Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rayakan Idul Fitri, Erdogan Ingatkan Warga Turki Tetap di Rumah

image-gnews
Presiden Turki Tayyip Erdogan menyambut anggota Partai AK dengan meletakkan tangan kanannya ke dada dalam pertemuan parlemen di Ankara, Turki, 4 Maret 2020. Murat Cetinmuhurdar/Kantor Pers Presiden Turki
Presiden Turki Tayyip Erdogan menyambut anggota Partai AK dengan meletakkan tangan kanannya ke dada dalam pertemuan parlemen di Ankara, Turki, 4 Maret 2020. Murat Cetinmuhurdar/Kantor Pers Presiden Turki
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Recep Tayyip Erdogan mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1441 H kepada warga Turki yang merayakannya. Di dalam ucapan selamatnya, Erdogan tak lupa menyematkan pesan agar warga Turki tidak merayakan Idul Fitri di luar rumah karena bahaya pandemi Corona (COVID-19).

Erdogan menjelaskan, peringatan itu ia berikan untuk menghormati hasil kerja tenaga medis selama masa pandemi Corona. Selain itu, juga untuk memastikan proses normalisasi berjalan lancar dan situasi di Turki tidak memburuk.

"Di saat berbagai negara menghadapi masa-masa sulit selama berhadapan dengan virus Corona, Turki berhasil bertahan dan bahkan menolong negara-negara lain," ujar Erdogan sebagaimana dikutip dari Anadolu, Ahad, 24 Mei 2020.

Erdogan melanjutkan ucapan selamat Idul Fitri-nya dengan menyampaikan terima kasih kepada seluruh tenaga medis yang telah berjuang merawat pasien virus Corona. Menurutnya, jerih payah tenaga medis perlu diapresiasi karena mereka telah berkorban banyak untuk warga Turki.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terakhir, Erdogan menyakinkan warga Turki bahwa pemerintahannya tidak akan berhenti meminimalisir dampak pandemi virus Corona (COVID-19). Ia berharap upaya yang dilakukan berhasil menjaga perekonomian Turki di masa-masa krisis seperti sekarang.

"Saya berharap, di masa setelah pandemi nanti, ketika dunia mulai berbenah secara politik maupun ekonomi, Turki menjadi lebih kuat, makmur, dan sejahtera," ujar Erdogan.

ISTMAN MP | ANADOLU AGENCY

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Erdogan Serukan Aliansi Islam Melawan Israel

5 jam lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan di Ankara, Turki, 4 September 2024. REUTERS/Murad Sezer/File
Erdogan Serukan Aliansi Islam Melawan Israel

Erdogan meminta negara-negara Islam membentuk aliansi untuk melawan ancaman ekspansionisme yang terus meningkat dari Israel.


5 Bandara Terbaik di Eropa dari Turki hingga Zurich

15 jam lalu

Bandara Istanbul, Turki. Instagram.com/@igairport
5 Bandara Terbaik di Eropa dari Turki hingga Zurich

Sebuah penelitian mengungkapkan daftar bandara terbaik dan terburuk di Eropa berdasarkan ulasan di Google


Turki Secara Resmi Ajukan Keanggotaan BRICS

5 hari lalu

Pendukung Presiden Turki Tayyip Erdogan mengibarkan bendera di luar markas Partai AK, di Ankara, Turki 15 Mei 2023. REUTERS/Umit Bektas
Turki Secara Resmi Ajukan Keanggotaan BRICS

Turki secara resmi telah meminta untuk bergabung dengan kelompok negara-negara emerging market BRICS


Mengenang Sol Bamba: Perjalanan Karier Mantan Bek Timnas Pantai Gading

5 hari lalu

Sol Bamba. REUTERS/Scott Heppell
Mengenang Sol Bamba: Perjalanan Karier Mantan Bek Timnas Pantai Gading

Sol Bamba, mantan bek timnas Pantai Gading yang menjabat sebagai direktur teknik di klub Turki Adanaspor meninggal pada usia 39 tahun


BPS Beberkan Dampak Penduduk Kelas Menengah Turun Kelas: Perekonomian Kurang Resilien

6 hari lalu

Ilustrasi belanja / masyarakat kelas menengah. ANTARA/Puspa Perwitasari
BPS Beberkan Dampak Penduduk Kelas Menengah Turun Kelas: Perekonomian Kurang Resilien

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti membeberkan dampak proporsi jumlah penduduk kelas menengah yang turun kelas.


Usut Korupsi Bansos Presiden di Masa Pandemi Covid-19, KPK Periksa Mantan Kepala Biro Kemensos

8 hari lalu

Warga menerima bantuan pangan beras cadangan pangan pemerintah kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) oleh Presiden Joko Widodo di Gudang Bulog, Cibitung, Jawa Barat, Jumat 16 Februari 2024. Presiden Jokowi menepis anggapan bahwa kenaikan harga beras dipicu pemberian bantuan pangan dari pemerintah.  TEMPO/Subekti.
Usut Korupsi Bansos Presiden di Masa Pandemi Covid-19, KPK Periksa Mantan Kepala Biro Kemensos

KPK terus memeriksa sejumlah pihak yang terlibat dalam pengadaan Bansos Presiden di masa pandemi Covid-19. Kerugian negara sementara Rp 125 Miliar.


BPS: 9,48 Juta Penduduk Kelas Menengah Turun ke Ambang Rentan Miskin

10 hari lalu

 Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti. TEMPO/Aisha Shaidra
BPS: 9,48 Juta Penduduk Kelas Menengah Turun ke Ambang Rentan Miskin

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Amalia Adininggar mengatakan ada 9,48 juta penduduk kelas menengah yang turun kelas ke ambang rentan miskin.


Prabowo Ungkap Peran Jokowi Ketika Pandemi Covid-19

11 hari lalu

Presiden terpilih dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh saat tiba dalam penutupan Kongres III Partai NasDem di JCC, Jakarta, Selasa, 27 Agustus 2024. Kongres III Partai NasDem kembali menetapkan Surya Paloh sebagai Ketua Umum untuk periode 2024-2029. TEMPO/M Taufan Rengganis
Prabowo Ungkap Peran Jokowi Ketika Pandemi Covid-19

Presiden terpilih Prabowo Subianto membela Presiden Jokowi yang kebijakan dan kinerjanya kerap mendapatkan kritikan.


Mark Zuckerberg Menuduh Biden Sensor Konten Covid-19, Apa Maksudnya?

11 hari lalu

Mark Zuckerberg. Instagram
Mark Zuckerberg Menuduh Biden Sensor Konten Covid-19, Apa Maksudnya?

Mark Zuckerberg mengatakan ia menyesal telah tunduk pada tekanan pemerintah dalam kesaksian di tengah-tengah kampanye pilpres yang memanas.


Kabar Baik untuk Karyawan Australia: Kini Berhak Abaikan Email dan Telepon Kantor Setelah Jam Kerja

12 hari lalu

Ilustrasi orang menggunakan smartphone atau handphone. pexels
Kabar Baik untuk Karyawan Australia: Kini Berhak Abaikan Email dan Telepon Kantor Setelah Jam Kerja

Karyawan di Australia, dalam banyak kasus, tidak dapat dihukum karena menolak membaca atau menanggapi kontak dari majikan mereka di luar jam kerja.