Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bunda Teresa, Pencinta Orang Miskin yang Disegani Paus Fransiskus  

Editor

Grace gandhi

image-gnews
Paus Fransiskus menerima kue ulang tahun berbentuk topi sombrero khas Meksiko saat menghadiri audiensi mingguan di Alun-alun Santo Petrus, Vatikan, 17 Desember 2015. Paus Fransiskus lahir dengan nama Jose Bergoglio pada tanggal 17 Desember 1936 di ibukota Argentina, Buenos Aires. AP Photo/Gregorio Borgia
Paus Fransiskus menerima kue ulang tahun berbentuk topi sombrero khas Meksiko saat menghadiri audiensi mingguan di Alun-alun Santo Petrus, Vatikan, 17 Desember 2015. Paus Fransiskus lahir dengan nama Jose Bergoglio pada tanggal 17 Desember 1936 di ibukota Argentina, Buenos Aires. AP Photo/Gregorio Borgia
Iklan

TEMPO.CO, Vatikan - Paus Fransiskus telah menandatangani dekrit untuk menjadikan Bunda Teresa seorang Santa atau orang kudus Gereja Katolik. Ini memberikan biarawati yang peduli pada kaum miskin itu kesempatan istimewa mendapatkan salah satu penghargaan tertinggi Gereja Katolik, dua dekade setelah kematiannya.

Vatikan mengatakan Jumat, 18 Desember 2015, Paus Fransiskus menyetujui keputusan yang menyatakan Bunda Teresa telah melakukan keajaiban kepada penderita sakit yang berdoa memohon penyembuhan.

Paus memutuskan hal ini dalam audiensi dengan kepala Penggelaran Orang Kudus Vatikan pada Kamis, di ulang tahunnya yang ke-79.

Media Italia, sebagaimana dilansir dari laman New York Times, Jumat, 18 Desember, berspekulasi bahwa upacara kanonisasi atau pemberian gelar Santa akan berlangsung pada minggu pertama di September 2016, bertepatan dengan ulang tahun kematian Bunda atau Mother Teresa.

"Ini adalah berita fantastis. Kami sangat senang," kata Sunita Kumar, juru bicara Misionaris Cinta Kasih di Kolkata (sebelumnya disebut Kalkuta), tempat di mana Bunda Teresa tinggal dan bekerja.

Bunda Teresa, pemenang Hadiah Nobel Perdamaian, meninggal pada 5 September 1997, di usia 87. Pada saat itu, serikat yang didirikannya, Misionaris Cinta Kasih, memiliki hampir 4.000 biarawati dan melayani sekitar 600 panti asuhan, dapur umum, tempat penampungan tunawisma, dan klinik di seluruh dunia.

Paus Fransiskus, yang semangat kepausannya telah didedikasikan untuk melayani orang miskin, adalah seorang pengagum Bunda Teresa. Selama kunjungannya pada September 2014 ke Albania, Fransiskus bercerita kepada penerjemahnya bahwa ia tidak hanya terkesan dengan ketabahan Teresa, tapi dalam beberapa hal juga Paus merasa ‘takut’ terhadapnya.

Fransiskus menceritakan bagaimana ia bertemu Bunda Teresa ketika mereka menghadiri sinode para uskup 1994 di Vatikan. Pada saat itu, Fransiskus masih menjadi Uskup Agung Jorge Mario Bergoglio.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Bergoglio melihat Bunda Teresa di belakang, di dekatnya, dan mendengar bagaimana ia berbicara di hadapan orang besar, tanpa membiarkan dirinya dengan cara apapun terintimidasi oleh majelis uskup," kata juru bicara Vatikan, Federico Lombardi. "Dan ia menumbuhkan rasa percaya diri yang besar, sebagai wanita yang kuat, seorang yang wanita mampu memberikan kesaksian dengan berani."

Fransisikus, yang telah lama menunjukkan kekaguman pada Bunda Teresa, juga menambahkan, "Saya akan takut kalau dia menjadi atasan saya, karena dia sangat tangguh."

Bunda Teresa terlahir dengan nama kecil Agnes Gonxha Bojaxhiu pada 26 Agustus 1910 di Skopje, Macedonia. Dia bergabung menjadi biarawati Loreto pada 1928. Dan pada 1946, saat bepergian dengan kereta api dari Calcutta ke Darjeeling, ia mendapat inspirasi untuk mendirikan Misionaris Cinta Kasih.

Misionaris didirikan empat tahun kemudian dan sejak itu membuka lebih dari 130 rumah di seluruh dunia untuk memberikan tempat tinggal dan perawatan bagi yang membutuhkan, sakit, dan "kaum termiskin dari yang miskin."

Bunda Teresa memenangkan Hadiah Nobel Perdamaian pada 1979 untuk karyanya dengan orang-orang miskin dan sakit Calcutta - pekerjaan yang terus berlanjut bahkan setelah dia sendiri menderita sakit.

MECHOS DE LAROCHA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kardinal Katolik yang Dipuja Gereja Anglikan Jadi Orang Suci

14 Oktober 2019

Kardinal John Henry Newman dikanonisasi sebagai orang suci oleh Paus Fransiskus hari Minggu ini, 13 Oktober 2019. [VATICAN NEWS]
Kardinal Katolik yang Dipuja Gereja Anglikan Jadi Orang Suci

Paus Fransiskus menganugerahkan Kardinal John Henry Newman, pendeta paling berpengaruh di Gereja Anglikan dan menjadi Katolik, sebagai orang suci.


Uskup Agung Melbourne Terkejut Atas Vonis Kasus Pelecehan Seksual

26 Februari 2019

Kardinal George Pell, yang juga bendahara Vatikan, dijatuhi vonis bersalah oleh pengadilan Conty Court, Victoria, Melbourne, Australia, terkait kasus pelecehan seksua dua bocah lelaki yang terjadi 22 tahun lalu. RTE
Uskup Agung Melbourne Terkejut Atas Vonis Kasus Pelecehan Seksual

Uskup Agung Melbourne Comensoli mengaku terkejut dan terguncang terkait vonis atas kasus pelecehan seksual anak yang melibatkan Kardinal George Pell.


Paus Fransiskus: Berita Bohong itu Iblis, Jurnalis Cari Kebenaran

26 Januari 2018

Paus Fransiskus memimpin doa di Sanctuary Our Lady of Fatima di Fatima, Portugal, 12 Mei 2017. Kedatabfab Paus Fransiskus untuk menghormati dua anak gembala miskin yang menyaksikan penampakan Santa Maria 100 tahun yang lalu. AP/Paulo Duarte
Paus Fransiskus: Berita Bohong itu Iblis, Jurnalis Cari Kebenaran

Paus Fransiskus mengecam berita bohong sebagai iblis dan mendesak jurnalis untuk menjalankan misinya mencari kebenaran.


Paus Fransiskus Diingatkan Tak Gunakan Kata Rohingya di Myanmar

27 November 2017

Paus Fransiskus mencium kaki seorang pengungsi wanita dalam ritual pembasuhan kaki di pusat pengusian Castelnuovo, Porto, Italia, 24 Maret 2016. Pada aturan sebelumnya, Vatikan hanya memperbolehkan pria yang terlibat dalam ritual ini. Namun pada Januari 2016, Paus mengubah peraturan dengan mengizinkan wanita untuk ikut terlibat. AP Photo
Paus Fransiskus Diingatkan Tak Gunakan Kata Rohingya di Myanmar

Paus Fransiskus diingatkan untuk tidak menggunakan kata Rohingya selama berkunjung ke Myanmar.


Paus Fransiskus Kritik Pemakaian Telepon Seluler Saat Misa Kudus

9 November 2017

Para jemaat mengajak Paus Fransiskus berfoto selfie dalam kunjungannya ke gereja paroki St. Mary Josefa of the Heart of Jesus di Roma, Italia, 19 Februari 2017. REUTERS/Remo Casilli
Paus Fransiskus Kritik Pemakaian Telepon Seluler Saat Misa Kudus

Paus Fransiskus mengungkapkan kesedihannya dan kritiknya terhadap penggunaan telepon seluler, Ipad, dan sejenisnya saat Misa Kudus.


Paus Fransiskus Cedera Mata di Kolombia

11 September 2017

Paus Francisiskus, mengalami luka di saat mengunjungi St. Peter Claver, Cartagena, Colombia, 10 September 2017. REUTERS/Alessandro Di Meo/Pool
Paus Fransiskus Cedera Mata di Kolombia

Paus Fransiskus mengalami luka di bagian mata sebelah kiri dan tampak berdarah saat berkunjung ke Kolombia.


Peduli Rohingya, Paus Fransiskus ke Myanmar Akhir 2017

29 Agustus 2017

Paus Fransiskus memimpin doa di Sanctuary Our Lady of Fatima di Fatima, Portugal, 12 Mei 2017. Kedatatangan Paus Fransiskus untuk menghormati dua anak gembala miskin yang menyaksikan penampakan Santa Maria 100 tahun yang lalu. REUTERS/Nuno Andre Ferreira/Pool
Peduli Rohingya, Paus Fransiskus ke Myanmar Akhir 2017





Paus Fransiskus itu menyerukan agar kekerasan atas warga Rohingya di Myanmar segera diakhiri.


Paus Desak Myanmar Hentikan Kekerasan terhadap Rohingya

28 Agustus 2017

Paus Fransiskus memimpin Misa Malam Paskah di Basilika St. Peter, Vatikan, 15 April 2017. REUTERS
Paus Desak Myanmar Hentikan Kekerasan terhadap Rohingya

Paus Fransiskus menyerukan agar kekerasan atas warga Rohingya segera diakhiri.


Lewat Video Propaganda, ISIS Ancam Bunuh Paus Fransiskus

25 Agustus 2017

Paus Fransiskus bersalaman dengan seorang bocah pengungsi di Gereja Saint Sauveur yang menjadi kamp pengungsi di Bangui, Afrika Tengah, 29 November 2015. Kunjungan Paus Fransiskus di Afrika Tengah guna membawa misi perdamaian dan berharap kehadirannya dapat mendorong perundingan baru untuk menyudahi kekerasan. REUTERS/Stefano Rellandini
Lewat Video Propaganda, ISIS Ancam Bunuh Paus Fransiskus

Video propaganda ISIS yang mengancam untuk membunuh pemimpin umat katolik dunia, Paus Fransiskus dibuat di Filipina.


Paus Fransiskus Kutuk Serangan ke Gereja di Nigeria

10 Agustus 2017

Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau bertemu dengan Paus Fransiskus di Vatikan, 29 Mei 2017.  Sean Kilpatrick/The Canadian Press via AP
Paus Fransiskus Kutuk Serangan ke Gereja di Nigeria

Serangan terhadap gereja jarang terjadi di wilayah selatanNigeria karena kawasan ini dihuni oleh mayoritas kaum Kristen.