Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jurnalis Palestina Tewas dalam Penembakan Israel di Gaza, Dua Wartawan Lain Terluka

Reporter

image-gnews
Jurnalis Palestina Ibrahim Muharab tewas di Khan Younis di Gaza. (X)
Jurnalis Palestina Ibrahim Muharab tewas di Khan Younis di Gaza. (X)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Kesehatan di Gaza dan situs berita Palestina mengatakan pada Senin bahwa seorang jurnalis Palestina tewas akibat penembakan Israel pada hari sebelumnya di selatan wilayah tersebut.

“Jenazah Ibrahim Muharab dibawa ke Rumah Sakit Nasser, di kota selatan Khan Younis,” Senin, kata kementerian itu.

Palestine Daily News, sebuah situs web tempat Muharab bekerja, mengumumkan kematiannya “setelah penembakan dari pendudukan Israel terhadap dirinya dan sekelompok jurnalis”.

Ia menambahkan bahwa jenazah Muharab ditemukan pada Senin pagi di Kota Hamad, sebuah kompleks apartemen besar yang dibangun oleh Qatar dan sekarang dalam reruntuhan.

Dua jurnalis lain yang bersama Muharab pada saat itu terluka dan dikirim ke Rumah Sakit Nasser di Khan Younis, lapor seorang jurnalis AFP di lapangan.

Video online yang tidak dapat diautentikasi secara terpisah oleh AFP menunjukkan kendaraan lapis baja Israel bergerak menuju lingkungan Hamas sementara peluru ditembakkan.

Setidaknya satu pria yang mengenakan jaket “Press” terlihat melarikan diri dari tembakan sebelum terdengar suara yang mengatakan “Ibrahim terluka, di mana dia?”

Sekitar 30 orang berkumpul pada Senin di rumah sakit untuk berdiri mengelilingi jenazah Muharab, yang dibaringkan di tanah di bawah terpal plastik putih dengan jaket antipeluru bertanda “Press” diletakkan seperti karangan bunga, menurut rekaman AFPTV.

Tentara Israel menolak mengomentari kasus khusus ini tanpa menerima koordinat geografis lokasi kematian Muharab dan kartu identitasnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“(Tentara Israel) tidak pernah, dan tidak akan pernah, dengan sengaja menargetkan jurnalis,” kata juru bicara militer.

Sindikat Jurnalis Palestina mengutuk “pembunuhan” Muharab dan menuduh tentara Israel memimpin “kampanye terorganisir… untuk membunuh jurnalis” di Gaza.

Jurnalis Gaza Ibrahim Qanan, yang berada di rumah sakit, menuduh Israel “membunuh kebenaran dengan mencoba menghapus semua jejak penularan ke dunia luar tentang apa yang terjadi di Jalur Gaza”.

Tentara Israel telah membunuh beberapa jurnalis di Gaza yang mereka klaim tergabung dalam cabang bersenjata Hamas atau Jihad Islam.

Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ) melaporkan pada Senin bahwa “setidaknya 113 jurnalis dan pekerja media Palestina” telah terbunuh sejak serangan Israel ke Gaza yang dimulai pada 7 Oktober.

Ini merupakan “periode paling mematikan bagi jurnalis sejak CPJ mulai mengumpulkan data pada 1992.”

Pilihan Editor: Satu Lagi Jurnalis Palestina Tewas, Perang Israel Terus Menargetkan Pewarta

AL ARABIYA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ditolak Israel, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Batalkan Kunjungan ke Tel Aviv

3 jam lalu

Josep Borrell, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni. Sumber: Reuters
Ditolak Israel, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Batalkan Kunjungan ke Tel Aviv

Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, Josep Borrell, membatalkan rencana kunjungan ke Israel karena ditolak Menlu Katz


Selandia Baru Buka Kemungkinan Penyelidikan Peran Mereka dalam Perang Israel di Gaza

5 jam lalu

Brendan Horsley. igis.govt.nz
Selandia Baru Buka Kemungkinan Penyelidikan Peran Mereka dalam Perang Israel di Gaza

Para pengacara mengatakan partisipasi Selandia Baru dalam kelompok intelijen Five Eyes mungkin telah memberikan data intelijen ke badan-badan Israel


Turki Gelar Penyelidikan Pembunuhan Aysenur Ezgi Eygi oleh Israel di Tepi Barat

5 jam lalu

Aysenur Ezgi Eygi di Seattle, Washington, 8 Juni  2024. International Solidarity Movement/Handout via REUTERS
Turki Gelar Penyelidikan Pembunuhan Aysenur Ezgi Eygi oleh Israel di Tepi Barat

Turki telah memulai penyelidikan atas pembunuhan aktivis Turki-Amerika Aysenur Ezgi Eygi oleh tentara Israel di Tepi Barat.


Jenazah Aysenur Ezgi Eygi yang Dibunuh Israel di Tepi Barat akan Tiba di Turki pada Jumat

6 jam lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menyesalkan penembakan terhadap aktivis HAM Amerika Aysenur Ezgi Eygi.
Jenazah Aysenur Ezgi Eygi yang Dibunuh Israel di Tepi Barat akan Tiba di Turki pada Jumat

Kemlu Turki melakukan segala upaya untuk memastikan pembunuhan Aysenur Ezgi Eygi tidak dibiarkan begitu saja


UNRWA Sebut Enam Pegawainya Tewas akibat Serangan Israel di Sekolah Gaza

7 jam lalu

UNRWA Sebut Enam Pegawainya Tewas akibat Serangan Israel di Sekolah Gaza

Enam petugas kemanusiaan UNRWA tewas dalam dua serangan udara Israel ke sebuah sekolah dan sekitarnya di Kamp Nuseirat, Jalur Gaza


Kamala Harris: Dianggap Unggul Debat hingga Dukungan Taylor Swift

7 jam lalu

Wakil Presiden AS Kamala Harris menghadiri acara di Gedung Putih di Washington, AS, 3 Juni 2021. Ia menjadi wanita keturunan Asia dan kulit hitam pertama yang menjadi kandidat calon presiden dari Partai Demokrat. REUTERS/Evelyn Hockstein
Kamala Harris: Dianggap Unggul Debat hingga Dukungan Taylor Swift

Calon Presiden Amerika Serikat Kamala Harris dan Donald Trump telah berhadapan langsung dalam debat Pemilihan Presiden


Pembunuhan Warga AS oleh Israel di Tepi Barat Sulut Emosi Biden hingga Kamala Harris

8 jam lalu

Aysenur Ezgi Eygi di Seattle, Washington, 8 Juni  2024. International Solidarity Movement/Handout via REUTERS
Pembunuhan Warga AS oleh Israel di Tepi Barat Sulut Emosi Biden hingga Kamala Harris

Tentara Israel membunuh warga AS saat sedang berunjuk rasa yang memantik kemarahan termasuk Presiden Joe Biden dan Kamala Harris.


Hamas Siap Gencatan Senjata dengan Israel Tanpa Syarat Baru

10 jam lalu

Hamas Siap Gencatan Senjata dengan Israel Tanpa Syarat Baru

Hamas menyatakan menerima proposal gencatan senjata dengan Israel seperti yang diajukan oleh Amerika Serikat.


Pemimpin AS Akhirnya Bersuara soal Warganya yang Dibunuh Israel, Ini Kata Mereka

11 jam lalu

Aysenur Ezgi Eygi di Seattle, Washington, 8 Juni  2024. International Solidarity Movement/Handout via REUTERS
Pemimpin AS Akhirnya Bersuara soal Warganya yang Dibunuh Israel, Ini Kata Mereka

Biden dan Harris meminta "pertanggungjawaban penuh" atas pembunuhan warga AS oleh Israel di Tepi Barat.


Top 3 Dunia; Palestina Hadir di Sidang Majelis Umum PBB dan ICC Selidiki Kematian Komandan Al Qassam

18 jam lalu

Suasana Sidang Umum PBB ke-76 di Markas Besar di New York, 21 September 2021. Timothy A. Clary/Pool via REUTERS
Top 3 Dunia; Palestina Hadir di Sidang Majelis Umum PBB dan ICC Selidiki Kematian Komandan Al Qassam

Top 3 dunia pada Rabu, 11 September 2024, diurutan pertama berita tentang Palestina yang pertama kali duduk dikalangan anggota Majelis Umum PBB.