Kamera Tersembunyi di Toilet Pesawat, Pramugari Gugat Maskapai

TEMPO.CO, Jakarta - Pramugari dan suaminya menggugat maskapai Southwest Airlines setelah mereka menemukan kamera tersembunyi di toilet kokpit pesawat tempatnya bekerja.

Renee Steinaker bersama suaminya, yang juga merupakan pramugara, menuduh maskapai dengan tuduhan kelalaian, pelanggaran privasi, dan pelecehan seksual pada 2018 setelah menemukan iPad di kokpit yang menunjukkan rekaman langsung dari toilet pesawat.

Pengacara Ronal Goldman yang menangangi hukum penerbangan selama hampir 50 tahun mengatakan tidak pernah melihat kasus serupa sebelumnya. "Tindakan semacam ini sangat tidak masuk akal menurut saya, sehingga membahayakan keselamatan penerbangan dan menciptkana lingkungan kerja yang tidak bersahat bagi awak kabin,” kata Goldman dikutip dari New York Times, 28 Oktober 2019. Pengacara pilot dari kapten Terry Grahan dan co-pilot Ryan Russell tidak menanggapi komentar ini.

Menurut dokumen pengadilan, Steinaker adalah salah satu dari empat pramugari yang bekerja untuk Soutwest Airlines penerbangan 1088 dengan rute Pittsburg ke Phoenix pada 27 Februari 2017. Pesawat Boeing 737-800 dilengkapi dengan toilet bagian depan dan belakang untuk penumpang dan awak kabin.

Pramugari Southwest Airlines mengatakan dua pilot melakukan siaran langsung video dari kamera tersembunyi di toilet pesawat komersial ke iPad di kokpit, kata sebuah gugatan, seperti dikutip dari CNN, 28 Oktober 2019.

Peristiwa tersebut terjadi pada 27 Februari 2017, ketika Renee Steinaker bertugas dalam penerbangan Flight 1088 dari Pittsburgh ke Phoenix, sesuai dengan keluhan yang diajukan Steinaker dan suaminya, David Steinaker, terhadap maskapai dan pilot.

Sekitar dua setengah jam penerbangan, Kapten Terry Graham meminta pramugari untuk datang ke kokpit sehingga ia bisa pergi menggunakan toilet. Kebijakan maskapai mengharuskan dua anggota kru berada di kokpit setiap saat, menurut dokumen gugatan.

Setelah Steinaker tiba dan Graham pergi, Steinaker melihat iPad di kokpit pesawat yang tampak seperti rekaman streaming video langsung pilot di dalam toilet pesawat.

Ketika pramugari bertanya kepada co-pilot, Ryan Russell, apakah iPad terhubung dengan kamera tersembunyi dari kamar kecil, ia mengatakan kamera itu adalah bagian dari langkah keamanan baru dan keamanan rahasia yang telah dipasang di toilet semua Southwest Airlines.

Russell memintanya untuk tidak memberi tahu siapa pun tentang kamera karena alasan rahasia perusahaan.

Ketika pesawat mendarat di Phoenix, kedua pilot segera turun, melanggar protokol penerbangan dan Kapten Graham meninggalkan senjata api tanpa pengawasan di kokpit, yang menyalahi aturan Administrasi Penerbangan Federal.

Dalam tanggapan tertulis terhadap pengaduan tersebut, Graham dan Russell mengakui bahwa iPad Graham terletak di kokpit dan bahwa Steinaker bertanya apakah iPad itu streaming langsung dari toilet. Tetapi pilot menolak tuduhan lain.

Dalam tanggapan tertulisnya, Southwest membantah Graham atau Russell dengan sengaja melanggar privasi Renee Steinaker pada penerbangan Southwest Airlines 1088 dengan memasang, melihat, menonton, dan atau memutar rekaman penggugat ketika dia menggunakan toilet.

Juru bicara Southwest Airlines menolak mengomentari gugatan tersebut tetapi mengatakan maskapai tidak menempatkan kamera di toilet pesawat.

Steinaker mengatakan dia mengambil foto iPad dengan gambar Graham di kamar kecil, dan menunjukkannya ke seluruh pramugari.

Pramugari mengatakan bahwa dia diminta oleh supervisor untuk merahasiakan kejadian itu karena dia "Jika berita ini keluar, jika ini dipublikasikan, tidak seorang pun, maksud saya tidak seorang pun, akan menerbangkan maskapai kami lagi," tulis gugatan.

Setelah Steinaker dan pramugari lainnya di Penerbangan 1088 melaporkan kejadian itu kepada manajemen maskapai, maskapai berusaha membungkam dan mengintimidasi mereka.

Mereka secara acak dites obat dan alkohol dan salah satunya harus melakukan beberapa tes narkoba dalam periode waktu yang sangat singkat.

Suami Steinaker, David, yang juga seorang pramugara, mengalami setidaknya lima audit kinerja dalam beberapa bulan setelah insiden itu, ketika dalam dua puluh empat (tahun) masa bakti sebelumnya, ia hanya tiga kali audit.

Dalam tanggapan tertulisnya, maskapai Southwest Airlines juga membantah tuduhan tentang intimidasi terhadap pramugari setelah insiden kamera tersembunyi toilet yang dipasang pilot.

KANIA SUKU | NEW YORK TIMES | CNN