TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Aljazair Abdelmadjid Tebboune pada Senin, 18 Maret 2024, menyampaikan ucapan selamat pada Vladimir Putin atas kemenangannya dalam pemilu Rusia, yang diselenggarakan pada Minggu, 17 Maret 2024. Ini adalah yang kelima kalinya Putin memenangkan pemilu Rusia dan dia akan memimpin Negeri Beruang Merah itu pada enam tahun ke depan.
Tidak ada keterangan lebih lanjut yang disampaikan Presiden Tebboune. Sebelumnya Presiden Putin berterima kasih karena Aljazair mau menjaga hubungan politik kedua negara, dan hubungan kerja sama kedua negara juga berjalan baik.
Russia Today Arabic TV mewartakan Putin menyebut hubungan kerja sama bidang ekonomi antara Rusia dan Aljazair berkembang cukup baik. Volume perdagangan kedua negara lebih daru USD2 miliar (Rp 31 triliun). Sedangkan hubungan bidang people-to-peopel contact antara kedua negara juga terus mengalami kemajuan. Presiden Putin pun berterima kasih karena Pemerintah Aljazair mau menyeimbangkan pendekatan kebijakan luar negerinya.
Komisi Pusat Pemilu Rusia pada Senin, 18 Maret 2024, mengumumkan Putin memenangkan pemilu Rusia dengan raihan 87.28 persen dari total seluruh suara yang sudah dihitung. Kemenangan Putin memang tidak diragukan lagi, namun skala kemenangannya tergolong baru jika dibandingkan dengan standar pasca-Soviet.
Dia tetap populer di Rusia di tengah konfrontasi dengan Barat mengenai perang Ukraina, dia tidak memiliki saingan domestik yang serius, dan memegang kendali penuh atas negara Rusia. Bagi Kremlin, hasil utama tersebut menunjukkan kepada dunia persatuan dan kekuatan Rusia di tengah krisis terbesar dalam hubungan dengan Barat sejak Krisis Rudal Kuba tahun 1962.
Baca juga:
Sumber:middleeastmonitor.com
Pilihan editor: Vladimir Putin Ungkap Alexei Navalny Sudah Masuk Daftar Pertukaran Tahanan sebelum Meninggal
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini