Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemberontak Myanmar Kalahkan Junta di Laukkai, Kota Pusat Operasi Penipuan Online

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Pemandangan umum menunjukkan Laukkai, ibu kota wilayah Kokang Myanmar, 8 September 2009. REUTERS/Khin Maung Win/Pool/File Photo
Pemandangan umum menunjukkan Laukkai, ibu kota wilayah Kokang Myanmar, 8 September 2009. REUTERS/Khin Maung Win/Pool/File Photo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aliansi pemberontak Myanmar telah menguasai sebuah kota penting di sepanjang perbatasan utara negara itu dengan Cina yang bergejolak setelah berminggu-minggu pertempuran sengit dengan pasukan junta militer, Jumat, 5 Januari 2024

Aliansi Tiga Persaudaraan, sebutan bagi kelompok itu, mengatakan bahwa mereka telah mengambil alih kota Laukkai setelah markas militer regional yang berlokasi di sana menyerah.

Jatuhnya Laukkai adalah kemenangan terbaru pemberontak dalam serangan besar-besaran yang dimulai pada bulan Oktober 2023 dan menjadi ancaman paling signifikan bagi pemerintah militer Myanmar sejak mereka merebut kekuasaan melalui kudeta tahun 2021.

“Seluruh wilayah Kokang (Laukkai) telah menjadi wilayah tanpa Dewan Militer Myanmar lagi,” kata pemberontak dalam sebuah pernyataan.

Juru bicara Junta Zaw Min Tun mengatakan kepada media lokal Popular News pada hari Sabtu bahwa militer telah memutuskan untuk menyerah setelah “pertimbangan yang matang.”

Aliansi ini terdiri dari tiga kelompok dengan pengalaman tempur yang luas – Tentara Aliansi Demokratik Nasional Myanmar (MNDAA), Tentara Pembebasan Nasional Ta’ang, dan Tentara Arakan.

Mereka didampingi oleh orang-orang dari Pasukan Pertahanan Rakyat yang terorganisir secara longgar, didukung oleh Pemerintah Persatuan Nasional yang paralel di Myanmar, menunjukkan bahwa pemberontakan ini memerlukan peningkatan koordinasi dan perencanaan.

Konflik bersenjata antara militer dan kelompok pemberontak meningkat di utara Myanmar sejak akhir Oktober. Negara tetangganya, CIna, yang memfasilitasi dialog antara kedua pihak, telah menyerukan gencatan senjata.

Ibu kota wilayah Kokang yang bergolak di Myanmar, Laukkai memiliki reputasi sebagai sarang perjudian dan pusat operasi penipuan online. Cina, sekutu utama junta yang juga memiliki hubungan dekat dengan beberapa milisi etnis Tiongkok di sepanjang perbatasan, semakin frustrasi dalam beberapa bulan terakhir karena kurangnya tindakan junta Myanmar dalam menutup pusat-pusat penipuan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada awal serangan, Aliansi Tiga Persaudaraan mengatakan tujuan utamanya termasuk membersihkan pusat penipuan.

Pada akhir Desember, Tiongkok mendesak warga negaranya untuk meninggalkan kawasan Laukkai, dengan alasan risiko keamanan.

Laukkai adalah bekas markas besar MNDAA.

Penyerahan Laukkai “menandai jatuhnya Komando Operasi Regional pertama,” kata analis politik Ye Myo Hein dalam sebuah postingan di platform media sosial X.

Militer Myanmar memiliki lebih dari selusin komando operasi regional yang tersebar di seluruh negeri.

REUTERS

Pilihan Editor Intelijen AS Temukan Bukti ISIS Afghanistan di Balik Pengeboman Iran

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Seri Ponsel Honor 200 akan Rilis pada 27 Mei di Cina, Pemesanan Sudah Mulai Dibuka

14 jam lalu

Ponsel Honor 50. gizmochina.com
Seri Ponsel Honor 200 akan Rilis pada 27 Mei di Cina, Pemesanan Sudah Mulai Dibuka

Pre-order via telepon bahkan kini telah dibuka di situs web Honor yang mengungkapkan desain dan pilihan warnanya.


Lai Ching-te Dilantik sebagai Presiden Taiwan

16 jam lalu

Presiden terpilih Taiwan Lai Ching-te berbicara di atas panggung pada rapat umum, diapit oleh pasangannya Hsiao Bi-khim, menyusul kemenangan dalam pemilihan presiden, di Taipei, Taiwan, 13 Januari 2024. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins
Lai Ching-te Dilantik sebagai Presiden Taiwan

Presiden "William" Lai Ching-te dan Wakil Presiden Hsiao Bi-khim dilantik sebagai pasangan pemimpin baru Taiwan.


Rekap Hasil Thailand Open 2024: Tuan Rumah Juara Umum dengan 2 Gelar, Wakil Indonesia Jadi Runner-up

1 hari lalu

Ganda putri Indonesia Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi. Kredit: Tim Media PBSI
Rekap Hasil Thailand Open 2024: Tuan Rumah Juara Umum dengan 2 Gelar, Wakil Indonesia Jadi Runner-up

Tuan rumah jadi juara umum dengan dua gelar di Thailand Open 2024, tiga gelar lainnya diraih Cina, India, dan Malaysia.


Pemberontak Myanmar Rebut Wilayah Rakhine yang Dihuni Etnis Rohingya

1 hari lalu

Seorang tentara dari Tentara Pembebasan Nasional Karen (KNLA) membawa peluncur RPG di pangkalan militer Myanmar di desa Thing Naga Nyi Naung di pinggiran Myawaddy, kota perbatasan Thailand-Myanmar di bawah kendali koalisi pasukan pemberontak yang dipimpin oleh Persatuan Nasional Karen, di Myanmar, 15 April 2024. REUTERS/Athit Perawongmetha
Pemberontak Myanmar Rebut Wilayah Rakhine yang Dihuni Etnis Rohingya

Pemberontak Arakan Army menguasai wilayah Rakhine yang banyak dihuni warga Rohingya di Myanmar. Mereka membantah menargetkan Rohingya.


Ajudan Klaim Pembicaraan Vladimir Putin dan Xi Jinping Sangat Sukses

2 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Cina Xi Jinping menghadiri upacara minum teh di taman Zhongnanhai Beijing, Cina 16 Mei 2024. Sputnik/Mikhail Metzel/Pool via REUTERS
Ajudan Klaim Pembicaraan Vladimir Putin dan Xi Jinping Sangat Sukses

Seorang ajudan dari Pemerintah Rusia mengklaim Vladimir Putin dan Xi Jinping bertemu dalam "suasana hati yang sedang baik" di Beijing.


Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

4 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat pertemuan di Belt and Road Forum di Beijing, Tiongkok, 18 Oktober 2023. Sputnik/Sergei Guneev/Pool via REUTERS
Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.


Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

4 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat pertemuan di Belt and Road Forum di Beijing, Tiongkok, 18 Oktober 2023. Sputnik/Sergei Guneev/Pool via REUTERS
Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping


Cina kepada Pemimpin terpilih Taiwan: Pilih Damai atau Perang

5 hari lalu

Ilustrasi bayangan pesawat di depan bendera Cina dan Taiwan. REUTERS/Dado Ruvic
Cina kepada Pemimpin terpilih Taiwan: Pilih Damai atau Perang

Cina menganggap Taiwan sebagai provinsi yang memisahkan diri, namun Taiwan bersikeras pihaknya sudah memiliki pemerintahan independen sejak 1949.


Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

5 hari lalu

Presiden AS Joe Biden menyampaikan pidato di State Fairgrounds di Columbia, Carolina Selatan, AS, 27 Januari 2024. REUTERS/Tom Brenner/File Foto
Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

Biden memutuskan menaikkan tarif impor produk Cina termasuk mobil listrik dan baterainya.


5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

5 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Presiden China Xi Jinping berjabat tangan saat menghadiri Operasionalisasi Komersial Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Great Hall of the People, Beijing, China, Selasa 17 Oktober 2023. Dalam acara tersebut Presiden Jokowi dan Presiden Xi Jinping juga menyaksikan sejumlah nota kesepahaman (MoU) yang ditandatangani oleh para menteri kedua negara di berbagai bidang. ANTARA FOTO/Desca Lidya Natalia
5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

Hubungan ekonomi Cina-Indonesia disebut mencapai masa keemasan di era Presiden Jokowi.