Hizbullah Akan Pilih Pemimpin Baru Secepatnya, Siapa Saja Kandidatnya?

Reporter

Linda Lestari

Editor

Dwi Arjanto

Rabu, 2 Oktober 2024 20:26 WIB

Hashem Safieddine. Wikipedia

TEMPO.CO, Jakarta - Hizbullah Lebanon akan memilih pengganti sekretaris jenderalnya yang terbunuh, Sayyed Hassan Nasrallah, secepatnya dan akan melanjutkan pertempuran melawan Israel, kata wakil kepala kelompok yang didukung Iran itu.

Dikutip dari Reuters, Naim Qaseem berbicara dalam pidato yang disiarkan televisi pada Senin, 30 September 2024. Kemunculannya menjadi penampilan pertama seorang pejabat Hizbullah sejak Nasrallah tewas pada hari Jumat pekan lalu dalam serangan udara Israel di pinggiran selatan ibu kota Lebanon.

Qassem mengatakan Hizbullah sedang menangani pembunuhan kadernya dengan menunjuk pengganti.

"Kami akan memilih sekretaris jenderal untuk partai tersebut sesegera mungkin dan kami akan mengisi kepemimpinan dan posisi secara permanen," kata Qassem, berbicara di depan panel kayu dari lokasi yang dirahasiakan.

Qassem mengatakan para pejuang Hizbullah terus menembakkan roket sedalam 150 kilometer ke wilayah Israel, dan siap menghadapi serangan darat Israel. Ia mengatakan bahwa yang mereka lakukan adalah hal yang paling minimum.

Advertising
Advertising


“Kami tahu bahwa pertempuran ini mungkin akan berlangsung lama," katanya. "Kami akan menang seperti yang kami menangkan dalam pembebasan tahun 2006 dalam menghadapi musuh Israel," tambahnya, mengacu pada konflik berdarah terakhir antara kedua musuh tersebut.

"Israel tidak mampu mencapai kemampuan militer kami, dan apa yang media mereka katakan tentang penghancuran sebagian besar kemampuan jarak menengah dan jauh adalah mimpi yang belum mereka capai dan tidak akan pernah tercapai," katanya, merujuk pada roket Hizbullah.

Dilansir dari Al Jazeera, saat ini, terdapat dua kandidat yang digadang-gadang akan menjadi pengganti Hassan Nasrallah sebagai pemimpin Hizbullah. Dua orang itu ialah Hashem Safieddine dan Naim Qassem.

Hashem Safieddine mengepalai dewan eksekutif Hizbullah. Ia juga merupakan sepupu dari Hassan Nasrallah. Safieddine secara luas dianggap berada di posisi terdepan untuk menjadi sekretaris jenderal gerakan berikutnya.

Sementara Naim Qaseem adalah wakil sekretaris jenderal Hizbullah, dan sering disebut sebagai “orang nomor dua” dalam gerakan tersebut. Qaseem adalah salah satu ulama pendiri Hizbullah. Qassem terpilih sebagai wakil sekretaris jenderal pada tahun 1991, di bawah Sekretaris Jenderal saat itu Abbas al-Musawi, yang juga dibunuh oleh Israel.

REUTERS | AL JAZEERA | THE GUARDIAN
Pilihan editor: Houthi Yaman Dukung Serangan Iran ke Israel dan Ancam Amerika

Berita terkait

8 Tentara Israel Tewas dalam Pertempuran Darat dengan Hizbullah di Lebanon

27 menit lalu

8 Tentara Israel Tewas dalam Pertempuran Darat dengan Hizbullah di Lebanon

Israel kehilangan delapan tentaranya yang tewas dalam pertempuran darat di Lebanon ketika pasukannya masuk ke wilayah negara tetangganya itu.

Baca Selengkapnya

Turki Desak Dewan Keamanan PBB Bertindak Soal Invasi Darat Israel ke Lebanon

1 jam lalu

Turki Desak Dewan Keamanan PBB Bertindak Soal Invasi Darat Israel ke Lebanon

Kemlu Turki meminta Dewan Keamanan PBB untuk menegakkan aturan hukum internasional dan mengambil tindakan atas invasi darat Israel ke Lebanon

Baca Selengkapnya

OKI Mendesak Agresi Israel ke Lebanon dan Palestina Dihentikan

2 jam lalu

OKI Mendesak Agresi Israel ke Lebanon dan Palestina Dihentikan

Sebanyak 20 Duta Besar negara OKI mendesak komunitas internasional untuk memastikan dihentikannya segala dukungan terhadap Israel

Baca Selengkapnya

Lebanon Makin Membara, Negara-negara Bersiap-siap Evakuasi Warganya

3 jam lalu

Lebanon Makin Membara, Negara-negara Bersiap-siap Evakuasi Warganya

Situasi di Lebanon yang memanas akibat serangan-serangan Israel membuat negara-negara meminta warganya pergi dari sana.

Baca Selengkapnya

Ledakan dan Penembakan Terjadi di Sekitar Kedutaan Besar Israel di Swedia dan Denmark

4 jam lalu

Ledakan dan Penembakan Terjadi di Sekitar Kedutaan Besar Israel di Swedia dan Denmark

Polisi di Denmark dan Swedia menyelidiki ledakan dan tembakan di sekitar kedutaan besar Israel di ibu kota mereka.

Baca Selengkapnya

Kedutaan Besar Iran: Serangan ke Israel adalah Hak Membela Diri!

5 jam lalu

Kedutaan Besar Iran: Serangan ke Israel adalah Hak Membela Diri!

Iran menilai serangan itu sebagai bentuk pembelaan diri terhadap Israel setelah menahan diri dalam waktu yang cukup lama.

Baca Selengkapnya

Israel Nyatakan Sekjen PBB Persona Non Grata, Larang Masuki Negaranya

6 jam lalu

Israel Nyatakan Sekjen PBB Persona Non Grata, Larang Masuki Negaranya

Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz, melarang Sekjen PBB Antonio Guterres memasuki negaranya dan menyatakannya sebagai persona non grata.

Baca Selengkapnya

Panglima TNI Pastikan Kondisi Prajurit yang Bertugas di Lebanon dalam Keadaan Baik

7 jam lalu

Panglima TNI Pastikan Kondisi Prajurit yang Bertugas di Lebanon dalam Keadaan Baik

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengungkap kondisi kondisi prajurit TNI yang bertugas di Lebanon dalam keadaan baik.

Baca Selengkapnya

Reaksi Dunia terhadap Serangan Iran atas Israel

8 jam lalu

Reaksi Dunia terhadap Serangan Iran atas Israel

Serangan Iran akhirnya terjadi setelah provokasi Israel yang telah menewaskan beberapa pemimpin perlawanan Hizbullah, Hamas, dan Garda Revolusi Iran.

Baca Selengkapnya

37 Warga Gaza Tewas Akibat Serangan Israel

10 jam lalu

37 Warga Gaza Tewas Akibat Serangan Israel

Serangan Israel menghantam sebuah sekolah di Tuffah yang dijadikan keluarga-keluarga di Gaza untuk tempat berlindung.

Baca Selengkapnya