Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pejabat-pejabat Amerika Serikat Percaya Militer Israel telah Capai Batas Akhir di Gaza

image-gnews
Warga Palestina saat melarikan diri dari Bureij setelah mereka diperintahkan oleh tentara Israel untuk keluar dari daerah tersebut di Jalur Gaza bagian tengah, 28 Juli 2024. REUTERS/Ramadan Abed
Warga Palestina saat melarikan diri dari Bureij setelah mereka diperintahkan oleh tentara Israel untuk keluar dari daerah tersebut di Jalur Gaza bagian tengah, 28 Juli 2024. REUTERS/Ramadan Abed
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Sejumlah pejabat senior Amerika Serikat beranggapan Israel telah mencapai batas akhir dari apa yang bisa mereka capai secara militer di Jalur Gaza. New York Times melansir bahwa para pejabat keamanan nasional di Washington percaya Israel tidak akan pernah dapat melenyapkan Hamas sepenuhnya.

Oleh karena itu, pengeboman berkelanjutan di Gaza hanya akan meningkatkan risiko bagi warga sipil sementara kemungkinan melemahkan Hamas telah berkurang, menurut laporan yang terbit pada Rabu, 14 Agustus 2024.

Asesmen dari para pejabat tersebut datang ketika pemerintahan Presiden Joe Biden sedang berupaya keras mengembalikan negosiasi gencatan senjata dan pemulangan sandera antara Israel dan Hamas kembali ke jalurnya.

Amerika Serikat, sebagai mediator bersama Qatar dan Mesir, dijadwalkan berunding dengan Israel di Doha pada Kamis, 15 Agustus 2024. Sementara itu, Hamas tidak menyatakan pihaknya mengirimkan delegasi ke sana.

Dalam serangan yang telah berlangsung selama sepuluh bulan di Gaza, Israel mengklaim telah menewaskan belasan ribu pejuang Palestina, membunuh setengah dari pimpinan sayap bersenjata Hamas, hingga menghancurkan rute-rute pasokan penting.

Namun, tujuan Israel untuk memulangkan sisa 115 warganya yang masih disandera Hamas tidak dapat dicapai secara militer, menurut para pejabat yang dikutip oleh New York Times. Hamas awalnya menculik 250 sandera dari Israel selatan selama serangannya pada 7 Oktober 2023. 

Selama 10 bulan terakhir, “Israel telah mampu mengganggu Hamas, membunuh sejumlah pemimpin mereka dan sebagian besar mengurangi ancaman terhadap Israel yang ada sebelum 7 Oktober,” kata Jenderal Joseph L. Votel, mantan kepala Komando Pusat AS. 

Hamas kini menjadi organisasi yang “mengecil”, kata Votel. Namun, ia berpendapat pembebasan para sandera hanya dapat dipastikan melalui negosiasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Israel pun kesulitan untuk mencegah Hamas berkumpul kembali di Gaza, bahkan setelah Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mendeklarasikan kemenangan dalam pertempuran lokal.

Awal tahun ini, Israel mengklaim telah menghancurkan keberadaan Hamas di kamp Jabaliya di Gaza utara. Tetapi, mereka terpaksa kembali pada Mei lalu setelah para pejuang Palestina kembali muncul.

Jaringan terowongan Hamas yang luas, yang “terbukti jauh lebih besar dari yang diantisipasi Israel”, telah menjadi krusial dalam strategi untuk membangun kembali kelompok tersebut setelah pertempuran, menurut New York Times.

Ralph Goff, mantan pejabat CIA yang bertugas di Timur Tengah, mengatakan kepada New York Times: “Hamas sebagian besar telah terkuras habis tetapi belum musnah, dan Israel mungkin tidak akan pernah mencapai pemusnahan total Hamas.”

Pilihan Editor: 11 Bulan Serangan Israel di Gaza, Korban Tewas Warga Palestina Lampaui 40.000 Jiwa

ARAB NEWS | NEW YORK TIMES

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Militer Israel Akhirnya Mengaku Serangannya Kemungkinan Menewaskan Tiga Sandera

1 jam lalu

Orang-orang mengambil bagian dalam demonstrasi menentang pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan menyerukan pembebasan sandera di Gaza, di tengah konflik Israel-Hamas, di Tel Aviv, Israel, 7 September 2024. REUTERS/Florion Goga
Militer Israel Akhirnya Mengaku Serangannya Kemungkinan Menewaskan Tiga Sandera

Setelah berbulan-bulan membantah, militer Israel mengatakan kemungkinan besar tiga tawanan tewas akibat serangan mereka.


Di Tengah Perang Gaza, Israel Rayakan 4 Tahun Normalisasi Hubungan dengan 4 Negara Arab

5 jam lalu

Dari kiri ke kanan: Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Menteri Luar Negeri Uni Emirat Arab (UEA) Abdullah bin Zayed dan Menteri Luar Negeri Bahrain Abdullatif Al Zayani, berpose sebelum penandatanganan perjanjian Abraham Accord dengan Presiden AS Donald Trump di Gedung Putih di Washington, AS, 15 September, 2020. [REUTERS / Tom Brenner]
Di Tengah Perang Gaza, Israel Rayakan 4 Tahun Normalisasi Hubungan dengan 4 Negara Arab

Israel merayakan empat tahun normalisasi hubungan dengan empat negara Arab di tengah Perang Gaza yang telah menelan korban lebih dari 41.000 jiwa.


Profil Ryan Routh: Dari Pendukung Menjadi Musuh Donald Trump

8 jam lalu

Foto selfie Ryan W. Routh, seorang tersangka yang diidentifikasi oleh organisasi berita, saat FBI menyelidiki apa yang mereka katakan sebagai upaya pembunuhan di Florida terhadap kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan kandidat Presiden AS.  Presiden Donald Trump, dalam gambar ini diperoleh dari media sosial.  Media Sosial/melalui REUTERS
Profil Ryan Routh: Dari Pendukung Menjadi Musuh Donald Trump

Tersangka ditahan atas dugaan percobaan pembunuhan terhadap mantan Presiden AS Donald Trump yang merupakan pendukung setia Ukraina dan Palestina


Polisi Tangkap Tersangka Percobaan Pembunuhan Kedua Donald Trump

10 jam lalu

Agen Dinas Rahasia dan Keamanan Dalam Negeri memeriksa bekas rumah tersangka yang disebutkan oleh organisasi berita sebagai Ryan W. Routh saat FBI menyelidiki apa yang mereka katakan sebagai upaya pembunuhan di Florida terhadap kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan presiden AS.  Presiden Donald Trump, di Greensboro, North Carolina, AS.  15 September 2024. REUTERS/Jonathan Drake
Polisi Tangkap Tersangka Percobaan Pembunuhan Kedua Donald Trump

David Aronberg, jaksa negara bagian Palm Beach County, mengonfirmasi tersangka percobaan pembunuhan Donald Trump adalah Ryan Wesley Routh.


Aktivis AS Bakar Diri Dekat Konsulat Israel, Protes Genosida di Gaza

11 jam lalu

Aaron Bushnell, prajurit Angkatan Udara AS membakar diri di luar Kedubes Israel di Washington DC.
Aktivis AS Bakar Diri Dekat Konsulat Israel, Protes Genosida di Gaza

Seorang aktivis AS bakar diri di depan Konsulat Israel di Boston, Amerika Serikat sebagai protes terhadap genosida di Gaza


Blokade Israel Bisa Memicu kelaparan di Gaza karena Toko Roti Tutup

11 jam lalu

Warga Palestina berebut menerima makanan yang dimasak oleh dapur amal, di tengah krisis kelaparan saat konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Jalur Gaza utara pada 14 Agustus 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
Blokade Israel Bisa Memicu kelaparan di Gaza karena Toko Roti Tutup

Blokade Israel yang terus berlanjut memaksa lima dari enam toko roti yang beroperasi di wilayah Gaza utara tutup. Kelaparan di Gaza utara


Nova Arianto Bawa 30 Pemain untuk TC Timnas Indonesia U-17 di Qatar dan Spanyol, Siapkan Sejumlah Uji Coba

11 jam lalu

Timnas Indonesia U-17 saat merayakan HUT RI ke-79. (pssi.org)
Nova Arianto Bawa 30 Pemain untuk TC Timnas Indonesia U-17 di Qatar dan Spanyol, Siapkan Sejumlah Uji Coba

Timnas Indonesia U-17 terus mempersiapkan diri menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-17 2025. Ini daftar 30 pemain pilihan Nova Arianto.


Bruno Mars Hanya Repost Unggahannya, Mutia Ayu: Mimpi Apa Aku, Ya Allah

14 jam lalu

Bruno Mars membagikan ulang unggahan Mutia Ayu di Instagram Story pada Ahad, 15 September 2024. Foto: Instagram/@brunomars
Bruno Mars Hanya Repost Unggahannya, Mutia Ayu: Mimpi Apa Aku, Ya Allah

Mutia Ayu bereaksi histeris mengetahui unggahannya menjadi satu-satunya yang di-repost Bruno Mars.


Donald Trump Kembali Selamat dari Percobaan Pembunuhan

15 jam lalu

Mantan Presiden AS Donald Trump menghadiri persidangan di Pengadilan Kriminal Manhattan New York City, AS 30 Mei 2024. Steven Hirsch/Pool via REUTERS
Donald Trump Kembali Selamat dari Percobaan Pembunuhan

Anggota secret service telah melihat dan melumpuhkan seseorang yang membawa senjata di dekat area tempat Donald Trump bermain golf


Perdana Menteri Yordania Mundur dari Jabatan Beberapa Hari Setelah Terpilih

18 jam lalu

Perdana Menteri Yordania Bisher al-Khasawneh. REUTERS/Mohamed Azakir
Perdana Menteri Yordania Mundur dari Jabatan Beberapa Hari Setelah Terpilih

PM Yordania mundur dari jabatannya hanya beberapa hari setelah diambil sumpah.