Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wawancara Ketua MPR Iran: Ada Pihak yang Memanfaatkan Kematian Mahsa Amini

Reporter

image-gnews
Ketua Komisi Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Majelis Permusyawaratan Islam Iran Abolfazl Amoui saat wawancara dengan Tempo di Jakarta, Senin, 24 Oktober 2022. Sumber: TEMPO/Daniel Ahmad
Ketua Komisi Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Majelis Permusyawaratan Islam Iran Abolfazl Amoui saat wawancara dengan Tempo di Jakarta, Senin, 24 Oktober 2022. Sumber: TEMPO/Daniel Ahmad
Iklan

Keluarga Mahsa Amini menolak laporan resmi yang dikeluarkan Iran. Bagaimana tanggapan Anda? 

Presiden Iran secara langsung telah menelepon keluarga Amini dan menyatakan siap membantu apabila ada kebutuhan dari pihak keluarga. Tentu saja, kami sangat menghormati keluarga Amini. Mereka bagian dari keluarga besar dari Iran.

Kami tidak melihat dan tidak menganggap mereka terlibat dalam berbagai kerusuhan dan kekacauan yang terjadi setelah insiden ini. Data intelijen yang kami miliki menyatakan kelompok-kelompok anti-Iran sudah mempersiapkan diri jauh sebelumnya, agar membuat kerusuhan dan kekacauan di Iran. Mereka hanya menggunakan momentum meninggalnya Amini untuk dimanfaatkan dengan melakukan kerusuhan dan kekacauan.

Apa dasar Iran menuding Barat terlibat dari aksi protes ini? 

Tidak dapat dipungkiri, Iran sebagai negara memiliki beberapa pihak yang memang menentangnya. Salah satunya adalah Amerika Serikat. Dalam 43 tahun ini, mereka telah melakukan apa pun yang bisa dilakukan untuk mengganggu jalannya negara kami. Dalam hari-hari setelah insiden meninggalnya Amini, yang kami saksikan adalah kelompok-kelompok tertentu mencoba memanfaatkan aksi damai masyarakat dan membuatnya menjadi kekacauan.

Kami menyaksikan serangan media, khususnya oleh media-media yang didukung Amerika Serikat dan kelompok-kelompok anti-Iran begitu besar terhadap negara kami. Jika saya dapat membandingkan, kami lebih besar menghadapi serangan media yang bergantung pada Amerika Serikat dan pihak-pihak tertentu, daripada aksi protes yang terjadi Iran.

Kami melihat ada media-media di luar Iran yang memang memiliki agenda kerja, yaitu memecah belah Iran, memecahkan bagian-bagian tertentu dari Iran, atau menurunkan pemberitaan yang ada di Iran.

Kelompok HAM Iran melaporkan ada 244 orang tewas yang diduga akibat represi aparat Iran. Bagaimana anda menjelaskan ini? 

Kelompok-kelompok separatis di bagian utara dan barat yang bercokol di Iran dan didukung Amerika Serikat serta rezim Zionis Israel, membawa senjata lalu turun ke medan. Mereka mencoba memanfaatkan situasi yang terjadi.

Hal ini membuat kepolisian harus bertindak menjaga objek-objek vital di Iran. Tidak dapat dipungkiri beberapa orang memang meninggal dunia dalam kejadian ini. Tetapi mereka ini adalah orang-orang yang meninggal bukan dikarenakan penggunaan senjata yang dibawa oleh kepolisian. Mereka meninggal dunia dengan senjata-senjata yang tidak termasuk organisasi kepolisian di Iran.  

Tentu saja angka yang disebutkan ini merupakan angka yang tidak tepat dan tidak ada badan yang resmi yang telah mengkonfirmasi hal tersebut. Kami sedang mengumpulkan data secara resmi agar bisa mengumumkan sebuah laporan resmi. Saya masih belum bisa memberikan konfirmasi terkait hal ini.

Laporan yang kami terima, mereka yang meninggal adalah aparat keamanan dan para pelaku kerusuhan. Laporan yang saya maksud adalah laporan yang mencakup sebab kematian satu demi satu. Kami memiliki sebuah pernyataan intelijen, yaitu salah satu pendekatan yang digunakan oleh kelompok-kelompok anti-Iran adalah proyek menciptakan korban di Iran. Yaitu mencoba untuk membunuh orang-orang yang hadir di lapangan agar bisa menyalahkan pemerintahan setempat.

Selanjutnya, suara anak muda Iran ...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

1 hari lalu

Duta Besar Palestina untuk PBB Riyad Mansour berpidato di depan para delegasi di Majelis Umum PBB sebelum melakukan pemungutan suara mengenai rancangan resolusi yang akan mengakui Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota penuh PBB, di New York City, AS, 10 Mei 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel


Polisi Ambil Alih Gedung Universitas California Irvine dari Demonstran Pro-Palestina

1 hari lalu

Pengunjuk rasa pendukung Palestina di Gaza berdiri di dekat barikade di sebuah perkemahan di Universitas California Los Angeles (UCLA), ketika konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Los Angeles, California, AS, 1 Mei 2024. Ketegangan meningkat di kampus-kampus Amerika ketika para pendukung pro-Israel menyerang perkemahan pengunjuk rasa pro-Palestina di UCLA. REUTERS/David Swanson
Polisi Ambil Alih Gedung Universitas California Irvine dari Demonstran Pro-Palestina

Polisi kembali mengambil alih gedung kampus Universitas California Irvine dari para pengunjuk rasa pro-Palestina.


Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

2 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat pertemuan di Belt and Road Forum di Beijing, Tiongkok, 18 Oktober 2023. Sputnik/Sergei Guneev/Pool via REUTERS
Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.


Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

2 hari lalu

Seorang wanita menolong seorang bayi yang menangis di sebuah rumah yang rusak di lokasi serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 29 April 2024. Pihak Palestina juga mengatakan bahwa lebih dari 17 ribu anak Palestina kini hidup tanpa orang tua akibat serangan Israel. REUTERS/Hatem Khaled
Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.


Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

2 hari lalu

Maria Andreeva, istri tentara Rusia dalam perang di Ukraina, meletakkan bunga di Makam Prajurit Tak Dikenal dekat tembok Kremlin di Moskow, Rusia, 20 Januari 2024.  REUTERS
Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.


Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

2 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat pertemuan di Belt and Road Forum di Beijing, Tiongkok, 18 Oktober 2023. Sputnik/Sergei Guneev/Pool via REUTERS
Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping


Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

3 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Cina Xi Jinping menghadiri pertemuan di Kremlin di Moskow, Rusia, 20 Maret 2023. Putin mengatakan kepada Xi dalam pertemuannya bahwa dia telah melihat proposal Cina tentang bagaimana menyelesaikan konflik di Ukrain. Sputnik/Sergei Karpukhin/Pool via REUTERS
Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

Vladimir Putin mendapat dukungan dari Beijing agar bisa menyelesaikan krisis Ukraina dengan damai.


Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

3 hari lalu

Jaksa Karim Khan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). REUTERS
Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.


Divonis 8 Tahun Penjara, Sutradara Mohammad Rasoulof Kabur dari Iran

4 hari lalu

Sutradara Mohammad Rasoulof. REUTERS/Annegret Hilse
Divonis 8 Tahun Penjara, Sutradara Mohammad Rasoulof Kabur dari Iran

Sutradara film Iran Mohammad Rasoulof mengatakan telah meninggalkan Iran setelah dijatuhi hukuman penjara atas tuduhan keamanan nasional


Garda Revolusi: Iran Tak Takut Hancurkan Arogansi Global

5 hari lalu

Pemimpin Garda Revolusi Iran Jenderal Hossein Salami.[Al-Manar]
Garda Revolusi: Iran Tak Takut Hancurkan Arogansi Global

Panglima Garda Revolusi Iran menyatakan Iran tak pernah terhambat dengan sanksi-sanksi Barat.