Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hamas dan Fatah Bersekutu, Apa Perbedaan Dua Faksi Politik Palestina Ini?

image-gnews
Kepala delegasi Hamas Saleh Arouri berjabat tangan dengan pemimpin Fatah Azzam Ahmad saat mereka menandatangani sebuah kesepakatan rekonsiliasi di Kairo, Mesir, 12 Oktober 2017. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Kepala delegasi Hamas Saleh Arouri berjabat tangan dengan pemimpin Fatah Azzam Ahmad saat mereka menandatangani sebuah kesepakatan rekonsiliasi di Kairo, Mesir, 12 Oktober 2017. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dua faksi politik utama di kancah politik Palestina, Hamas dan Fatah, sepakat menandatangani perjanjian rekonsiliasi demi mengakhiri persaingan politik selama beberapa dekade terakhir dalam negosiasi di Cina yang berakhir Selasa, 23 Juli 2024. 

Merujuk berita media nasional China terafiliasi pemerintah, CCTV, Deklarasi Beijing ditandatangani pada upacara penutupan dialog rekonsiliasi di antara faksi-faksi yang diadakan di ibu kota Tiongkok dari 21-23 Juli 2024.

Hamas dan Fatah pertama kali bertemu di Beijing pada April untuk membahas upaya rekonsiliasi guna mengakhiri persaingan politik selama sekitar 17 tahun pertikaian. Seorang Pejabat senior Hamas Hussam Badran mengatakan, poin terpenting dari Deklarasi Beijing adalah membentuk pemerintahan persatuan nasional Palestina untuk mengelola urusan Palestina.

Badran memuji Cina atas upaya signifikannya untuk menjadi tuan rumah perundingan dan mencapai deklarasi tersebut. "Deklarasi ini datang pada saat yang penting karena rakyat kami menghadapi perang genosida, terutama di Jalur Gaza," kata Badran.

Dia mengatakan perjanjian tersebut merupakan langkah positif menuju tercapainya persatuan nasional Palestina. "Hal ini menciptakan penghalang yang kuat terhadap semua intervensi regional dan internasional yang berusaha memaksakan kenyataan yang bertentangan dengan kepentingan rakyat kita dalam mengelola urusan Palestina pascaperang," ujar dia.

Badran juga menyebut, pemerintah persatuan nasional akan mengelola urusan warga Palestina di Gaza dan Tepi Barat, mengawasi rekonstruksi, dan mempersiapkan kondisi untuk pemilihan umum. Ini adalah posisi Hamas, yang telah diserukan dan diusulkan sejak minggu-minggu pertama pertempuran.

Hal ini menunjukan keseriusan Cina dalam meningkatkan advokasi untuk Palestina di forum-forum internasional dalam beberapa bulan terakhir, menyerukan konferensi perdamaian Israel-Palestina berskala lebih besar dan jadwal khusus untuk melaksanakan solusi dua negara.

Fatah 

Dikutip dari laman Aljazeera, Fatah merupakan singkatan dari Harakat-al-Tahir al-Filistiniya atau gerakan Pembebasan Nasional Palestina dalam bahasa Arab. Kata Fatah artinya menaklukan. Gerakan sekuler ini didirikan di Kuwait pada akhir 1950-an oleh diaspora warga Palestina setelah Nakba pada 1948 hingga pembersihan etnis Palestina oleh gerakan Zionis yang bertujuan untuk menciptakan negara modern Yahudi di Palestina.

Fatah didirikan oleh beberapa orang, seperti mendiang presiden Otoritas Palestina Yasser Arafat, pembantu Khalil al-Wazir, Salah Khalaf, dan Mahmoud Abbas. Di bawah Yasser Arafat, dan setelah Perang Arab-Israel 1967, Fatah menjadi partai dominan di Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), yang terdiri dari banyak partai politik Palestina. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

PLO dibentuk pada 1964 dengan tujuan untuk membebaskan Palestina, dan saat ini bertindak sebagai perwakilan rakyat Palestina di PBB. Fatah awalnya merupakan gerakan bersenjata. Namun, setelah diusir dari Yordania dan Lebanon pada 1970an dan 1980an, gerakan ini mengalami perubahan mendasar, memilih untuk bernegosiasi dengan Israel.

Pada 1990-an, PLO yang dipimpin Fatah secara resmi meninggalkan perlawanan bersenjata dan mendukung Resolusi 242 Dewan Keamanan PBB, yang menyerukan pembangunan negara Palestina di perbatasan pada 1967 (Tepi Barat, Yerusalem Timur dan Gaza), berdampingan dengan negara Israel.

Hamas

Sementara itu Hamas adalah singkatan dari Harakat al-Muqawamah al-Islamiyya, atau Gerakan Perlawanan Islam. Kata Hamas berarti semangat. Gerakan Hamas didirikan di Gaza pada 1987 oleh Imam Sheikh Ahmed Yasin dan ajudannya Abdul Aziz al-Rantissi tak lama setelah dimulainya Intifada pertama, atau pemberontakan Palestina melawan pendudukan Israel di wilayah Palestina.  

Gerakan ini dimulai sebagai cabang dari Ikhwanul Muslimin di Mesir dan membentuk sayap militer, Brigade Izz al-Din al-Qassam, untuk melakukan perjuangan bersenjata melawan Israel dengan tujuan membebaskan Palestina. Mereka juga memberikan program kesejahteraan sosial kepada warga Palestina yang menjadi korban pendudukan Israel.

Hamas mendefinisikan dirinya sebagai “Gerakan pembebasan dan perlawanan nasional Islam Palestina", dengan menggunakan Islam sebagai kerangka acuannya.

Kedua partai ini mempunyai tujuan yang sama untuk membangun negara Palestina di wilayah yang diduduki Israel pada 1967, yaitu Yerusalem Timur, Jalur Gaza, dan Tepi Barat. Namun dalam mencapainya keduanya memiliki jalan yang berbeda, Hamas menggunakan perlawanan bersenjata sedangkan Fatah memilih jalur negosiasi.

NI KADEK TRISNA CINTYA DEWI I SITA PLANASARI I ALJAZEERA

Pilihan Editor: Hamas - Fatah Capai Kesepakatan, Menlu Retno: Langkah Maju bagi Palestina

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Serangan Udara Israel Menewaksn 61 Warga Gaza dalam 48 Jam

2 jam lalu

Serangan udara Israel menghantam sebuah bangunan tempat tinggal di tengah konflik Israel-Hamas di Nuseirat di Jalur Gaza tengah, 20 Juli 2024. REUTERS/Omar Naaman
Serangan Udara Israel Menewaksn 61 Warga Gaza dalam 48 Jam

Setidaknya 61 warga Gaza tewas dalam serangan 48 jam oleh militer Israel pada Sabtu 7 September 2024.


Erdogan Serukan Aliansi Islam Melawan Israel

5 jam lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan di Ankara, Turki, 4 September 2024. REUTERS/Murad Sezer/File
Erdogan Serukan Aliansi Islam Melawan Israel

Erdogan meminta negara-negara Islam membentuk aliansi untuk melawan ancaman ekspansionisme yang terus meningkat dari Israel.


Brigade Al Qassam Rilis Lagi Pesan Terakhir Sandera Israel

12 jam lalu

Aksi unjuk rasa yang menyerukan pemulangan segera para sandera yang ditawan di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di dekat kediaman Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Yerusalem, 2 September 2024. REUTERS/Ronen Zvulun
Brigade Al Qassam Rilis Lagi Pesan Terakhir Sandera Israel

Brigade Al Qassam merilis pesan terakhir sandera Israel keempat yang ditemukan tewas di terowongan Gaza.


Israel Bocorkan Video Penyiksaan Tahanan Palestina di Penjara, Hamas Sebut Sadis

13 jam lalu

Rekaman video yang menunjukkan tentara pendudukan Israel mempermalukan tahanan Palestina di Penjara Megiddo. Sosial media
Israel Bocorkan Video Penyiksaan Tahanan Palestina di Penjara, Hamas Sebut Sadis

Israel tidak berhenti menyiksa, mengintimidasi, dan mempermalukan para tahanan Palestina meski dikecam dunia.


27 Warga Gaza Tewas Kena Serangan Militer Israel di Tengah Kampanye Bebas Polio

1 hari lalu

Warga Palestina memeriksa reruntuhan bangunan sekolah untuk mencari para korban setelah terkena serangan Israeldi tengah konflik Israel-Hamas, di Kota Gaza, 1 September 2024.  Sekolah tersebut yang menjadi tempat penampungan warga Palestina terlantar akibat perang. REUTERS/Dawoud Abu Alkas
27 Warga Gaza Tewas Kena Serangan Militer Israel di Tengah Kampanye Bebas Polio

Tim medis di Gaza mengungkap serangan militer Israel di sepanjang Jalur Gaza menewaskan setidaknya 27 warga Palestina


Di tengah-tengah Perang, Palestina Luncurkan Inisiatif E-learning untuk Siswa di Gaza

1 hari lalu

Siswa Palestina menghadiri kelas di tenda yang didirikan di atas reruntuhan rumah guru Israa Abu Mustafa di tengah konflik Israel-Hamas, di Khan Younis, di Jalur Gaza selatan, 4 September 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Di tengah-tengah Perang, Palestina Luncurkan Inisiatif E-learning untuk Siswa di Gaza

Kementerian Pendidikan Palestina meluncurkan sebuah inisiatif e-learning yang bertujuan untuk mendaftarkan para siswa di Gaza.


Kejutan Kualifikasi Piala Dunia 2026: Pelatih Korea Selatan Hadapi Cemoohan Usai Ditahan Imbang Palestina

1 hari lalu

World Cup - AFC Qualifiers - Group B - South Korea v Palestine - Seoul World Cup Stadium, Seoul, South Korea - September 5, 2024 South Korea coach Hong Myung-bo before the match REUTERS/Kim Soo-Hyeon.
Kejutan Kualifikasi Piala Dunia 2026: Pelatih Korea Selatan Hadapi Cemoohan Usai Ditahan Imbang Palestina

Pelatih Korea Selatan Hong Myung-bo sadar betul cemoohan yang datang saat timnya bermain imbang 0-0 melawan Palestina di kualifikasi Piala Dunia 2026.


Panel Pengawas Meta: 'From the River to the Sea" Tidak Langgar Aturan, Apa Artinya?

1 hari lalu

Facebook Inc resmi berubah nama menjadi Meta. Rebranding itu dilakukan dengan berfokus membangun 'metaverse', lingkungan virtual yang digadang-gadang bakal menjadi penerus internet seluler. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Panel Pengawas Meta: 'From the River to the Sea" Tidak Langgar Aturan, Apa Artinya?

Panel pengawas Meta menyatakan bahwa frasa "From the river to the sea" bukan ujaran kebencian dan tidak melanggar aturan platform tersebut.


Belarusia Tangkap Warga Jepang atas Tuduhan Mata-mata

1 hari lalu

Ilustrasi mata-mata.
Belarusia Tangkap Warga Jepang atas Tuduhan Mata-mata

Agen intelijen Jepang mengumpulkan informasi rahasia, klaim media Belarusia


Profil Pinduoduo, Perusahaan Cina yang Disebut Bisa Mengancam Produk UMKM Indonesia

1 hari lalu

Pelaku lUsaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), membuat lukisan wayang secara tradisional. Dok. Bank BRI
Profil Pinduoduo, Perusahaan Cina yang Disebut Bisa Mengancam Produk UMKM Indonesia

Pinduoduo Inc. adalah perusahaan e-commerce asal Cina disebut bisa mengancam UMKM Indonesia