Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

AS dan Cina Saling Ancam Buntut Penangkapan 53 Aktivis Hong Kong

image-gnews
Mike Pompeo. Mangel Ngan/Pool via REUTERS
Mike Pompeo. Mangel Ngan/Pool via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mike Pompeo mengatakan negaranya mempertimbangkan menjatuhkan sanksi kepada mereka yang terlibat dalam penangkapan lebih dari 50 orang aktivis dan tokoh pro demokrasi Hong Kong. Ucapan ini memicu kemarahan dan ancaman pembalasan dari Cina.

Pompeo mengatakan dia terkejut dengan penangkapan tersebut yang juga menyasar seorang warga negaranya. "Amerika Serikat tidak akan mentolerir penahanan atau pelecehan sewenang-wenang terhadap warga AS," katanya dikutip dari Reuters, Kamis, 7 Oktober 2020.

Ia menyebut penangkapan itu sebagai kemarahan dan pengingat atas penghinaan Partai Komunis China terhadap rakyatnya sendiri. "Amerika Serikat akan mempertimbangkan sanksi dan pembatasan lain pada setiap dan semua individu dan entitas yang terlibat dalam melakukan serangan terhadap rakyat Hong Kong," kata Pompeo.

Menurut Pompeo, negaranya akan mencari peluang untuk membatasi Kantor Perdagangan dan Ekonomi Hong Kong di Amerika Serikat serta mengambil tindakan segera terhadap pejabat yang ia anggap merusak proses demokrasi.

Selain itu, Pompeo mengatakan duta besar AS untuk Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), Kelly Craft, akan mengunjungi Taiwan. Hal ini membuat marah Cina lantaran mereka mengklaim Taiwan dan memandangnya sebagai salah satu wilayah Cina yang bandel. Taiwan juga bukan anggota PBB karena ada keberatan dari Cina.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina Hua Chunying mengatakan AS akan membayar harga mahal karena ikut campur dalam urusan negaranya. "China akan mengambil semua langkah yang diperlukan untuk secara tegas menjaga kedaulatan dan kepentingan keamanannya," ucap dia.

REUTERS

https://www.reuters.com/article/us-hongkong-security-usa/pompeo-says-u-s-considering-sanctions-on-those-involved-in-hong-kong-arrests-idUSKBN29C0KG

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Donald Trump: Kaum Yahudi akan Disalahkan Jika Saya Kalah dari Kamala Harris

1 jam lalu

Kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump memberi isyarat saat ia masuk ke dalam kendaraan dengan bantuan personel Secret Service AS setelah ia tertembak di telinga kanannya saat kampanye di Butler Farm Show di Butler, Pennsylvania, AS, 13 Juli  2024. Setelah dirawat di rumah sakit terdekat, Trump sudah diperbolehkan pulang. REUTERS/Brendan McDermid
Donald Trump: Kaum Yahudi akan Disalahkan Jika Saya Kalah dari Kamala Harris

Donald Trump mengatakan bahwa para pemilih Yahudi-Amerika akan ikut disalahkan jika ia kalah dalam pilpres dari Kamala Harris


USAID Menyelenggarakan Pameran Magang dan Kerja

7 jam lalu

Ilustrasi mahasiswa Indonesia menghadiri pameran AS untuk eksplorasi karier dan peluang kerja. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta
USAID Menyelenggarakan Pameran Magang dan Kerja

USAID akan menyelenggarakan Pameran Magang dan Karier di Ritz-Carlton Pacific Place dan @america di Jakarta


Rencana Pertemuan Donald Trump dan Presiden Polandia Dikabarkan Batal

10 jam lalu

Presiden A.S. Donald Trump dan Ibu Negara Melania Trump tiba di bandara militer Warsawa di Warsawa, Polandia, 5 Juli 2017. REUTERS/Laszlo Balogh
Rencana Pertemuan Donald Trump dan Presiden Polandia Dikabarkan Batal

Jika rencana ini terwujud, maka ini akan menjadi kejadian langka kepala negara asing muncul bersama calon presiden Amerika Serikat dalam masa kampanye


Perburuan Asal-usul Serangan Pager Lebanon Meluas ke Bulgaria dan Norwegia

11 jam lalu

Seorang korban dibawa dengan tandu di luar American University of Beirut Medical Center (AUBMC) setelah pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. Sebanyak sembilan orang, termasuk seorang anak, tewas setelah pager genggam atau penyeranta yang digunakan oleh anggota kelompok bersenjata Hezbollah untuk berkomunikasi meledak di Lebanon. REUTERS/Mohamed Azakir
Perburuan Asal-usul Serangan Pager Lebanon Meluas ke Bulgaria dan Norwegia

Bulgaria dan Norwegia menjadi titik fokus baru pada Kamis dalam perburuan global untuk mencari siapa yang memasok ribuan pager ke Lebanon pekan ini


Bulgaria Selidiki Perusahaan Pager terkait Ledakan di Lebanon

1 hari lalu

Petugas membawa peti mati saat mereka berjalan melewati gambar Mohammad Mahdi Ammar, putra anggota Hizbullah parlemen Lebanon Ali Ammar dan Abbas Fadel Yassin, yang terbunuh di tengah ledakan pager di seluruh Lebanon, selama pemakaman mereka di Beirut, Lebanon, 18 September 2024. REUTERS/Mohamed Azakir
Bulgaria Selidiki Perusahaan Pager terkait Ledakan di Lebanon

Bulgaria akan menyelidiki sebuah perusahaan yang terkait dengan penjualan pager ke kelompok Hizbullah Lebanon.


Profil Trevyn Zhang, Aktor Asal Sulawesi yang Curi Perhatian Lewat Serial Taiwan Port of Lies

1 hari lalu

 Trevyn Zhang. Foto: Instagram.
Profil Trevyn Zhang, Aktor Asal Sulawesi yang Curi Perhatian Lewat Serial Taiwan Port of Lies

Profil Trevyn Zhang aktor muda asal Sulawesi yang curi perhatian internasional lewat serial Taiwan Port of Lies.


Siswa Jepang Tewas Ditikam di China, Picu Krisis Diplomatik

1 hari lalu

Prajurit Tiongkok menghadiri latihan pengendalian massa di Shenzhen Bay Sports Center di Shenzhen, Cina, Jumat, 16 Agustus 2019. Latihan ini digelar di sebuah stadion yang terletak di seberang perairan Hong Kong dan dekat jembatan yang melintasi perbatasan.  REUTERS/Thomas Peter
Siswa Jepang Tewas Ditikam di China, Picu Krisis Diplomatik

Seorang siswa Jepang berusia 10 tahun meninggal satu hari setelah ditikam di dekat sekolahnya di China selatan


Ketahui Perbedaan Antara CIA dan FBI, Apa Tugas Keduanya di Amerika Serikat?

1 hari lalu

Logo CIA. [www.the-parallax.com]
Ketahui Perbedaan Antara CIA dan FBI, Apa Tugas Keduanya di Amerika Serikat?

Central Intelligence Agency (CIA) sering disamakan dengan The Federal Bureau of Investigation (FBI). Apa beda keduanya?


Sean Diddy Combs, Ikon Hiphop yang Kontroversial

1 hari lalu

Sean Combs atau Diddy menyambut kelahiran putrinya di 2007 dari hubungannya dengan Sarah Chapman, fotografer yang berbasis di Atlanta. Kelahiran putrinya itu menyebabkan berakihrnya hubungan Diddy dengan sang kekasih Kim Porter, yang telah memberikan tiga orang anak bagi sang rapper tersebut. Ronald Martinez/Getty Images
Sean Diddy Combs, Ikon Hiphop yang Kontroversial

Sean Diddy Combs, rapper, musisi hiphop, produser, sekaligus pengusaha ini tengah menghadapi berbagai kontroversi.


Alasan Brunei Darussalam Masuk Daftar Hitam Pemerintah Amerika Serikat

1 hari lalu

Ilustrasi TPPO. Shutterstock
Alasan Brunei Darussalam Masuk Daftar Hitam Pemerintah Amerika Serikat

AS menganggap negara-negara di Tingkat 3 termasuk Brunei Darussalam tidak berbuat cukup banyak untuk bertindak melawan perdagangan manusia (TPPO).