Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ramai-ramai Maskapai Alihkan Rute Penerbangan usai Serangan Iran ke Israel

image-gnews
Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah negara tetangga Israel menutup wilayah udara dan layanan penerbangan. Langkah itu dilakukan usai Iran menembakkan rudal balistik ke Israel pada Selasa, 1 Oktober 2024, waktu setempat. 

Juru bicara FlightRadar24 menuturkan penerbangan dialihkan ke tujuan mana pun yang masih bisa dipilih. Pantauan lalu lintas regional menunjukkan penerbangan menyebar ke utara dan selatan, di mana banyak penerbangan yang singgah di Kairo - Mesir dan Istanbul - Turki. FlightRadar24 mengungkap Istanbul dan Antalya di Turki selatan menjadi padat sehingga memaksa beberapa maskapai mengalihkan penerbangan ke wilayah selatan.

Pada Selasa, 1 Oktober 2024, sekitar 80 penerbangan menuju hub utama Timur Tengah seperti Dubai, Doha dan Abu Dhabi, dialihkan ke tempat-tempat seperti Kairo dan kota-kota di Eropa. Maskapai yang beroperasi saat itu di antaranya Emirates, British Airways, Lufthansa, dan Qatar Airways. Banyak maskapai menangguhkan penerbangan ke wilayah Timur Tengah, sekaligus menghindari penggunaan wilayah udara yang terkena dampak konflik Iran dan Israel. 

Iran melancarkan serangan balasan atas kampanye Israel terhadap sekutunya Hizbullah di Lebanon. Israel berjanji akan membalas serangan Iran pada Selasa, 1 Oktober 2024.

Sebelumnya, Eurocontrol, badan pengawas lalu lintas udara Pan-Eropa, telah memperingatkan pilot tentang konflik yang terus meningkat.

"Serangan rudal besar telah diluncurkan terhadap Israel dalam beberapa menit terakhir," demikian keterangan Eurocontrol dalam buletin navigasi. "Saat ini seluruh negara berada di bawah peringatan rudal."

Berkenaan dengan itu, penutupan wilayah udara terjadi di Yordania dan Irak, serta penutupan titik penyeberangan utama ke wilayah udara yang di bawah kendali Siprus.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Buletin pilot Irak mewartakan wilayah udaranya yang dikendalikan Baghdad ditutup hingga pemberitahuan lebih lanjut dengan alasan keamanan. Namun Kementerian Transportasi Irak mengkonfirmasi sudah membuka kembali wilayah udaranya untuk penerbangan sipil menggunakan bandaranya. Melalui unggahan di X, FlightRadar24 menyebut dibutuhkan waktu beberapa lama sebelum penerbangan di Irak kembali dibuka 

Di sisi lain, Yordania membuka kembali wilayah udaranya setelah ditutup menyusul serangan rudal Iran ke Israel, kata kantor berita negara Yordania.

Sedangkan Menteri Transportasi Lebanon Ali Hamie mengungkap wilayah udara negara telah ditutup untuk lalu lintas udara selama dua jam pada Selasa, 1 Oktober 2024. 

Sumber: Reuters

Pilihan editor: Iran Pastikan Serangan ke Israel Sudah Selesai, Kecuali Ada Provokasi Lagi

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Houthi Yaman Dukung Serangan Iran ke Israel dan Ancam Amerika

3 jam lalu

Gedung yang hancur akibat  serangan udara Israel yang menewaskan pemimpin Hizbullah Lebanon Sayyed Hassan Nasrallah di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, 29 September 2024. REUTERS/Ali Alloush
Houthi Yaman Dukung Serangan Iran ke Israel dan Ancam Amerika

Pemerintah Yaman yang dikuasai Houthi, mendukung serangan Republik Islam Iran ke Israel dan mengancam Amerika Serikat bila campur tangan.


Mengenal Iron Dome Israel, Perisai Antirudal yang Cegat Ribuan Roket

4 jam lalu

Sistem antirudal Iron Dome milik Israel beroperasi untuk melakukan intersepsi saat roket diluncurkan dari Lebanon menuju Israel, yang terlihat dari Haifa, Israel, 23 September 2024. REUTERS/Ronen Zvulun
Mengenal Iron Dome Israel, Perisai Antirudal yang Cegat Ribuan Roket

Iron Dome Israel dikenal mampu mencegat ribuan roket yang ditujukan ke negara ini. Bagaimana cara kerjanya?


Taiwan Siap-siap Hadapi Topan Krathon

4 jam lalu

Ilustrasi cuaca buruk dan gelombang tinggi. Pexels/Therato
Taiwan Siap-siap Hadapi Topan Krathon

Prakiraan cuaca menyebutkan topan Krathon bakal menyapu wilayah pantai Taiwan yang berupa naiknya gelombang air laut dan hujan lebat.


Prancis Mengecam Serangan Iran terhadap Israel

5 jam lalu

Rudal Iran Paveh-351. Wikimedia/Amin Ahouei
Prancis Mengecam Serangan Iran terhadap Israel

Prancis mengecam serangan Iran terhadap Israel. Emmanuel Macron meminta Hizbullah menghentikan serangan terhadap Israel dan penduduknya


Perintah Jokowi ke Menlu: Segera Evakuasi WNI di Lebanon, Keselamatan jadi Nomor Satu

5 jam lalu

Presiden Joko Widodo saat meresmikan tujuh Pos Lintas Batas Negara di Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur, Rabu, 2 Oktober 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Perintah Jokowi ke Menlu: Segera Evakuasi WNI di Lebanon, Keselamatan jadi Nomor Satu

Presiden Jokowi mengatakan bahwa ia sudah meminta warga negara Indonesia di Lebanon untuk segera dievakuasi.


Ali Khamenei Pertama Kalinya Buka Suara Soal Serangan Rudal Iran ke Israel

5 jam lalu

Ali Khamenei Pertama Kalinya Buka Suara Soal Serangan Rudal Iran ke Israel

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengancam serangan Iran ke Israel akan semakin kuat.


Benjamin Netanyahu Janji Balas Serangan Iran ke Israel

6 jam lalu

Benjamin Netanyahu. Maya Alleruzzo/Pool via REUTERS
Benjamin Netanyahu Janji Balas Serangan Iran ke Israel

Benjamin Netanyahu memastikan akan membalas serangan Iran ke wilayah Israel pada Selasa, 1 Oktober 2024.


Serang Israel, Iran Pakai Rudal Balistik Hipersonik Buatan Sendiri Fattah 1

6 jam lalu

Rudal Hipersonik Fattah 1 Iran (Globalsecurity.org)
Serang Israel, Iran Pakai Rudal Balistik Hipersonik Buatan Sendiri Fattah 1

Fattah merupakan rudal hipersonik pertama yang diproduksi di dalam negeri Iran.


Joe Biden Perintahkan AS Bantu Israel Tembak Jatuh 200 Rudal Iran

7 jam lalu

Joe Biden Perintahkan AS Bantu Israel Tembak Jatuh 200 Rudal Iran

AS membantu Israel menangkis 200 rudal balistik yang dikirimkan dari Iran.


Iran Pastikan Serangan ke Israel Sudah Selesai, Kecuali Ada Provokasi Lagi

8 jam lalu

Anggota mililter memuat sisa-sisa rudal balistik setelah dievakuasi dari lokasi ditemukannya di gurun ke dalam truk, usai serangan rudal dan drone besar-besaran oleh Iran terhadap Israel, dekat kota selatan Israel. Arad, Israel 26 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Iran Pastikan Serangan ke Israel Sudah Selesai, Kecuali Ada Provokasi Lagi

Kementerian Luar Negeri Iran meyakinkan serangan misil ke Israel sudah selesai, kecuali jika ada provokasi lebih lanjut.