![Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau menghadiri konferensi pers di Rideau Cottage di Ottawa, Ontario, Kanada 18 Maret 2020. [REUTERS / Blair Gable]](https://statik.tempo.co/data/2020/03/19/id_924346/924346_720.jpg)
TEMPO.CO, Ottawa -Kanada dan Amerika Serikat sepakat memperpanjang larangan perjalanan tidak penting selama 30 hari untuk menekan penyebaran Covid-19 atau pandemi Corona.
“Ini keputusan penting untuk memberikan rasa aman kepada warga di kedua negara,” kata Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, seperti dikutip Reuters, di Ottawa, Selasa, 19 Mei 2020 waktu setempat.
Kebijakan yang kemungkinan berlaku sampai dengan 21 Juni 2020 itu tak mencakup perdagangan yang melintasi perbatasan.
Trudeau mengatakan, 10 provinsi Kanada menginginkan kebijakan yang berlaku sejak pertengahan Maret 2020 itu diperpanjang. Meski demikian, jika larangan dicabut, Trudeau mengaku harus memiliki langkah-langkah yang kuat. Namun ia tak menjelaskan secara rinci langkah tersebut.
Pasalnya, sejak larangan diberlakukan, laju angka kematian di negara tersebut mulai melambat.
Per Senin 19 Mei, laju kematian akibat wabah Covid-19 (pandemi Corona) di Kanada kurang dari 1 persen menjadi 5.857 kasus dari 5.805. Kenaikan ini menjadi penambahan kasus yang terendah sejak kasus pertama di negara tersebut.
REUTERS
![Presiden AS Donald Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berjabat tangan setelah pidato Trump di Museum Israel di Yerusalem 23 Mei 2017. [REUTERS / Ronen Zvulun / File Foto]](https://statik.tempo.co/data/2020/01/30/id_910507/910507_400.jpg)
