Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

India dan Cina Sepakat Tarik Pasukan di Area Danau Himalaya Barat

image-gnews
Iklan

TEMPO.CO, - Militer India dan Cina sepakat menarik pasukannya dari area danau di dataran tinggi Himalaya Barat yang diperebutkan. Keputusan ini menjadi terobosan di tengah ketegangan selama berbulan-bulan soal sengketa perbatasan kedua negara.

Menteri Pertahanan India Rajnath Singh mengatakan kepada parlemen bahwa kesepakatan atas Pangong Tso, sebuah danau glasial pada ketinggian 4.270 meter, dicapai setelah militer dan diplomat dari kedua negara itu beberapa kali berunding. Danau Pangong adalah air yang membentang dari Daerah Otonomi Tibet Cina di wilayah Ladakh India.

"Pembicaraan kami yang berkelanjutan dengan Cina telah menghasilkan kesepakatan tentang pelepasan keterlibatan di tepi utara dan selatan danau Pangong," katanya dikutip dari Reuters, Kamis, 11 Februari 2021.

Kementerian pertahanan Cina mengatakan pasukan garis depan dari kedua negara telah mulai mundur dari tepi danau pada Rabu.

Baca juga: Sengketa Perbatasan India dan Cina Kembali Bergejolak di Bukit Himalaya Barat

Singh mengatakan kedua belah pihak telah setuju untuk membongkar struktur pertahanan yang mereka bangun di dua sisi danau, yang dua pertiganya dikendalikan Cina. Setelah pelepasan selesai di danau, komandan militer akan bertemu dalam waktu 48 jam untuk membahas penarikan kembali dari daerah lain.

Kebuntuan di wilayah ini dimulai pada April tahun lalu ketika India mengatakan pasukan Cina telah menyusup jauh ke sisi Garis Kontrol Aktual (Line of Actual Control/LAC) atau perbatasan de facto di daerah Ladakh di Himalaya barat. Cina mengklaim pasukannya beroperasi di wilayahnya sendiri dan menuduh penjaga perbatasan India melakukan tindakan provokatif.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada Juni tahun lalu, 20 tentara India tewas ketika kedua belah pihak bentrok dengan batang besi dan batu di Lembah Galwan. Ini menjadi kekalahan pertempuran pertama di perbatasan dalam 45 tahun. Cina juga menderita jumlah korban yang tidak ditentukan.

Sejak itu kedua negara, yang berperang pada 1962, telah memindahkan ribuan tentara, tank, senjata artileri, dan jet tempur ke dekat perbatasan. India dan Cina memang belum mencapai kesepakatan tentang perbatasan sepanjang 3.500 kilometer sejak perang 1962.

Singh mengatakan pemerintah India telah memberi tahu Beijing bahwa perdamaian dan ketenangan telah sangat terganggu oleh tindakan pasukan Cina dan hubungan bilateral telah rusak.

"Untuk memastikan pelepasan di titik-titik gesekan di sepanjang LAC, pandangan kami bahwa pasukan dari kedua belah pihak, yang sekarang berada di dekat, harus mengosongkan penempatan ke depan yang dilakukan pada 2020 dan kembali ke pangkalan permanen dan yang diterima," kata Singh.

Pada Agustus 2020, pasukan India menduduki ketinggian di tepi selatan danau sebagai pembalasan terhadap pasukan Cina yang bergerak lebih jauh di sepanjang tepi utara salam konflik sengketa perbatasan ini.

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

5 jam lalu

Presiden AS Joe Biden menyampaikan pidato di State Fairgrounds di Columbia, Carolina Selatan, AS, 27 Januari 2024. REUTERS/Tom Brenner/File Foto
Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

Biden memutuskan menaikkan tarif impor produk Cina termasuk mobil listrik dan baterainya.


5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

8 jam lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Presiden China Xi Jinping berjabat tangan saat menghadiri Operasionalisasi Komersial Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Great Hall of the People, Beijing, China, Selasa 17 Oktober 2023. Dalam acara tersebut Presiden Jokowi dan Presiden Xi Jinping juga menyaksikan sejumlah nota kesepahaman (MoU) yang ditandatangani oleh para menteri kedua negara di berbagai bidang. ANTARA FOTO/Desca Lidya Natalia
5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

Hubungan ekonomi Cina-Indonesia disebut mencapai masa keemasan di era Presiden Jokowi.


AS Batasi Izin Ekspor Teknologi untuk Cina, Qualcomm dan Intel Tak Bisa Pasok Chip ke Huawei

1 hari lalu

Ilustrasi perang dagang Amerika Serikat dan Cina. Businessturkeytoday.com/
AS Batasi Izin Ekspor Teknologi untuk Cina, Qualcomm dan Intel Tak Bisa Pasok Chip ke Huawei

AS membatasi izin ekspor teknologi untuk Cina. Qualcomm dan Intel tak lagi bisa memasok produknya ke perusahaan seperti Huawei.


14 Orang Tewas Tertimpa Papan Reklame di Mumbai saat Badai Petir

1 hari lalu

Pemandangan dari udara menunjukkan papan reklame yang tumbang di sebuah stasiun pengisian bahan bakar menyusul badai angin dan debu di Mumbai [Prashant Waydande/Reuters
14 Orang Tewas Tertimpa Papan Reklame di Mumbai saat Badai Petir

Papan reklame tersebut roboh menimpa beberapa rumah dan sebuah pompa bensin di Mumbai, India akibat angin kencang dan hujan deras


Tingkat Perekonomian Indonesia Turun, Ada Dampak dari Perlambatan di Cina

1 hari lalu

Menteri Keuangan M. Chatib Basri, resmikan penerbitan uang NKRI di Gedung BI, Jakarta, 18 Agustus 2014. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Tingkat Perekonomian Indonesia Turun, Ada Dampak dari Perlambatan di Cina

Perlambatan perekonomian di Cina memberi dampak ke Indonesia. Sebab sasaran pasar terbesar untuk kegiatan ekspor komoditas alam berada di Cina


Kisah Royal Enfield Sebelum Memproduksi Motor di India

1 hari lalu

Royal Enfield Classic 500 Pegasus Limited Edition. (Royal Enfield)
Kisah Royal Enfield Sebelum Memproduksi Motor di India

Sebelum membuat motor, Royal Enfield memproduksi sejumlah produk di bawah tanah


Terpopuler: Jokowi Berlakukan Kelas Standar BPJS Kesehatan, Muhammadiyah Tanggapi Bagi-bagi Izin Tambang Ala Bahlil

1 hari lalu

Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti. TEMPO/M Taufan Rengganis
Terpopuler: Jokowi Berlakukan Kelas Standar BPJS Kesehatan, Muhammadiyah Tanggapi Bagi-bagi Izin Tambang Ala Bahlil

Terpopuler: Jokowi memberlakukan kelas standar untuk rawat inap pasien BPJS Kesehatan, Muhammadiyah tanggapi bagi-bagi izin tambang untuk Orman.


Huawei Vs Amerika: Pura 70 Pro Gunakan Komponen Lokal Cina Lebih Banyak

2 hari lalu

Ponsel Huawei Pura 70 Pro. Huawei
Huawei Vs Amerika: Pura 70 Pro Gunakan Komponen Lokal Cina Lebih Banyak

Smartphone Huawei seri Pura 70 dinilai hampir menjadi simbol kemandirian Cina menghadapi tekanan sanksi dari Amerika. Chip masih titik terlemah.


Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

2 hari lalu

Mantan pilot Korps Marinir A.S. Daniel Duggan, yang menghadapi ekstradisi ke Amerika Serikat karena diduga melanggar undang-undang pengendalian senjata A.S. setelah ia melatih pilot Tiongkok, berpose untuk difoto dalam gambar selebaran tak bertanggal ini.  Warwick Ponder/Handout melalui REUTERS
Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

Mantan pilot Marinir AS yang menentang ekstradisi dari Australia, tanpa sadar bekerja dengan seorang peretas Tiongkok, kata pengacaranya.


Pasukan Penjaga Pantai Filipina Pastikan Jaga Laut Cina Selatan

2 hari lalu

Jurnalis di atas kapal Penjaga Pantai Filipina mengambil foto kapal Penjaga Pantai Cina, selama misi pasokan pasukan yang ditempatkan di kapal Filipina yang kandas, di Laut Cina Selatan, 8 September 2023. REUTERS/Jay Ereno
Pasukan Penjaga Pantai Filipina Pastikan Jaga Laut Cina Selatan

Penjaga Pantai Filipina berkomitmen menjaga wilayah Laut Cina Selatan yang dipersengketakan agar Beijing tidak bisa reklamasi.