TEMPO.CO, Jakarta - Iran pada Senin melakukan eksekusi publik yang jarang terjadi terhadap seorang pria atas pembunuhan seorang pengacara dua tahun lalu, media pemerintah melaporkan.
“Hukuman mati terhadap pembunuh seorang pengacara dilaksanakan pagi ini di depan umum di kota Shahroud” di provinsi utara Semnan, kata situs pengadilan Mizan Online.
Kantor berita resmi IRNA mengatakan pria tersebut berusia 20 tahun yang mengaku disewa oleh sebuah geng untuk membunuh pengacara tersebut, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Eksekusi pada Senin menurut Mizan dilakukan sesuai dengan hukum Syariah Islam yaitu “retribusi.”
Eksekusi di depan umum relatif jarang terjadi di Iran, dimana hampir semua hukuman mati dilakukan di dalam penjara, biasanya dengan cara digantung.
Baca juga:
Iran mengeksekusi mati lebih banyak orang per tahun dibandingkan negara lain kecuali Cina, menurut kelompok hak asasi manusia termasuk Amnesty International.
Pada Rabu 28 Agustus 2024, pihak berwenang di Iran tengah mengeksekusi seorang peramal laki-laki karena memperkosa dan melakukan pelecehan seksual terhadap kliennya.
Pilihan Editor: Iran: Eksekusi Mati Pemrotes Anti-Rezim Mulai Dilaksanakan
AL ARABIYA