TEMPO.CO, Damaskus - Dua ledakan mematikan terjadi di timur Damaskus menewaskan sedikitnya 34 orang dan melukai 83 lainnya. Demikian keterangan petugas rumah sakit di Damaskus, Rabu, 28 November 2012.
Kantor berita pemerintah SANA mengatakan, sumber ledakan berasal dari dua mobil yang dipasangi bahan peledak pada Rabu pagi waktu setempat, 28 November 2012. "Bom meledak di timur Distrik Jaramana yang dihuni oleh mayoritas penduduk Kristen dan Druze."
Di antara yang tewas, lapor SANA, 10 korban sulit diidentifikasi. Sedangkan 83 korban lainnya mengalami luka-luka serius. Wartawan Al Jazeera, Rula Amin, melaporkan dari Beirut, "Beberapa orang terluka ketika mereka mencoba menolong korban akibat ledakan bom pertama."
Warga setempat mengatakan, serangkaian serangan berlangsung pada pukul 6.30 pagi (04.30 GMT) di lokasi yang dikuasai oleh pasukan Presiden Bashar al-Assad. "Teroris meledakkan dua bom mobil yang diisi dengan bahan peledak di lapangan utama (Jaramana) menewaskan dan melukai sejumlah warga serta menghancurkan beberapa bangunan warga dan toko," lapor media pemerintah.
AL JAZEERA | CHOIRUL