Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Israel Terus Bombardir Gaza, PBB: Kematian Satu-satunya Kepastian bagi Warga Palestina

Reporter

image-gnews
Warga Palestina yang mengungsi, melarikan diri dari kamp pengungsi Maghazi menyusul perintah evakuasi Israel, di tengah konflik Israel-Hamas, di Jalur Gaza tengah, 17 Agustus 2024. Warga Palestina mulai meninggalkan kamp pengungsi Maghazi di Jalur Gaza tengah sebagai bagian dari evakuasi massal yang diperintahkan oleh militer Israel menjelang operasi. REUTERS/Ramadan Abed
Warga Palestina yang mengungsi, melarikan diri dari kamp pengungsi Maghazi menyusul perintah evakuasi Israel, di tengah konflik Israel-Hamas, di Jalur Gaza tengah, 17 Agustus 2024. Warga Palestina mulai meninggalkan kamp pengungsi Maghazi di Jalur Gaza tengah sebagai bagian dari evakuasi massal yang diperintahkan oleh militer Israel menjelang operasi. REUTERS/Ramadan Abed
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Di Gaza yang dilanda perang, kematian tampaknya menjadi “satu-satunya kepastian” bagi 2,4 juta warga Palestina yang tidak dapat melarikan diri dari pengeboman Israel yang tiada henti, kata seorang pejabat PBB pada Selasa. Hal ini diungkapkan sambil menceritakan keputusasaan yang semakin meningkat di wilayah tersebut.

Kematian tampaknya menjadi satu-satunya kepastian dalam situasi ini,” kata Louise Wateridge, juru bicara badan PBB untuk pengungsi Palestina, yang juga dikenal sebagai UNRWA.

Selama dua minggu terakhir, Wateridge berada di Jalur Gaza, menyaksikan krisis kemanusiaan, ketakutan akan kematian hingga penyebaran penyakit ketika perang berkecamuk.

“Tidak ada tempat di Jalur Gaza yang aman, sama sekali tidak ada tempat yang aman. Ini benar-benar menghancurkan,” kata Wateridge dari daerah Nuseirat di Gaza tengah – yang sering menjadi sasaran serangan udara Israel.

Sejak pertempuran pecah pada Oktober, pasukan Israel telah menggempur wilayah yang terkepung dari udara, darat dan laut, hingga menjadikan sebagian besar Gaza menjadi puing-puing.

Serangan Israel yang kini memasuki bulan kesebelas telah menciptakan krisis kemanusiaan yang parah di Gaza, dengan ratusan ribu warga Palestina, yang sebagian besar telah beberapa kali mengungsi, kehabisan makanan pokok dan air minum bersih.

“Kami menghadapi tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam hal penyebaran penyakit terkait dengan kebersihan. Hal ini sebagian disebabkan oleh pengepungan yang dilakukan Israel terhadap Jalur Gaza,” kata Wateridge.

Genosida tersebut dimulai dengan serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya oleh kelompok pejuang Palestina Hamas terhadap Israel selatan pada 7 Oktober, yang mengakibatkan kematian 1.139 orang berdasarkan angka resmi Israel.

Sejak itu, kampanye militer balasan Israel telah menewaskan sedikitnya 40.173 orang, menurut kementerian kesehatan di wilayah yang dikuasai Hamas. Sebagian besar korban tewas di Gaza adalah perempuan dan anak-anak, menurut kantor hak asasi manusia PBB.

TIKUS, WIROG HINGGA KALAJENGKING

Puluhan ribu orang mengungsi di sekolah-sekolah di Jalur Gaza, yang semakin sering menjadi sasaran rudal Israel. Militer Israel mengklaim sekolah-sekolah ini telah digunakan sebagai pusat komando dan kendali oleh Hamas, tuduhan yang dibantah oleh kelompok Islam tersebut.

“Bahkan sekolah bukan lagi tempat yang aman,” kata Wateridge. “Rasanya Anda tidak lebih dari beberapa blok jauhnya dari garis depan sekarang.”

Bosan bereaksi terhadap perintah evakuasi “terus menerus” dari militer Israel, semakin banyak warga Gaza yang enggan berpindah dari satu tempat ke tempat lain, kata Wateridge.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Mereka seperti dikejar-kejar berputar-putar.. Cukup banyak yang bergerak dari segi panas, anak kecil, orang tua, orang cacat,” ujarnya.

Banyak warga Gaza yang diwawancarai mengatakan mereka tidak ingin lagi memindahkan keluarga, tenda, dan beberapa harta benda yang masih mereka miliki.

Mereka mengkritik apa yang mereka gambarkan sebagai kurangnya kejelasan dalam perintah evakuasi Israel – termasuk peta yang dijatuhkan dari pesawat – dan tantangan komunikasi mengingat kurangnya akses internet reguler, jangkauan listrik dan telekomunikasi di Gaza.

Mereka yang masih berpindah-pindah mengatakan bahwa ke mana pun mereka pergi “ada tikus, ada wirog, ada kalajengking, ada kecoa,” kata Wateridge, seraya menambahkan bahwa serangga “menyebarkan penyakit dari satu tempat ke tempat lain”.

Pekan lalu Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan wilayah tersebut mencatat kasus polio pertama dalam 25 tahun.

Wateridge mengatakan bahwa PBB sedang menunggu lampu hijau Israel untuk berpindah dari satu tenda ke tenda lainnya dan memvaksinasi anak-anak untuk mencegah penyebaran polio.

Meskipun perundingan menemui jalan buntu selama berbulan-bulan, Wateridge mengatakan warga Gaza “selalu berharap adanya gencatan senjata” dan “mengawasi negosiasi dengan cermat”.

Dalam beberapa hari mendatang, mediator internasional Amerika Serikat, Qatar dan Mesir akan mengadakan putaran baru perundingan di Kairo untuk kembali mencoba mengamankan kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Hamas.

Pilihan Editor: Lebih dari 16.400 Anak Palestina Tewas dalam Serangan Israel di Gaza sejak 7 Oktober

CHANNEL NEWSASIA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Selandia Baru Buka Kemungkinan Penyelidikan Peran Mereka dalam Perang Israel di Gaza

10 menit lalu

Brendan Horsley. igis.govt.nz
Selandia Baru Buka Kemungkinan Penyelidikan Peran Mereka dalam Perang Israel di Gaza

Para pengacara mengatakan partisipasi Selandia Baru dalam kelompok intelijen Five Eyes mungkin telah memberikan data intelijen ke badan-badan Israel


Turki Gelar Penyelidikan Pembunuhan Aysenur Ezgi Eygi oleh Israel di Tepi Barat

58 menit lalu

Aysenur Ezgi Eygi di Seattle, Washington, 8 Juni  2024. International Solidarity Movement/Handout via REUTERS
Turki Gelar Penyelidikan Pembunuhan Aysenur Ezgi Eygi oleh Israel di Tepi Barat

Turki telah memulai penyelidikan atas pembunuhan aktivis Turki-Amerika Aysenur Ezgi Eygi oleh tentara Israel di Tepi Barat.


Jenazah Aysenur Ezgi Eygi yang Dibunuh Israel di Tepi Barat akan Tiba di Turki pada Jumat

1 jam lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menyesalkan penembakan terhadap aktivis HAM Amerika Aysenur Ezgi Eygi.
Jenazah Aysenur Ezgi Eygi yang Dibunuh Israel di Tepi Barat akan Tiba di Turki pada Jumat

Kemlu Turki melakukan segala upaya untuk memastikan pembunuhan Aysenur Ezgi Eygi tidak dibiarkan begitu saja


UNRWA Sebut Enam Pegawainya Tewas akibat Serangan Israel di Sekolah Gaza

2 jam lalu

UNRWA Sebut Enam Pegawainya Tewas akibat Serangan Israel di Sekolah Gaza

Enam petugas kemanusiaan UNRWA tewas dalam dua serangan udara Israel ke sebuah sekolah dan sekitarnya di Kamp Nuseirat, Jalur Gaza


Kamala Harris: Dianggap Unggul Debat hingga Dukungan Taylor Swift

2 jam lalu

Wakil Presiden AS Kamala Harris menghadiri acara di Gedung Putih di Washington, AS, 3 Juni 2021. Ia menjadi wanita keturunan Asia dan kulit hitam pertama yang menjadi kandidat calon presiden dari Partai Demokrat. REUTERS/Evelyn Hockstein
Kamala Harris: Dianggap Unggul Debat hingga Dukungan Taylor Swift

Calon Presiden Amerika Serikat Kamala Harris dan Donald Trump telah berhadapan langsung dalam debat Pemilihan Presiden


Pembunuhan Warga AS oleh Israel di Tepi Barat Sulut Emosi Biden hingga Kamala Harris

4 jam lalu

Aysenur Ezgi Eygi di Seattle, Washington, 8 Juni  2024. International Solidarity Movement/Handout via REUTERS
Pembunuhan Warga AS oleh Israel di Tepi Barat Sulut Emosi Biden hingga Kamala Harris

Tentara Israel membunuh warga AS saat sedang berunjuk rasa yang memantik kemarahan termasuk Presiden Joe Biden dan Kamala Harris.


Hamas Siap Gencatan Senjata dengan Israel Tanpa Syarat Baru

5 jam lalu

Hamas Siap Gencatan Senjata dengan Israel Tanpa Syarat Baru

Hamas menyatakan menerima proposal gencatan senjata dengan Israel seperti yang diajukan oleh Amerika Serikat.


Pemimpin AS Akhirnya Bersuara soal Warganya yang Dibunuh Israel, Ini Kata Mereka

6 jam lalu

Aysenur Ezgi Eygi di Seattle, Washington, 8 Juni  2024. International Solidarity Movement/Handout via REUTERS
Pemimpin AS Akhirnya Bersuara soal Warganya yang Dibunuh Israel, Ini Kata Mereka

Biden dan Harris meminta "pertanggungjawaban penuh" atas pembunuhan warga AS oleh Israel di Tepi Barat.


10 Cara Efektif Menurunkan Berat Badan Tanpa Harus Diet

10 jam lalu

Ilustrasi pria diet. Shutterstock
10 Cara Efektif Menurunkan Berat Badan Tanpa Harus Diet

Dengan menerapkan cara-cara ini, Anda dapat menurunkan berat badan secara efektif tanpa harus terjebak dalam program diet yang membatasi.


5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

11 jam lalu

Ilustrasi pepaya. Foto: Unsplash.com/Happy Surani
5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

Dengan kandungan gula alami yang rendah dan efek kenyang yang lama, pepaya membantu mengontrol nafsu makan tanpa menambah kalori berlebih.