TEMPO.CO, Teheran - Presiden Iran Hassan Rouhani pulang ke negaranya dari New York, Amerika Serikat, untuk mengikuti Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa. Ia diberitakan melakukan panggilan telepon dengan Presiden Amerika Serikat Barack Obama.
Hubungan diplomatik antara Teheran dan Washington terputus sejak mahasiswa radikal menyandera kedutaan besar Amerika Serikat pascarevolusi 1979. Sejak itu, tak ada kontak antara pejabat kedua negara itu.
Rouhani kepada wartawan yang mewawancarainya di Bandara Mehrabad, Iran, menyatakan telepon antara dirinya dan Presiden Amerika Serikat terjadi atas inisiatif Obama. "Kami dalam perjalanan ke bandara, ketika saya diberi tahu bahwa Gedung Putih mengontak ponsel duta besar kami untuk PBB," katanya. "Saya diberi tahu bahwa Presiden Obama ingin berbicara kepada saya selama beberapa menit."
Media Iran kemudian melaporkan bahwa Rouhani telah membawa pulang artefak Persia berusia 2.700 tahun dalam bentuk piala perak yang diberikan kepadanya sebagai "hadiah khusus" kepada rakyat Iran.
Artefak yang menggambarkan mitos singa berkepala elang senilai 1 juta dolar itu telah disita oleh petugas bea cukai Amerika Serikat dari penyelundup tahun 2003.
AP | TRIP B