Kota yang menanggung beban terberat dari serangan pada hari Senin adalah Kharkiv, kota terbesar kedua di Ukraina dengan 1,5 juta penduduk di dekat perbatasan Rusia di Ukraina timur. Para pejabat mengatakan puluhan orang tewas dan terluka pada Senin akibat serangan rudal yang menghantam wilayah sipil.
"Serangan roket barbar dan MLRS (sistem roket peluncuran ganda) di kota-kota damai adalah bukti bahwa mereka tidak lagi mampu melawan pasukan Ukraina," kata Menteri Pertahanan Ukraina Oleksii Reznikov di Facebook.
Rusia belum memberikan laporan lengkap tentang kerugian medan perangnya, tetapi gambar-gambar dari Ukraina menunjukkan tank dan tentara Rusia yang tewas di jalan setelah diserang oleh tentara Ukraina.
Staf umum Ukraina mengatakan kerugian Rusia termasuk 5.710 personel tewas, serta 29 pesawat dan 198 tank rusak, semua angka yang tidak dapat diverifikasi.
Pembicaraan gencatan senjata yang diadakan pada hari Senin di perbatasan Belarusia gagal mencapai terobosan. Negosiator belum mengatakan kapan babak baru akan berlangsung.
Rusia menghadapi isolasi internasional total atas keputusan Putin meluncurkan apa yang disebutnya "operasi militer khusus" untuk melucuti senjata Ukraina dan menangkap "neo-Nazi dan pecandu narkoba".
Sanksi paling berat bagi Rusia adalah bank sentralnya tak bisa menggunakan cadangan devisa senilai 630 miliar dolar AS untuk menopang rubel.
Reuters