Menurut Kepala Kepolisian Distrik, Zakaria Pagan, kepada Associated Press, Rabu (13/1), sedikitnya 20 batu kecil dilemparkan ke sebuah gurdwara, tempat ibadah kaum Sikh, di perumahan Sentul, Kuala Lumpur, pada Selasa (12/1) malam.
Zakaria menambahkan pelemparan batu membuat kaca di depan biara berusia 100 tahun itu rusak. Namun, tidak ada korban cedera akibat insiden tersebut.
Baca Juga:
Sebuah gedung telekomunikasi di sebelah biara juga dilempari batu. Seorang relawan biara dan petugas keamanan gedung langsung terkesiap ketika batu dilemparkan. Akan tetapi, mereka tidak melihat sang pelempar. Menurut Zakaria, polisi menduga insiden tersebut tidak terkait dengan serangan terhadap sembilan gereja sejak Jumat lalu.
Kepala Biara Gurdial Singh mengaku terkejut dengan serangan tersebut. Akan tetapi, Gurdial tidak khawatir. Menurut Gurdial, pelemparan itu dilakukan oleh orang-orang yang ingin memperkeruh suasana.
Penyerangan terhadap gereja terjadi setelah Pengadilan Tinggi di Malaysia mencabut larangan kepada warga non-muslim menggunakan Allah sebagai terjemahan dari Tuhan.
Baca Juga:
AP| KODRAT SETIAWAN