Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ribuan Petani Jerman Gelar Protes Massal, Bawa Traktor Hingga ke Berlin

Reporter

image-gnews
Petani Jerman berbaris traktor mereka di Strasse des 17. Juni di depan Gerbang Brandenburg untuk mempersiapkan aksi protes besar terhadap pemotongan subsidi pajak kendaraan pertanian dari pemerintah koalisi Ampel Jerman, di Berlin, Jerman, 14 Januari 2024. REUTERS/Liesa Johannssen
Petani Jerman berbaris traktor mereka di Strasse des 17. Juni di depan Gerbang Brandenburg untuk mempersiapkan aksi protes besar terhadap pemotongan subsidi pajak kendaraan pertanian dari pemerintah koalisi Ampel Jerman, di Berlin, Jerman, 14 Januari 2024. REUTERS/Liesa Johannssen
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Para petani di Jerman mengendarai traktor mereka menuju Berlin. Para petani itu bergerak dari seluruh penjuru Jerman pada Minggu, 14 Januari 2024, menjelang protes besar-besaran yang menuntut pemerintah agar mempertimbangkan kembali pengenaan pajak besar ke petani.

Sekitar 3.000 traktor, 2.000 truk dan 10.000 orang diperkirakan memenuhi jalan-jalan di sekitar Gerbang Brandenburg Berlin pada hari Senin. Ribuan petani itu akan berunjuk rasa yang akan mengakhiri seminggu protes terhadap pemerintah.

Protes tersebut telah menambah tekanan pada koalisi Kanselir Olaf Scholz yang sedang berjuang untuk memperbaiki kekacauan anggaran dan membendung kekuatan sayap kanan.

Karena berada dalam posisi yang tidak menguntungkan, pemerintah telah sepakat untuk tidak menghapuskan potongan pajak untuk kendaraan pertanian baru dan menghapuskan subsidi solar untuk pertanian selama bertahun-tahun.

Namun para petani, dengan dukungan vokal dari oposisi konservatif dan sayap kanan, mengatakan hal ini belum cukup.

“Petani akan mati,” kata petani Karl-Wilhelm Kempner pada hari Minggu saat ia menaiki bus di Cologne menuju demonstrasi. “Masyarakat harus memahami bahwa akan lebih banyak pangan yang diimpor jika subsidi tidak dipulihkan," ujarnya.

Pemerintah menunjukkan sikap berdamai di tengah kekhawatiran bahwa perdebatan politik di Jerman bakal menjadi radika. Demonstrasi oleh petani bisa berujung pada tindak kekerasan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menteri Keuangan Christian Lindner akan membahas protes tersebut. Para pemimpin partai koalisi telah mengundang petani untuk berdiskusi.

Gangguan yang disebabkan oleh protes dan pemogokan kereta api pekan lalu merugikan partai-partai koalisi dalam pemil. Hal ini mendorong partai sayap kanan Alternatif untuk Jerman ke tingkat yang lebih tinggi.

Dalam podcast video pada hari Sabtu, Scholz mengatakan pemerintah telah mendengarkan tuntutan petani dan berkompromi. “Kami telah mempertimbangkan argumen para petani dan merevisi proposal kami. Sebuah kompromi yang baik,” katanya.

REUTERS 

Pilihan editor: Hamas Sebut Banyak Sandera Kemungkinan Terbunuh karena Israel

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Yordania: Setiap Upaya Israel Usir Warga Palestina ke Wilayah Kami adalah Deklarasi Perang

2 hari lalu

Seorang warga berdiri di dekat kendaraan yang hancur akibat serangan pemukim Israel di desa Jeit, dekat Qalqilya di Tepi Barat yang diduduki Israel 16 Agustus 2024. REUTERS/Raneen Sawafta
Yordania: Setiap Upaya Israel Usir Warga Palestina ke Wilayah Kami adalah Deklarasi Perang

Yordania menyiapkan berkas hukum mengenai serangan Israel ke tempat-tempat suci di wilayah pendudukan Yerusalem


Volkswagen Tutup Pabrik di Jerman, Apa yang Terjadi?

2 hari lalu

Sebuah kendaraan melaju di dekat lokasi Baunatal Volkswagen di Baunatal, Jerman, 4 September 2024. REUTERS/Timm Reichert
Volkswagen Tutup Pabrik di Jerman, Apa yang Terjadi?

Ini adalah penutupan pabrik pertama oleh Volkswagen dalam kurun waktu 87 tahun.


Polisi Jerman Tembak Mati Tersangka di Dekat Konsulat Israel di Munich

3 hari lalu

Polisi berjaga setelah polisi Jerman melepaskan tembakan ke arah seorang tersangka setelah melihat seseorang yang tampaknya membawa pistol di dekat konsulat Israel dan museum sejarah Nazi di pusat kota Munich, Jerman, 5 September 2024. REUTERS/Anja Guder
Polisi Jerman Tembak Mati Tersangka di Dekat Konsulat Israel di Munich

Polisi Jerman menembak mati seorang pria dalam baku tembak di dekat konsulat Israel dan museum sejarah Nazi di Munich


Volkswagen Siap-siap Tutup Pabrik di Jerman

4 hari lalu

Volkswagen ID. Buzz di GIIAS 2024. (Foto: Erwan Hartawan)
Volkswagen Siap-siap Tutup Pabrik di Jerman

Kondisi keuangan perusahaan, membuat Volkswagen harus menutup sejumlah pabrik di Jerman.


Petani di Yogya Pakai 'Oke Google' Viral di Medsos, Bikin Eks Menteri Susi Terkesan

4 hari lalu

Petani di Yogyakarta yang videonya viral karena manfaatkan aplikasi Google Assistant di areal lahannya. Dok. Twitter
Petani di Yogya Pakai 'Oke Google' Viral di Medsos, Bikin Eks Menteri Susi Terkesan

Video seorang pria yang disebutkan sebagai petani milenial asal Yogyakarta memanfaatkan aplikasi Google Assistant dan internet viral di medsos.


Putin Sebut Keluarganya Fasih Berbahasa Mandarin, Tapi Tak Lupakan Bahasa Inggris

5 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berbicara dengan murid-murid selama pelajaran
Putin Sebut Keluarganya Fasih Berbahasa Mandarin, Tapi Tak Lupakan Bahasa Inggris

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada Senin bahwa anggota muda keluarganya fasih berbahasa Mandarin.


Indonesia Juara Piala Dunia Football Manager 2024, Apa Kata Ketum PSSI?

5 hari lalu

Indonesia berhasil menjuarai ajang FIFAe World Cup 2024 Football Manager, 1 September 2024. (x/@FIFAe)
Indonesia Juara Piala Dunia Football Manager 2024, Apa Kata Ketum PSSI?

Indonesia berhasil memenangkan ajang FIFAe World Cup 2024 untuk kategori Football Manager pada Minggu malam, 1 September 2024 waktu Indonesia barat.


Analis Prediksi Banyak Petani Gagal Panen karena Kekeringan di Sejumlah Daerah

5 hari lalu

Petani mengangkut air dari kubangan yang telah digali sedalam dua meter untuk menyiram kebun semangka di area pertanian kawasan Muara Bakti, Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin 2 September 2024. Pemerintah Kabupaten Bekasi menetapkan status tanggap darurat bencana kekeringan selama dua pekan terhitung mulai 30 Agustus hingga 12 September 2024. Status tersebut dituangkan dalam surat keputusan bupati Bekasi Nomor HK.02.02/Kep.532BPBD/2024 tenggal 30 Agustus 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Analis Prediksi Banyak Petani Gagal Panen karena Kekeringan di Sejumlah Daerah

Kekeringan diprediksi bakal menyebabkan sejumlah daerah mengalami gagal panen.


Top 3 Dunia: Dubes Jerman Menyesal Sebarkan Hoaks, Ukraina Minta Restu Serang Rusia

6 hari lalu

Ratusan umat muslim saat ambil bagian dalam protes untuk memperingati 76 tahun Nakba,
Top 3 Dunia: Dubes Jerman Menyesal Sebarkan Hoaks, Ukraina Minta Restu Serang Rusia

Top 3 dunia kemarin adalah Dubes Jerman menyesal menyebarkan hoaks pemerkosaan oleh Hamas hingga Ukraina minta restu menyerang Rusia.


Dubes Jerman untuk Israel Akui Sebarkan Kebohongan Soal Saksi Pemerkosaan Massal pada 7 Oktober

7 hari lalu

Pemandangan dari udara menunjukkan kerusakan yang terjadi setelah infiltrasi massal oleh kelompok bersenjata Hamas dari Jalur Gaza, di Kibbutz Beeri di Israel selatan, 11 Oktober 2023. REUTERS/ Ilan Rosenberg
Dubes Jerman untuk Israel Akui Sebarkan Kebohongan Soal Saksi Pemerkosaan Massal pada 7 Oktober

Duta Besar Jerman untuk Israel Steffen Seibert mengakui turut mengedarkan propaganda soal saksi pemerkosaan massal pada 7 Oktober yang bunuh diri