Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

10 Negara Penghasil Gas Alam Terbesar di Dunia, Ada Indonesia?

Reporter

Editor

Laili Ira

image-gnews
Berikut ini deretan negara produsen gas bumi terbesar di dunia, di antaranya dipimpin oleh Amerika Serikat dan Rusia. Foto: Canva
Berikut ini deretan negara produsen gas bumi terbesar di dunia, di antaranya dipimpin oleh Amerika Serikat dan Rusia. Foto: Canva
Iklan

TEMPO.CO, JakartaGas alam adalah sumber energi yang berasal dari fosil hewan, tanaman, dan mikroorganisme yang tersimpan di bawah tanah selama ribuan hingga jutaan tahun. 

Gas fosil atau gas bumi itu memiliki peran penting bagi kehidupan manusia, seperti sebagai sumber pembangkit listrik dan mendukung perindustrian. 

Lantas, di mana sajakah negara penghasil gas alam terbesar di dunia? Berikut ini informasinya untuk Anda.

Daftar Negara Penghasil Gas Alam Terbesar di Dunia

Administrasi Informasi Energi Amerika Serikat (EIA) dari Departemen Energi AS (DOE) merilis data total produksi energi dari gas alam di 90 negara pada 2022. Data disajikan dalam satuan kuadriliun BTU atau setara satu triliun kaki kubik (Tcf). Berikut top 10 negara produsen gas bumi terbanyak di dunia: 

1. Amerika Serikat

Total produksi gas alam di Amerika Serikat mencapai 37,662 kuadriliun BTU. Cadangan gas bumi di negara itu khususnya berada di wilayah cekungan Marcellus dan Permian. 

Kontribusi produksi gas alam di Amerika Serikat didominasi oleh lima negara bagian, yaitu Texas, Pennsylvania, Louisiana, Virginia Barat, dan Oklahoma. 

2. Rusia

Produksi gas alam Rusia menyentuh angka 23,437 kuadriliun BTU pada 2022. Perusahaan energi milik negara, Gazprom bertanggung jawab atas semua proyek gas bumi di Rusia. Perusahaan itu mengelola proyek ekstraksi serta jaringan pipa raksasa yang tersebar di Eropa dan Asia. 

3. Iran

Iran menjadi salah satu lokasi cadangan gas alam terbesar di bumi berada, dengan total produksi sebesar 9,818 kuadriliun BTU. 

Sebagian besar stok gas alam di negara itu terkonsentrasi di Ladang South Pars/North Dome yang dikelola bersama dengan Qatar

Untuk mendukung kapasitas konsumsi domestik dan ekspor, Iran pun melakukan investasi besar-besaran terhadap infrastruktur gas alam. 

4. Cina

Mayoritas cadangan gas alam di Cina dapat ditemukan di Sungai Tarim, Sichuan, dan Ordos. Negara itu mampu memproduksi 7,995 kuadriliun BTU gas bumi pada 2022. 

Adapun perusahaan milik Cina yang mengelola aktivitas eksplorasi, produksi, dan distribusi, di antaranya China National Petroleum Corporation (CNPC) dan China Petroleum & Chemical Corporation (Sinopec). 

5. Kanada

Kanada mencatatkan jumlah produksi gas bumi sebesar 6,98 kuadriliun BTU pada 2022. Produksi di negara itu sebagian besar dihasilkan di provinsi Alberta, Saskatchewan, dan British Columbia. Selain itu, kontribusi gas alam yang signifikan di Kanada berasal dari Montney dan Duvernay. 

6. Qatar

Sebagai salah satu negara penghasil gas alam terbesar di dunia, Qatar dilaporkan memproduksi 6,654 kuadriliun BTU gas bumi pada 2022. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ladang South Pars/North Dome, ladang gas alam non-asosiasi terbesar yang terletak di Teluk Persia, dimiliki Qatar bersama Iran. Qatar pun menjadi eksportir gas alam cair (LNG) terbesar di kancah global. 

7. Australia

Sekitar 93 persen sumber daya gas di Australia berlokasi di North West Shelf. Produksi gas alam di Negeri Kanguru itu diperkirakan mencapai 5,728 kuadriliun BTU pada 2022. 

Woodside Energy Group Ltd, Origin Energy Ltd, Santos Ltd, BHP, dan Beach Energy Ltd merupakan top lima perusahaan energi di Australia. 

8. Norwegia

Sumber daya gas bumi Norwegia sebagian besar terletak di Landas Kontinen di Laut Utara, termasuk Nyhamma (Ormen Lange) dan Snohvit. 

Jumlah produksi gas alam dalam negeri mencapai 4,603 kuadriliun BTU. Equinor (sebelumnya Statoil) menjadi perusahaan energi milik negara yang memimpin eksplorasi, produksi, dan ekspor gas alam. 

9. Arab Saudi

Arab Saudi memproduksi sekitar 4,506 kuadriliun BTU gas alam pada 2022. Ladang gas bumi terbesar di negara itu berada di Cekungan Rub Al Khali, Shaybah, dan Ghawar. Untuk meningkatkan perolehan gas bumi, Arab Saudi terus memperluas infrastruktur dan mengeksplorasi wilayah baru. 

10. Aljazair

Perusahaan energi milik negara, Sonatrach berperan penting dalam proyek eksplorasi, ekstraksi, dan gas alam di Aljazair. 

Negara yang berada di kawasan Afrika Utara itu pun mencatatkan jumlah produksi gas bumi sebesar 3,778 kuadriliun BTU. Ladang Hassi R’Mel menjadi ladang gas terbesar di Aljazair. 

Sementara Indonesia menduduki peringkat ke-14, dengan total produksi gas alam sebesar 2,21 kuadriliun BTU. 

Sebagian besar sumber daya gas bumi di Indonesia ditemukan di lepas pantai di Laut Natuna, Kalimantan Timur, dan Papua yang dikelola oleh PT Pertamina (Persero) melalui PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk atau PGN. 

MELYNDA DWI PUSPITA 

Pilihan Editor: Sebut Sektor Migas Masih Menjanjikan, Kementerian ESDM Catat Komitmen Eksplorasi Rp 15 Triliun Sejak 2021

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Turki Secara Resmi Ajukan Keanggotaan BRICS

5 hari lalu

Pendukung Presiden Turki Tayyip Erdogan mengibarkan bendera di luar markas Partai AK, di Ankara, Turki 15 Mei 2023. REUTERS/Umit Bektas
Turki Secara Resmi Ajukan Keanggotaan BRICS

Turki secara resmi telah meminta untuk bergabung dengan kelompok negara-negara emerging market BRICS


Kontribusi Industri Hulu Migas pada Ekonomi Nasional Rp 5.045 Triliun

20 hari lalu

Kantor Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas). Dok.Tempo/Aditia Noviansyah
Kontribusi Industri Hulu Migas pada Ekonomi Nasional Rp 5.045 Triliun

SKK Migas mencatat kontribusi industri hulu Migas pada perekonomian nasional mencapai Rp 5.045 triliun.


PGN Pastikan Gas Bumi Mengalir ke IKN Jelang HUT RI 17 Agustus

26 hari lalu

Potret Plaza Seremoni yang terletak di depan Istana Negara di IKN pada Jumat, 9 Agustus 2024. Kawasan yang terletak di area Sumbu Kebangsaan ini akan digunakan saat perayaan HUT Kemerdekaan pada 17 Agustus mendatang. TEMPO/Riri Rahayu.
PGN Pastikan Gas Bumi Mengalir ke IKN Jelang HUT RI 17 Agustus

PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGN), Subholding Gas PT Pertamina (Persero), memastikan gas bumi mengalir dan siap digunakan di IKN.


Pertamina International Shipping Siap Masuk Pasar LNG

43 hari lalu

Direktur Gas, Petrochemical & New Business PIS Arief Sukmara  dalam forum 4th IndoPacific LNG Summit 2024 di Nusa Dua, Bali.
Pertamina International Shipping Siap Masuk Pasar LNG

LNG terbukti dapat menjadi sumber energi alternatif dengan emisi yang lebih rendah dari sumber energi lain.


Mengenal Gerbang Neraka Turkmenistan, Lubang Api yang Menyala Sejak 1971

57 hari lalu

Gerbang Neraka Turkmenistan menjadi salah satu fenomena alam yang paling unik di dunia. Berikut ini asal-usul munculnya Gerbang Neraka Turkmenistan. Foto: Canva
Mengenal Gerbang Neraka Turkmenistan, Lubang Api yang Menyala Sejak 1971

Gerbang Neraka Turkmenistan menjadi salah satu fenomena alam yang paling unik di dunia. Berikut ini asal-usul munculnya Gerbang Neraka Turkmenistan.


SKK Migas Pertimbangkan Penggunaan Jaringan Gas di IKN, Ini Alasannya

9 Juli 2024

Wakil Kepala SKK Migas Shinta Damayanti, usai acara peresmian Ruang Hijau Taman Buah Puspantara IKN di Desa Suko Mulyo, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada Senin, 8 Juli 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
SKK Migas Pertimbangkan Penggunaan Jaringan Gas di IKN, Ini Alasannya

SKK Migas mengatakan akan mengoptimalkan pembangunan dan penyaluran jaringan gas atau jargas di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.


Menteri BUMN Tinjau Kesiapan Jaringan Gas Pertamina di IKN

30 Juni 2024

Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Tohir, Wakil Direktur Utama PT Pertamina Wiko Migantoro berfoto bersama usai meninjau kesiapan BUMN dalam pembangunan sarana dan fasilitas (Sarfas) energi di Ibu Kota Nusantara (IKN) termasuk jaringan gas oleh Pertamina. Minggu 30 Juni 2024
Menteri BUMN Tinjau Kesiapan Jaringan Gas Pertamina di IKN

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, melakukan peninjauan langsung terhadap kesiapan BUMN dalam pembangunan sarana dan fasilitas energi di Ibu Kota Nusantara (IKN), termasuk jaringan gas yang dilaksanakan oleh PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), Subholding Gas Pertamina.


Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan Jalani Sidang Putusan Kasus Korupsi LNG Hari Ini

24 Juni 2024

Terdakwa Direktur Utama PT. Pertamina (Persero) periode 2009 - 2014, Galaila Karen Agustiawan, seusai mengikuti sidang pembacaan surat tuntutan, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis, 30 Mei 2024. Jaksa Penuntut Umum KPK menuntut Karen Agustiawan, pidana penjara badan selama 11 tahun dan pidana denda sebesar Rp.1 miliar subsider 6 bulan kurungan serta pidana tambahan membayar uang pengganti sebesar Rp.1,09 miliar dan 104 USDollar subsider 2 tahun penjara, terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum bersalah melakukan tindak pidana korupsi pengadaan Liquefied Natural Gas (LNG) di Pertamina (Persero) tahun 2011 - 2021, mengakibatkan kerugian keuangan negara sebesar USD140 juta atau sebesar Rp.2,1 triliun. TEMPO/Imam Sukamto
Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan Jalani Sidang Putusan Kasus Korupsi LNG Hari Ini

Putusan kasus dugaan korupsi pengadaan gas alam cair atau LNG yang menjerat eks Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan akan dibacakan hari ini jam 10.00.


Dapat Jaminan Pasokan Gas, Pupuk Kujang Bersiap Bangun Pabrik Baru

23 Juni 2024

TEMPO/Subekti
Dapat Jaminan Pasokan Gas, Pupuk Kujang Bersiap Bangun Pabrik Baru

Pupuk Kujang berencana membangun pabrik baru Kujang-1C sebagai pengganti pabrik Kujang-1A yang sudah tua dan relatif tidak efisien.


SKK Migas: Realisasi Lifting Gas Bumi Baru 92 Persen dari Target APBN 2024

22 Juni 2024

Ilustrasi proyek migas SKK Migas. Foto: dok SKK Migas
SKK Migas: Realisasi Lifting Gas Bumi Baru 92 Persen dari Target APBN 2024

Wakil kepala SKK Migas Shinta Damayanti mengatakan, target lifting gas bumi dalam APBN 2024 ditetapkan sebesar 5.785 MMSCFD (juta kaki kubik per hari).