TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Angkatan Bersenjata Malaysia meningkatkan keamanan perbatasan menyusul serangkaian serangan bom di Thailand dan Filipina, termasuk bom di Kampung Melayu, Jakarta.
Komandan Infanteri Kedelapan Malaysia Brigadir Jenderal Nazari Abdul Hadi mengatakan pasukannya juga dikerahkan di sepanjang perbatasan Kelantana-Thailand setelah terjadi serangan teror di Thailand, Filipina, dan Indonesia.
Baca Juga:
Menurut dia, mereka ditempatkan di sepanjang perbatasan Sungai Golok dan wilayah darat.
"Pasukan diperintahkan meningkatkan pengamanan di sepanjang 128 kilometer perbatasan dengan Sungai Golok dan wilayah darat," ucapnya.
Dia menambahkan, seluruh unsur diminta siaga menjaga perbatasan guna mencegah berbagai elemen dari negara tetangga menyelinap ke dalam wilayah Malaysia.
Baca Juga:
Pada Rabu pekan ini, Indonesia dihantam bom Kampung Melayu mengakibatkan sedikitnya tiga orang tewas. ISIS mengaku bertanggung jawab atas insiden bom bunuh diri tersebut.
Sedangkan Filipina juga digoyang teror oleh Maute, kelompok militan yang berafiliasi kepada ISIS. Kelompok ini berusaha mendirikan pemerintah Islam atau kekhalifahan di wilayah selatan Filipina, Mindanao.
NEW STRAITS TIMES | CHOIRUL AMINUDDI
Video Terkait: Polisi Geledah Rumah Terduga Pelaku Bom Kampung Melayu di Bandung