Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Turki Desak Dewan Keamanan PBB Bertindak Soal Invasi Darat Israel ke Lebanon

Reporter

image-gnews
Tangkapan video persiapan Divisi ke-98 Pasukan Pertahanan Israel (IDF) sebelum bergerak ke perbatasan Lebanon selatan untuk melakukan serangan darat terbatas pada 30 September 2024. Foto: IDF
Tangkapan video persiapan Divisi ke-98 Pasukan Pertahanan Israel (IDF) sebelum bergerak ke perbatasan Lebanon selatan untuk melakukan serangan darat terbatas pada 30 September 2024. Foto: IDF
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Luar Negeri Turki meminta Dewan Keamanan PBB untuk menegakkan aturan hukum internasional dan mengambil tindakan atas "upaya invasi darat" ilegal Israel di Lebanon.

"Pelanggaran Israel terhadap kedaulatan dan integritas teritorial Lebanon dengan meluncurkan serangan darat merupakan upaya invasi ilegal. Serangan ini harus segera diakhiri, dan pasukan Israel harus mundur dari wilayah Lebanon," kata Kemlu Turki dalam keterangannya, Selasa.

"Dewan Keamanan PBB harus menegakkan hukum internasional dan mengambil tindakan yang diperlukan terhadap serangan yang bertujuan untuk menduduki Lebanon. Setiap kejahatan yang dilakukan oleh Israel juga merupakan pukulan terhadap hukum internasional dan Piagam PBB," ujar kementerian tersebut.

Menurut Turki, serangan Israel ke Lebanon membahayakan keamanan dan stabilitas kawasan.

Perkembangan situasi tersebut juga mempengaruhi negara-negara yang memberikan dukungan politik dan senjata kepada Israel.

Turki juga memperingatkan bahwa tindakan Israel dapat memicu gelombang migrasi baru dan memberi tempat bagi para ekstremis di seluruh dunia.

Situasi di perbatasan Israel-Lebanon memburuk setelah dimulainya operasi militer Israel di Jalur Gaza pada Oktober 2023. Israel mulai melakukan serangan besar-besaran di Lebanon selatan dan timur pada akhir September.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gerakan Lebanon, Hizbullah, membalas dengan menembakkan puluhan roket ke Israel utara.

Pada Sabtu, Hizbullah mengonfirmasi bahwa pemimpinnya, Hassan Nasrallah, tewas dalam serangan udara Israel di Beirut sehari sebelumnya.

Amerika Serikat, Uni Eropa, Uni Emirat Arab, Arab Saudi, dan sejumlah negara lain telah menyerukan gencatan senjata segera selama 21 hari di perbatasan Israel-Lebanon.

Pada Senin malam, Israel melancarkan serangan darat "terbatas dan terarah" di Lebanon selatan, yang menargetkan infrastruktur Hizbullah.

Pilihan Editor: Amerika Serikat Tegaskan Dukung Invasi Darat Israel ke Lebanon

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


8 Tentara Israel Tewas dalam Pertempuran Darat dengan Hizbullah di Lebanon

27 menit lalu

Artileri ditembakkan oleh tentara Israel ke Lebanon, di tengah permusuhan lintas batas antara Hizbullah dan Israel, seperti yang terlihat dari Jish, Israel utara. REUTERS/Jim Urquhart
8 Tentara Israel Tewas dalam Pertempuran Darat dengan Hizbullah di Lebanon

Israel kehilangan delapan tentaranya yang tewas dalam pertempuran darat di Lebanon ketika pasukannya masuk ke wilayah negara tetangganya itu.


OKI Mendesak Agresi Israel ke Lebanon dan Palestina Dihentikan

2 jam lalu

Para Duta Besar yang mewakili negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Rumania pada 2 Oktober 2024, menyampaikan pernyataan bersama soal agresi Israel ke Lebanon dan Palestina. sumber: dokumen KBRI Rumania
OKI Mendesak Agresi Israel ke Lebanon dan Palestina Dihentikan

Sebanyak 20 Duta Besar negara OKI mendesak komunitas internasional untuk memastikan dihentikannya segala dukungan terhadap Israel


Lebanon Makin Membara, Negara-negara Bersiap-siap Evakuasi Warganya

3 jam lalu

Penumpang mengantre di konter check-in di Bandara Internasional Beirut-Rafic Al Hariri, di Beirut, Libanon, 2 Oktober 2024. REUTERS/Yara Abi Nade
Lebanon Makin Membara, Negara-negara Bersiap-siap Evakuasi Warganya

Situasi di Lebanon yang memanas akibat serangan-serangan Israel membuat negara-negara meminta warganya pergi dari sana.


Ledakan dan Penembakan Terjadi di Sekitar Kedutaan Besar Israel di Swedia dan Denmark

4 jam lalu

Kendaraan polisi terlihat saat petugas polisi menyelidiki dua ledakan di dekat kedutaan Israel di Kopenhagen, Denmark, 2 Oktober 2024. Ritzau Scanpix/via REUTERS
Ledakan dan Penembakan Terjadi di Sekitar Kedutaan Besar Israel di Swedia dan Denmark

Polisi di Denmark dan Swedia menyelidiki ledakan dan tembakan di sekitar kedutaan besar Israel di ibu kota mereka.


Hizbullah Akan Pilih Pemimpin Baru Secepatnya, Siapa Saja Kandidatnya?

5 jam lalu

Hashem Safieddine. Wikipedia
Hizbullah Akan Pilih Pemimpin Baru Secepatnya, Siapa Saja Kandidatnya?

Qassem mengatakan Hizbullah sedang menangani pembunuhan kadernya dengan menunjuk pengganti sementara.


Kedutaan Besar Iran: Serangan ke Israel adalah Hak Membela Diri!

5 jam lalu

Warga berdiri di atas reruntuhan di lokasi serangan udara Israel yang menewaskan pemimpin Hizbullah Lebanon Sayyed Hassan Nasrallah di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, 29 September 2024. REUTERS/Ali Alloush
Kedutaan Besar Iran: Serangan ke Israel adalah Hak Membela Diri!

Iran menilai serangan itu sebagai bentuk pembelaan diri terhadap Israel setelah menahan diri dalam waktu yang cukup lama.


Iran Serang Israel untuk Kedua Kalinya, Apa Perbedaan Kali Ini?

5 jam lalu

Sebuah proyektil terlihat di langit setelah Iran menembakkan salvo rudal balistik, di tengah permusuhan lintas batas antara Hizbullah dan Israel, seperti yang terlihat dari Tel Aviv, Israel, 1 Oktober 2024. REUTERS/Ammar Awad
Iran Serang Israel untuk Kedua Kalinya, Apa Perbedaan Kali Ini?

Iran pernah menyerang Israel pada April 2024, tetapi tidak memberikan dampak yang berarti.


Israel Nyatakan Sekjen PBB Persona Non Grata, Larang Masuki Negaranya

6 jam lalu

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menyampaikan pidato selama Utusan Khusus untuk Ambisi dan Solusi Iklim di Museum Sejarah Alam Amerika di Kota New York, AS, 5 Juni 2024. REUTERS/David Dee Delgado
Israel Nyatakan Sekjen PBB Persona Non Grata, Larang Masuki Negaranya

Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz, melarang Sekjen PBB Antonio Guterres memasuki negaranya dan menyatakannya sebagai persona non grata.


Serangan Iran ke Israel Sebabkan Indeks Saham AS Merosot, Sorotan pada Minyak

6 jam lalu

Tangkapan video saat rudal Hizbullah jatuh dan meledak di Kfar Qasim, Israel tengah pada 1 Oktober 2024. Foto: IDF
Serangan Iran ke Israel Sebabkan Indeks Saham AS Merosot, Sorotan pada Minyak

Indeks saham berjangka AS merosot pada hari Rabu karena ketegangan di Timur Tengah antara Iran dan Israel, serta pemogokan di pelabuhan domestik.


Prancis Kerahkan Militer ke Timur Tengah usai Serangan Iran terhadap Israel

7 jam lalu

Presiden Prancis Emmanuel Macron berbicara saat  mengunjungi rumah sakit darurat yang dibangun oleh militer di luar Rumah Sakit Emile Muller di Mulhouse, Perancis Timur, 25 Maret 2020. RUmah sait darurat ini dibuat guna menjadi tempat isolasi pasien terdampak Virus Corona. Cugnot Mathieu/Pool via REUTERS
Prancis Kerahkan Militer ke Timur Tengah usai Serangan Iran terhadap Israel

Kementerian Luar Negeri Prancis mengkonfirmasi partisipasi negara itu melalui sarana militernya di Timur Tengah untuk melawan serangan Iran