dalam rangka 75 tahun hubungan diplomatik, Australia meluncurkan #AussieBanget Corner di Universitas Sebelas Maret


Budi Karya Banggakan Whoosh di ASEAN Railway CEO's Conference

4 hari lalu

Kereta Cepat Whoosh di Stasiun Tegalluar, Bandung, Jawa Barat, Indonesia. (ANTARA/Rubby Jovan)
Budi Karya Banggakan Whoosh di ASEAN Railway CEO's Conference

Menhub Budi Karya mengajak negara-negara di ASEAN mengembangkan angkutan masal perkotaan berbasis rel saat membuka ASEAN railway CEO's Conference.


Junta Myanmar Umumkan Sensus Nasional sebagai Jalan Menuju Pemilu

5 hari lalu

Seorang personel militer berjaga, ketika 200 personel militer Myanmar mundur ke jembatan ke Thailand pada hari Kamis setelah serangan selama berhari-hari oleh perlawanan anti-junta, yang menyatakan mereka telah memenangkan kendali atas kota perbatasan Myawaddy yang penting, yang terbaru dalam sebuah serangkaian kemenangan pemberontak, dekat perbatasan Thailand-Myanmar di Mae Sot, provinsi Tak, Thailand, 11 April 2024. REUTERS/Soe Zeya Tun
Junta Myanmar Umumkan Sensus Nasional sebagai Jalan Menuju Pemilu

Sensus nasional ini bagian dari pemilu yang dijanjikan junta Myanmar dilakukan pada tahun depan.