Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Indonesia Belum akan Bergabung, Ini Sejarah Terbentuknya BRICS

Editor

Nurhadi

image-gnews
Orang-orang berjalan melewati Sandton Convention Centre, yang akan menjadi tuan rumah KTT BRICS mendatang, di Johannesburg, Afrika Selatan, 19 Agustus 2023. REUTERS/James Oatway
Orang-orang berjalan melewati Sandton Convention Centre, yang akan menjadi tuan rumah KTT BRICS mendatang, di Johannesburg, Afrika Selatan, 19 Agustus 2023. REUTERS/James Oatway
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memastikan Indonesia belum akan bergabung dengan kelompok negara berkembang BRICS. Jokowi menyebut Indonesia belum menyampaikan surat “expression of interest”. “Kita ingin mengkaji, mengkalkulasi terlebih dahulu. Kita tidak ingin tergesa-gesa,” ucap Jokowi dalam keterangan pers pada Kamis, 24 Agustus 2023.

BRICS sendiri telah mengundang Arab Saudi, Iran, Ethiopia, Mesir, Argentina, dan Uni Emirat Arab untuk bergabung. Ini merupakan langkah yang bertujuan untuk menumbuhkan pengaruh blok yang telah berjanji untuk memperjuangkan "Global Selatan".

Sejarah Pembentukan BRICS

BRICS adalah kelompok negara informal yang terdiri dari Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan. BRICS sendiri merupakan kepanjangan dari Brazil, Rusia, India, China, dan South Africa.

Dilansir dari laman resminya, Rusia merupakan negara yang memprakarsai pembentukan BRICS. Pada 20 September 2006, Pertemuan Tingkat Menteri BRICS yang pertama diselenggarakan atas usulan Presiden Rusia, Vladimir Putin, di sela-sela Sidang Majelis Umum PBB di New York. 

Para menteri luar negeri dari Rusia, Brasil, dan Cina serta Menteri Pertahanan India ikut serta dalam pertemuan ini. Mereka menyatakan minat mereka untuk memperluas kerja sama multilateral. Pada 16 Mei 2008, Yekaterinburg menjadi tuan rumah Pertemuan Menteri Luar Negeri BRICS atas prakarsa Rusia.

Setelah pertemuan tersebut, sebuah Komunike Bersama dikeluarkan. Komunike Bersama ini mencerminkan sikap bersama mengenai isu-isu pembangunan global. Langkah penting lainnya diambil pada 9 Juli 2008.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada waktu itu, Presiden Rusia, Dmitry Medvedev, bertemu dengan Presiden Brasil, Luiz Inacio Lula da Silva; Perdana Menteri India, Manmohan Singh; dan Presiden Cina, Hu Jintao, di sela-sela KTT G8 di Toyako, Jepang.

Kemudian pada 16 Juni 2009, Yekaterinburg menjadi tuan rumah KTT BRICS yang pertama. Para Pemimpin BRICS mengeluarkan pernyataan bersama setelah KTT.

Dokumen tersebut menetapkan tujuan BRICS, yakni untuk mempromosikan dialog dan kerja sama di antara negara-negara BRICS dengan cara yang bertahap, proaktif, pragmatis, terbuka, dan transparan. 

Dialog dan kerja sama negara-negara BRICS tidak hanya kondusif untuk melayani kepentingan bersama negara-negara berkembang, tetapi juga untuk membangun dunia yang harmonis dengan perdamaian abadi dan kemakmuran bersama. 

Pada 2013, BRICS menyumbang sekitar 27 persen dari PDB global (dalam hal paritas daya beli mata uang nasional mereka). Total populasi BRICS adalah 2,88 miliar (42 persen dari seluruh populasi global).

Pilihan Editor: Jokowi Sebut Indonesia Tak Mau Tergesa-gesa Gabung BRIC

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

14 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Cina Xi Jinping menghadiri pertemuan di Kremlin di Moskow, Rusia, 20 Maret 2023. Putin mengatakan kepada Xi dalam pertemuannya bahwa dia telah melihat proposal Cina tentang bagaimana menyelesaikan konflik di Ukrain. Sputnik/Sergei Karpukhin/Pool via REUTERS
Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

Vladimir Putin mendapat dukungan dari Beijing agar bisa menyelesaikan krisis Ukraina dengan damai.


Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

15 jam lalu

Jaksa Karim Khan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). REUTERS
Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.


ICJ akan Gelar Sidang Serangan Israel ke Rafah Pekan Ini

22 jam lalu

Pandangan umum Mahkamah Internasional (ICJ) di Den Haag, Belanda 11 Desember 2019. REUTERS/Yves Herman
ICJ akan Gelar Sidang Serangan Israel ke Rafah Pekan Ini

Pengadilan tinggi PBB (ICJ) menggelar sidang atas permintaan Afrika Selatan agar Israel dipaksa menghentikan serangan ke Rafah


Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

2 hari lalu

Andrei Belousov. REUTERS
Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

Calon menhan Rusia yang ditunjuk oleh Presiden Vladimir Putin menekankan perlunya kesejahteraan yang lebih baik bagi personel militer.


Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

2 hari lalu

Andrei Belousov. REUTERS
Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

Presiden Rusia Vladimir Putin secara mengejutkan mengusulkan Andrei Belousov, seorang sipil ekonom menjadi menteri pertahanan.


114.186 Calon Haji di Tiga Embarkasi Nikmati Makkah Road, Dirjen Imigrasi Ingin Layanan Diperluas

2 hari lalu

Jamaah calon haji embarkasi Surabaya tiba di landasan Terminal 1 Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu, 12 Mei 2024. Sebanyak 1.830 jemaah calon haji dari Bojonegoro dan Lamongan yang tergabung dalam lima kloter diberangkatkan ke Madinah, Arab Saudi. ANTARA FOTO/Umarul Faruq
114.186 Calon Haji di Tiga Embarkasi Nikmati Makkah Road, Dirjen Imigrasi Ingin Layanan Diperluas

Jemaah calon haji yang mendapatkan layanan Makkah Route tak perlu mengantre untuk proses keimigrasian di bandara kedatangan.


Arab Saudi Minta Warga Jangan Sampai Tertipu Iklan Naik Haji di Media Sosial

2 hari lalu

Jamaah haji salat di depan Ka'bah, 1 Juli 2022. REUTERS/Mohammed Salem
Arab Saudi Minta Warga Jangan Sampai Tertipu Iklan Naik Haji di Media Sosial

Arab Saudi mengimbau publik untuk tidak tertipu atau merespons iklan di media sosial tentang pelaksanaan ibadah haji


Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

3 hari lalu

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

Rusia merebut lima desa dari Ukraina di wilayah Kharkiv. Rusia melakukan serangan besar-besaran di akhir pekan lalu.


Saingi Dubai, Neom di Arab Saudi Bangun Infinity Pool Sepanjang 450 Meter

3 hari lalu

 Infinity pool sepanjang 450 meter di Treyam Neom, Arab Saudi (Instagram/@discoverneom)
Saingi Dubai, Neom di Arab Saudi Bangun Infinity Pool Sepanjang 450 Meter

Kolam megah ini disebut akan memberikan sensasi mengambang di atas air tenang yang membentang hingga ke cakrawala di Neom, Arab Saudi.


Begini Cara Umat Islam Indonesia Berangkat Haji Zaman Dulu

4 hari lalu

Ilustrasi Ibadah Haji. Getty Images
Begini Cara Umat Islam Indonesia Berangkat Haji Zaman Dulu

Bagaimana perjalanan umat muslim Nusantara dahulu berangkat ke Mekah untuk menjalankan ibadah haji?