Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sri Lanka Tahan 8 Tersangka Kerusuhan Antimuslim

image-gnews
Seorang pria Muslim Sri Lanka memeriksa sisa-sisa bangunan yang hangus dibakar oleh kelompok garis keras Buddha di Aluthgama, Kolombo, Sri Lanka, 16 Juni, 2014. Garis keras Buddha melemparkan bom bensin dengan menjarah rumah dan tempat bisnis milik umat Muslim. (AP Photo/Eranga Jayawardena)
Seorang pria Muslim Sri Lanka memeriksa sisa-sisa bangunan yang hangus dibakar oleh kelompok garis keras Buddha di Aluthgama, Kolombo, Sri Lanka, 16 Juni, 2014. Garis keras Buddha melemparkan bom bensin dengan menjarah rumah dan tempat bisnis milik umat Muslim. (AP Photo/Eranga Jayawardena)
Iklan

TEMPO.CO, Kolombo – Kepolisian Sri Lanka telah menahan sejumlah tersangka penting dalam kerusuhan menyangkut perselisihan agama dan penjarahan di tengah kekhawatiran minoritas muslim terhadap kekerasan yang terjadi menjelang Ramadan.

Polisi mengatakan total delapan tersangka ditangkap pada pekan ini dalam kaitan dengan kerusuhan antimuslim pada 15 Juni lalu. Polisi juga menyita sejumlah mutiara dan perhiasan yang diduga kuat hasil penjarahan dalam kekerasan yang terjadi di daerah pantai wisata Alutgama dan meluas hingga ke daerah wisata Beruwala dan Bentota itu.

“Dengan bantuan kamera CCTV dan jaringan intelijen (polisi), kami menangkap para tersangka bersama dengan barang curian,” kata inspektur polisi senior, Athula Weerasinghe, seperti dikutip Channel News Asia, Sabtu, 28 Juni 2014.

Weerasinghe menyatakan perhiasan yang bernilai lebih dari 1,5 juta rupee atau sekitar Rp 138 juta ini dicuri dari dua toko perhiasan di Bentota. Sementara itu, pejabat setempat memperkirakan kekerasan berlatar belakang agama yang merenggut 4 nyawa dan mencederai 80 orang itu menimbulkan kerugian sekitar 200 juta rupee.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kekerasan antara minoritas muslim dan mayoritas buddhis memang kerap terjadi di negara Asia Selatan ini. Media Sri Lanka dan kelompok hak asasi manusia menuduh polisi tak mencegah kelompok Buddha garis keras melakukan serangan kepada warga muslim yang berjumlah 10 persen dari 20 juta penduduk negara ini. (Baca: Situasi Sri Lanka Mencekam)

ANINGTIAS JATMIKA | CHANNEL NEWS ASIA

Terpopuler

Tiru Adegan Gigit Suarez, Bocah 7 Tahun Diskors 
Wanita Australia Tewas Kesetrum Laptop
Nama 'Harrietâ' Terlarang di Islandia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sri Lanka Menolak Kunjungan Kapal Selam Cina  

13 Mei 2017

AP/Guang Niu
Sri Lanka Menolak Kunjungan Kapal Selam Cina  

Sri Lanka tidak mungkin memberikan izin perbaikan kapal selam Cina, mengingat kekhawatiran India.


Bunuh dan Culik Jurnalis, 5 Intelijen Sri Lanka Ditangkap

21 Februari 2017

Presiden Sri Lanka, Maithripala Sirisena melakukan penghormatan usai dilantunkan lagu kebangsaan Sri Lanka dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Sri Lanka ke-67 di Kolombo, Sri Lanka, 4 Februari. (AP Photo)
Bunuh dan Culik Jurnalis, 5 Intelijen Sri Lanka Ditangkap

Polisi Sri Lanka menangkap lima anggota intelijen militer yang diduga membunuh editor suratkabar terkemuka negara itu dan jurnalis lainnya.


Unjuk Rasa Tolak Zona Industri Investor Cina di Sri Lanka  

8 Januari 2017

Ilustrasi demo/unjuk rasa. Toulousestreet.com
Unjuk Rasa Tolak Zona Industri Investor Cina di Sri Lanka  

Unjuk rasa protes rencana pemerintah Sri Lanka membangun zona industri para investor Cina di atas lahan warga seluas 6,07 hektar.


WHO Menetapkan Sri Lanka Bebas dari Malaria

5 September 2016

AP/CDC, University of Notre Dame, James Gathany
WHO Menetapkan Sri Lanka Bebas dari Malaria

Sri Lanka jadi negara kedua yang bebas malaria setelah Maladewa di wilayah kerja WHO kawasan Asia Tenggara.


Tanah Longsor di Sri Lanka, 400 Orang Diperkirakan Tewas  

18 Mei 2016

Sejumlah korban mengungsi ke tempat yang lebih aman usai bencana tanah longsor menghantam Kolombo, Sri Lanka, 18 Mei 2016. AP Photo
Tanah Longsor di Sri Lanka, 400 Orang Diperkirakan Tewas  

Hampir 400 orang dikhawatirkan tewas terkubur tanah longsor, yang dipicu hujan lebat selama tiga hari di Sri Lanka.


Batu Safir Bintang Biru Terbesar Dunia Ditemukan di Sri Lanka

6 Januari 2016

Batu Safir biru terbesar di dunia bernama Star of Adam yang ditemukan di  Sri Lanka. Telegraph.co.uk
Batu Safir Bintang Biru Terbesar Dunia Ditemukan di Sri Lanka

Batu safir bintang biru yang ditemukan di sebuah tambang dekat Kota Ratnapura, Sri Lanka, bernilai sekitar US$ 100 juta (Rp 1,3 triliun).


Pemilu Sri Lanka Memanas, 1 Orang Tewas

31 Juli 2015

Polisi Sri Lanka memeriksa lokasi penembakan saat berlangsungnya kampanye pemilu di Kolombo, Sri Lanka, 31 Juli 2015. Ishara S.KODIKARA/AFP/Getty Images
Pemilu Sri Lanka Memanas, 1 Orang Tewas

Tragedi itu adalah tindakan kekerasan politik besar pertama yang terjadi sebelum pemilihan anggota parlemen.


Sri Lanka Usir Intel India karena Campuri Politik  

20 Januari 2015

Presiden Sri Lanka Mahinda Rajapaksa (berbaju putih) naiki jeep bersama komandan pasukan keamanan saat ia memeriksa barisan kehormatan saat parade Hari Kemenangan di Matara, Kolombo, Sri Lanka (18/5). (AP/Eranga Jayawardena)
Sri Lanka Usir Intel India karena Campuri Politik  

Pejabat intelijen India itu diduga mendukung kampanye pemilu oposisi dari balik layar.


Hormati Paus, Sri Lanka Bebaskan 572 Narapidana

17 Januari 2015

Paus didampingi oleh Presiden Sri Lanka Maithripala Sirisena, saat disambut di Bandaranaike International Airport di Katunayake, 13 Januari 2015. Ini merupakan kunjungan pertama dari paus, sejak negara tersebut dilanda perang saudara pada tahun 2009. Ishara S.KODIKARA/Getty Images
Hormati Paus, Sri Lanka Bebaskan 572 Narapidana

572 narapidana yang ditangkap karena pelanggaran ringan.


Intoleransi Memanas, Paus Fransiskus ke Sri Lanka

13 Januari 2015

Paus Fransiskus. REUTERS/Alessandro Bianchi
Intoleransi Memanas, Paus Fransiskus ke Sri Lanka

Paus dijadwalkan mengadakan pertemuan dengan umat lintas agama, termasuk perwakilan umat Budha yang moderat.