Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Israel dan Mesir Saling Tuduh Perkara Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

image-gnews
Pekerja menurunkan bantuan kemanusiaan, di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza antara Israel dan Hamas, dekat titik Penyeberangan Erez di Gaza utara, 1 Mei 2024. REUTERS/Ronen Zvulun
Pekerja menurunkan bantuan kemanusiaan, di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza antara Israel dan Hamas, dekat titik Penyeberangan Erez di Gaza utara, 1 Mei 2024. REUTERS/Ronen Zvulun
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Israel dan Mesir saling menyalahkan atas pemblokiran bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza. Tel Aviv pada Selasa, 14 Mei 2024 mengatakan Kairo harus membuka kembali penyeberangan Rafah yang berbatasan dengan negara tersebut, sementara Kairo berkata Israel berupaya lempar batu sembunyi tangan atas terhambatnya aliran bantuan kemanusiaan.

Penyeberangan Rafah antara Mesir dan Gaza selatan merupakan salah satu titik perlintasan utama bagi bantuan kemanusiaan ke wilayah Palestina itu, di mana krisis kemanusiaan semakin parah dan beberapa orang dalam risiko kelaparan. Pasokan bantuan telah menumpuk di sisi perbatasan Mesir sejak Israel menguasai penyeberangan itu pada 7 Mei 2024, selagi meningkatkan kampanye militernya di Rafah.

Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz, mengatakan pihaknya telah berbicara dengan rekan-rekannya dari Inggris dan Jerman tentang “perlunya membujuk Mesir untuk membuka kembali penyeberangan Rafah”, dan akan berbicara dengan menteri luar negeri Italia pada Selasa malam, 14 Mei 2024, waktu setempat.

“Dunia menempatkan tanggung jawab atas situasi kemanusiaan ini pada Israel, namun kunci untuk mencegah krisis kemanusiaan di Gaza kini ada di tangan teman-teman kita di Mesir,” kata Katz di media sosial X.

Ia berjanji kelompok Hamas yang memerintah Gaza tidak akan mengontrol penyeberangan Rafah. “Ini adalah keperluan keamanan yang tidak akan kami kompromikan,” ujarnya.

Komentar tersebut lekas mendapat tanggapan dari Kementerian Luar Negeri Mesir, yang mengatakan Israel bertanggung jawab atas krisis kemanusiaan di Gaza dan bahwa operasi militer Israel di Rafah adalah faktor utama yang menghalangi bantuan.

“Menteri luar negeri mengecam keras upaya putus asa pihak Israel untuk meminta pertanggungjawaban Mesir atas krisis kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang dihadapi Jalur Gaza,” demikian keterangan Kementerian Luar Negeri Mesir dalam sebuah pernyataan.

Kementerian tersebut mengatakan Menlu Sameh Shoukry meminta Israel untuk memenuhi tanggung jawab hukumnya sebagai kekuatan pendudukan di Palestina, dengan mengizinkan bantuan masuk melalui pelabuhan darat yang berada di bawah kendalinya. Mesir mengatakan penyeberangan selalu terbuka dari sisi wilayahnya selama pertempuran berlangsung antara Israel dan Hamas sejak 7 Oktober 2023.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Serangan Israel di Gaza telah menewaskan sedikitnya 35.173 orang dan membuat 79.061 lainnya luka-luka, menurut penghitungan Kementerian Kesehatan Gaza. Israel memulai agresinya setelah Hamas menyerbu wilayah Israel selatan pada 7 Oktober, yang diklaim menewaskan 1.139 orang dan menyandera lebih dari 250 lainnya berdasarkan penghitungan Al Jazeera berdasarkan angka resmi Israel.

Mesir telah menjadi salah satu mediator dalam perundingan gencatan senjata di Gaza antara Israel dan Hamas. Namun hubungan Kairo dan Tel Aviv menjadi tegang selama konflik tersebut, terutama sejak Israel menguasai Rafah. PBB dan badan-badan bantuan internasional lainnya mengatakan penutupan dua titik penyeberangan ke Gaza, yaitu Rafah dan Kerem Shalom yang dikuasai Israel, telah memutus Gaza dari bantuan kemanusiaan.

 

REUTERS

Pilihan editor: Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


WHO Mengutuk Ulah Israel Tembaki Konvoi Tim Kesehatan PBB di Jalur Gaza

3 jam lalu

WHO Mengutuk Ulah Israel Tembaki Konvoi Tim Kesehatan PBB di Jalur Gaza

Tedros Adhanom Ghebreyesus mengutuk insiden di mana tank Israel menembaki konvoi yang dipimpin WHO di Gaza


Pager Hizbullah yang Diledakkan Israel Diproduksi di Budapest

15 jam lalu

Seorang korban dibawa dengan tandu di luar American University of Beirut Medical Center (AUBMC) setelah pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. REUTERS/Mohamed Azakir
Pager Hizbullah yang Diledakkan Israel Diproduksi di Budapest

Ribuan pager yang digunakan Hizbullah meledak serentak kemarin. Pager diproduksi di Budapest.


Kekurangan dan Kelebihan Pager Seperti yang Ada di Tangan Gerilyawan Hizbullah

15 jam lalu

Seorang korban dibawa dengan tandu di luar American University of Beirut Medical Center (AUBMC) setelah pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. Sebanyak sembilan orang, termasuk seorang anak, tewas setelah pager genggam atau penyeranta yang digunakan oleh anggota kelompok bersenjata Hezbollah untuk berkomunikasi meledak di Lebanon. REUTERS/Mohamed Azakir
Kekurangan dan Kelebihan Pager Seperti yang Ada di Tangan Gerilyawan Hizbullah

Apa yang terungkap dari kelompok gerilyawan Hibullah dukungan Iran, menegaskan kalau peran pager ternyata masih dibutuhkan.


Kamala Harris Serukan Perang Gaza Diakhiri

15 jam lalu

Kamala Harris Serukan Perang Gaza Diakhiri

Kamala Harris berharap Hamas Israel mau segera mengunci kesepakatan gencatan senjata, dan solusi dua negara agar stabilitas terwujud.


Dubes Lebanon Sebut Ledakan Pager Kejahatan Perang di Sidang Umum PBB

16 jam lalu

Tas seorang pria meledak di sebuah supermarket di Beirut, Lebanon 17 September 2024. Media Sosial/melalui REUTERS
Dubes Lebanon Sebut Ledakan Pager Kejahatan Perang di Sidang Umum PBB

Duta Besar Lebanon Hadi Hachem untuk PBB menyebut serangkaian ledakan pager oleh Israel sebagai kejahatan perang


Kronologi Ledakan Pager Di Lebanon

17 jam lalu

Seorang korban dibawa dengan tandu di luar American University of Beirut Medical Center (AUBMC) setelah pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. Sebanyak sembilan orang, termasuk seorang anak, tewas setelah pager genggam atau penyeranta yang digunakan oleh anggota kelompok bersenjata Hezbollah untuk berkomunikasi meledak di Lebanon. REUTERS/Mohamed Azakir
Kronologi Ledakan Pager Di Lebanon

Ledakan pager di Lebanon pada Selasa sekitar pukul 15.30 waktu setempat, dengan ledakan pertama terjadi di Dahiyeh.


Dubes Iran Terluka Dalam Ledakan 5.000 Pager di Lebanon

18 jam lalu

Suasana rumah sakit American University of Beirut Medical Center (AUBMC) setelah pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. Duta besar Iran untuk Lebanon termasuk di antara 2.800 orang yang terluka oleh ledakan serentak di Beirut dan beberapa wilayah lainnya. REUTERS/Mohamed Azakir
Dubes Iran Terluka Dalam Ledakan 5.000 Pager di Lebanon

Ledakan pager di Lebanon melukai Dubes Iran. Israel belum menyatakan bertanggung jawab.


Amerika Serikat Klaim Tidak Terlibat dalam Ledakan Pager di Lebanon

22 jam lalu

Orang-orang berkumpul di luar rumah sakit ketika lebih dari 1.000 orang termasuk pejuang Hizbullah dan petugas medis terluka setelah pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. Ledakan massal itu terjadi di tengah serangan lintas batas antara Hizbullah dan Israel dengan latar belakang serangan brutal Israel di Jalur Gaza, yang telah menewaskan lebih dari 41.200 orang, sebagian besar wanita dan anak-anak, menyusul serangan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu. REUTERS/Mohamed Azakir
Amerika Serikat Klaim Tidak Terlibat dalam Ledakan Pager di Lebanon

Amerika Serikat mengklaim bahwa pihaknya tidak mengetahui sebelumnya dan tidak terlibat dalam ledakan massal pager di Lebanon


Israel Tanam Bahan Peledak di 5.000 Pager yang Diimpor ke Lebanon

22 jam lalu

Orang-orang berkumpul di luar rumah sakit ketika lebih dari 1.000 orang termasuk pejuang Hizbullah dan petugas medis terluka setelah pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. Ledakan massal itu terjadi di tengah serangan lintas batas antara Hizbullah dan Israel dengan latar belakang serangan brutal Israel di Jalur Gaza, yang telah menewaskan lebih dari 41.200 orang, sebagian besar wanita dan anak-anak, menyusul serangan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu. REUTERS/Mohamed Azakir
Israel Tanam Bahan Peledak di 5.000 Pager yang Diimpor ke Lebanon

Ledakan pager di Lebanon sebabkan lebih dari 300 orang kehilangan kedua tangannya, 150 hancur perutnya dan sejumlah orang kehilangan mata


Ledakan Pager Massal di Lebanon, Hizbullah Bersumpah Balas Israel

22 jam lalu

Seorang tentara berjaga di dekat American University of Beirut Medical Center (AUBMC) setelah lebih dari 1.000 orang, termasuk pejuang Hizbullah dan petugas medis terluka ketika pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. Hizbullah mengatakan pihaknya menganggap Israel
Ledakan Pager Massal di Lebanon, Hizbullah Bersumpah Balas Israel

Hizbullah bersumpah memberikan "hukuman yang adil" kepada Israel menyusul serangkaian ledakan pager yang mematikan di seluruh Lebanon.