Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Fasilitas Kesehatan Remuk karena Perang, Covid-19 di Yaman Naik

image-gnews
Warga Muslim membaca Al Quran di sebuah masjid saat bulan Ramadan di tengah pandemi virus Corona di Sanaa, Yaman, 26 April 2020. Sebelum virus Corona masuk ke Yaman pada awal April, negara itu telah membuat kebijakan antisipasi seperti meliburkan sekolah, membatasi perbatasan dan mengeluarkan arahan untuk warga agar beribadah di rumah. REUTERS/Khaled Abdullah
Warga Muslim membaca Al Quran di sebuah masjid saat bulan Ramadan di tengah pandemi virus Corona di Sanaa, Yaman, 26 April 2020. Sebelum virus Corona masuk ke Yaman pada awal April, negara itu telah membuat kebijakan antisipasi seperti meliburkan sekolah, membatasi perbatasan dan mengeluarkan arahan untuk warga agar beribadah di rumah. REUTERS/Khaled Abdullah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dampak wabah virus corona di Yaman akan sangat menghancurkan setelah negara itu selama bertahun-tahun mengalami perang sipil. Kepala Badan PBB untuk urusan pengungsi atau UNRA, Jean-Nicolas Beuze, memperingatkan jumlah kasus Covid-19 di Yaman berkembang cepat, di mana saat bersamaan banyak lembaga-lembaga nirlaba terpaksa meninggalkan program kemanusiaan mereka.    

“Virus corona mungkin akan menghancurkan dukungan bagi Yaman. Sulit bagi otoritas-otoritas kesehatan publik meskipun mereka telah mengerahkan upaya untuk melacak penyebaran virus corona. Mereka tidak punya cukup alat tes. Separuh dari fasilitas Kesehatan hancur dalam lima tahun konflik. Banyak orang-orang meninggal karena penyebab lain seperti demam berdarah, malaria dan kolera,” kata Beuze, seperti dikutip dari news.sky.com

Hanaa Ahmad Ali Bahr, seorang gadis cilik yang menderita malnutrisi digendong ayahnya di sebuah kota kumuh di Hodeidah, Yaman, Senin, 25 Maret 2019. Perang brutal di negara Yaman memasuki tahun kelimanya pekan ini tanpa terlihat tanda-tanda akan berakhir. REUTERS/Abduljabbar Zeyad

Peringatan PBB itu disampaikan menyusul tayangnya rekaman video yang diambil oleh Sky News yang memperlihatkan wilayah selatan Kota Aden. Di sana terlihat deretan kuburan menyusul naiknya angka kematian.   

Banyak penyakit telah menjadi endemik di Yaman dan bertahun-tahun perang sipil membuat jutaan warga Yaman kehilangan tempat tinggal. Lebih dari 24 juta warga Yaman atau sekitar 80 persen dari total populasi, membutuhkan bantuan kemanusiaan. Separuh dari jumlah fasilitas kesehatan tidak berfungsi dan hampir seperempat dari total distrik di Yaman tak punya dokter.

“Kita tahu bahwa imunitas di kalangan populasi sangat rendah. Kita disini bicara tentang orang yang mungkin makan sekali sehari. Kami sedang bicara soal anak-anak yang belum di vaksin, masyarakat yang kehilangan tempat tinggal karena dibom sehingga tidak punya lagi mata pencaharian,” kata Beuze.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Beuze, hampir semua mitra-mitra kemanusiaan di Yaman kehabisan dana. Negara-negara pendonor memangkas anggaran mereka, UNHCR bahkan akan ditutup padahal dana bantuan sedang sangat dibutuhkan.

“Jadi kita akan meninggalkan 3,6 juta orang yang kehilangan tempat tinggal dan 280 ribu pengungsi tanpa bantuan. Ini soal hidup – mati bagi mereka,” ujar Beuze.

Di wilayah selatan kota Aden, krisis terlihat jelas di kawasan pemakaman Radhwan. Dalam seminggu terakhir saja, di kota ini ada sekitar 500 orang meninggal dengan gejala mirip gejala infeksi virus corona. Angka kasus baru virus corona tampaknya naik signifikan di Yaman.

Jumlah dan penyebab pasti kematian sulit ditemukan keakuratannya karena Yaman remuk akibat perang. Dengan begitu, tak heran Yaman yang awalnya nol kasus virus corona berubah menjadi ratusan orang terinfeksi virus mematikan tersebut.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemenko Perekonomian Rayakan HUT ke-58, Airlangga Curhat Hadapi Pandemi dengan Melebarkan Defisit Anggaran

1 hari lalu

Menko Airlangga Hartanto saat konperensi pers terkait perkembangan penyelesaian penanganan PSN Rempang Eco City, di Gedung BP Batam, Jumat, 12 Juli 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Kemenko Perekonomian Rayakan HUT ke-58, Airlangga Curhat Hadapi Pandemi dengan Melebarkan Defisit Anggaran

Kemenko Perekonomian merayakan HUT ke-58. Dalam kesempatan itu, Menko Airlangga mengisahkan upaya yang dihadapi kementerian saat Covid-19.


Pesawat Saurya Airlines Jatuh di Nepal Tewaskan 18 Orang, Pilot Selamat

2 hari lalu

Pemandangan menunjukkan puing-puing pesawat Saurya Airlines yang terbakar setelah tergelincir dari landasan saat lepas landas di Bandara Internasional Tribhuvan, di Kathmandu, Nepal, 24 Juli 2024. REUTERS/Navesh Chitrakar
Pesawat Saurya Airlines Jatuh di Nepal Tewaskan 18 Orang, Pilot Selamat

Sebanyak 18 orang tewas dalam kecelakaan pesawat Saurya Airlines di Ibu Kota Nepal, dengan sang poilot menjadi satu-satunya korban selamat


Begini Penampakan Drone Yafa yang Menghantam Tel Aviv

2 hari lalu

Yafa Drone. Foto/yemeni millitary Media
Begini Penampakan Drone Yafa yang Menghantam Tel Aviv

Militer Yaman merilis video yang memamerkan drone Yafa, senjata canggih milik Yaman yang menyerang Tel Aviv.


Israel Serang Houthi di Yaman, Antonio Guterres Minta Semua Pihak Tahan Diri

4 hari lalu

Sekjen PBB Antonio Guterres menjadi pembicara dalam sesi Mitigating Famine Risks dalam rangkaian Pertemuan Tahunan IMF - World Bank Group 2018 di Bali International Convention Center (BICC), Nusa Dua, Bali, Sabtu 13 Oktober 2018. ANTARA FOTO/ICom/AM IMF-WBG/Afriadi Hikmal
Israel Serang Houthi di Yaman, Antonio Guterres Minta Semua Pihak Tahan Diri

Antonio Guterres minta semua pihak belajar menahan diri. Dia waswas ketegangan di timur tengah bakal meluas dengan serangan Israel ke Yaman


Arab Saudi Menyatakan Tidak Terlibat dalam Serangan atas Hodeidah

5 hari lalu

Asap mengepul dari lokasi serangan udara Israel di pelabuhan Hodeidah, di Hodeidah, Yaman 21 Juli 2024. REUTERS/Stringer
Arab Saudi Menyatakan Tidak Terlibat dalam Serangan atas Hodeidah

Arab Saudi merilis sebuah pernyataan bahwa mereka tidak terlibat dalam serangan yang menargetkan kota pelabuhan Hodeidah di Yaman.


Israel Mengklaim Berhasil Mencegat Rudal Kelompok Houthi

5 hari lalu

Lokasi serangan Houthi terhadap kapal kontainer Lobivia berbendera Singapura di Teluk Aden pada 19 Juli 2024. UKMTO Photo
Israel Mengklaim Berhasil Mencegat Rudal Kelompok Houthi

Houthi menembakkan beberapa rudal ke arah Kota Eilat di Laut Merah, Israel, namun diklaim Tel Aviv berhasil dicegat oleh sistem pertahanan udaranya


Sebagian Besar dari 87 Korban Luka dalam Serangan Israel ke Hodeidah Yaman Alami Luka Bakar

5 hari lalu

Asap dan api mengepul dari Pelabuhan Hodeidah usai serangan udara Israel di Yaman, 20 Juli 2024. Ledakan besar terjadi di Pelabuhan Hodeida, Yaman yang dikuasai Houthi. Houthi Media Centre/Handout via REUTERS
Sebagian Besar dari 87 Korban Luka dalam Serangan Israel ke Hodeidah Yaman Alami Luka Bakar

Serangan Israel ke Hodeidah Yaman menewaskan setidaknya tiga orang dan melukai 87 orang, yang sebagian besar mengalami luka bakar.


WNI yang Tinggal di Hudaidah Yaman Selamat dari Serangan Israel

5 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
WNI yang Tinggal di Hudaidah Yaman Selamat dari Serangan Israel

Kementerian Luar Negeri RI memastikan tak ada WNI jadi korban dalam serangan Israel ke Hudaidah, Yaman pada 20 Juli 2024


Covid-19 Varian Baru Mewabah di Australia, Lebih Mudah Menular

5 hari lalu

Pelanggan mengantre di luar apotek Western Sydney untuk membeli alat Tes Antigen Cepat setelah pandemi penyakit coronavirus (COVID-19) di Sydney, Australia, 5 Januari 2022. REUTERS/Jaimi Joy/File Photo
Covid-19 Varian Baru Mewabah di Australia, Lebih Mudah Menular

Covid-19 varian baru melanda Australia. Disebut lebih menular dibandingkan varian sebelumnya.


Houthi Bersumpah Balas Serangan Balik Israel di Yaman Barat

5 hari lalu

Detik-detik drone Houthi terbang di atas gedung dan meledak di tengah Kota Tel Aviv, Israel, Jumat malam, 19 Juli 2024.
Houthi Bersumpah Balas Serangan Balik Israel di Yaman Barat

Israel menyerang balik Houthi di Yaman Barat. Serangan ini menewaskan 3 orang dan melukai puluhan lainnya.