Bahkan, orang-orang tajir yang menjadi donatur bagi Al-Qaidah ada juga yang berasal dari Arab Saudi, kampung halaman Bin Ladin. Menurut sumber itu, Bin Ladin sering mengundang tokoh-tokoh penting Al-Qaidah dan Taliban untuk bertemu dengannya di lokasi persembunyiannya di Kota Abbottabad, Pakistan. Namun, pertemuan itu sangat jarang dilakukan karena alasan keamanan.
“Ia takut pertemuan tatap muka itu dapat mengarahkan para musuh ke tempat persembunyiannya,” kata sumber ini kepada Majalah Newsweek.Bin Ladin terbunuh dalam serbuan pasukan khusus Angkatan Laut Amerika Serikat, Navy SEALs. Ia terkena dua tembakan, di dada dan atas mata kiri. Serangan pada 1 Mei itu juga menewaskan empat orang lainnya, termasuk putra Bin Ladin, Khalid, 22 tahun.
Ternyata kurir kepercayaan Bin Ladin yang diduga sengaja mengarahkan agen rahasia Amerika (CIA) ke Abbottabad. Sang kurir, Abu Ahmad al-Kuwaiti, juga terbunuh bersama Bin Ladin.
DAILY MAIL/FAISAL ASSEGAF