Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lika-liku Taipan Srettha Thavisin yang Kini Jadi Perdana Menteri Thailand

image-gnews
Srettha Thavisin. REUTERS
Srettha Thavisin. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Srettha Thavisin, pimpinan salah satu pengembang real estate terbesar di Thailand,  terpilih sebagai Perdana Menteri Thailand pada Selasa, 22 Agustus 2023.  Dia memimpin aliansi partai populis dan pro-militer setelah beberapa pekan pasca kebuntuan hasil pemilu sejak Mei lalu.

Dikutip dari Reuters, Srettha menjadi perdana menteri Thailand pertama yang bukan berlatar belakang militer setelah beberapa dekade. Hari terpilihnya Srettha juga bertepatan dengan hari yang sama ketika mantan Perdana Menteri Thaksin Shinawatra kembali ke Thailand setelah 15 tahun di pengasingan.

Profil Srettha Thavisin

Srettha Thavisin lahir di Bangkok pada 15 Februari 1963 dari sebuah keluarga di kalangan elit bisnis. Dia memulai kariernya di Procter & Gamble cabang Thailand setelah belajar untuk gelar ekonomi dan manajemen di Amerika Serikat.

Pada 1990, Srettha bersama keluarganya mendirikan sebuah perusahaan pengembang properti Sansiri. Perusahaan itu kemudian berkembang menjadi salah satu perusahaan properti terbesar di Thailand.

Pada 2022, Sansiri yang terdaftar di Bangkok membukukan pendapatan sebesar 1,01 miliar dolar AS dan laba bersih seitar 120 juta dolar AS. Dari sinilah, Srettha dikenal menjdi taipan perusahaan properti.

Srettha merupakan penggemar berat dari klub sepak bola Inggris Liverpool. Dia juga memiliki postur badab tinggi dengan ketinggian 1,92 meter.

Terjun ke Panggung Poltik

Pada April 2023, Srettha memutuskan berhenti sebagai presiden dan kepala eksekutif Sansiri. Dia memutuskan berhenti dari jabatannya tersebut karena ingin  mencalonkan diri di pemilu. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun motivasinya terjun ke panggung politik adalah rasa keputusasaan yang dirasakan masyarakat Thailand. Dia mengaku turut merasakan kesedihan ketika melihat besarnya kesenjangan sosial di antara masyarakat.

Bagi Srettha, menjadi orang baru dalam dunia politik mempunyai keuntungan dan juga kemungkinan kerugian, kata para analis dan orang-orang yang mengenalnya.

Seorang kolega di pesta dan dua rekan bisnis menggambarkan Srettha sebagai orang yang jujur dan tidak takut mengutarakan pendapatnya.

“Dia belum benar-benar beradaptasi menjadi politisi. Begitu banyak politisi yang merasa tidak nyaman berada di dekatnya, mereka takut tidak dapat mengendalikan atau mempengaruhinya," kata salah seorang rekan bisnis Srettha Thavisin, dikutip dari Channel News Asia

CHANNEL NEWS ASIA | REUTERS
Pilihan editor: Pheu Thai Umumkan Aliansi 11 Partai untuk Membentuk Pemerintahan Thailand

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

1 hari lalu

Petugas polisi berbaris saat demonstran berunjuk rasa ke Istana Raja untuk menyerahkan surat yang ditulis kepada raja, sebagai bagian dari unjuk rasa untuk menyerukan penggulingan pemerintahan Perdana Menteri Prayuth Chan-ocha dan reformasi monarki di Bangkok, Thailand, 8 November , 2020. [REUTERS / Soe Zeya Tun]
Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

Menteri Luar Negeri Thailand memutuskan mengundurkan diri setelah kehilangan posisi sebagai wakil perdana menteri dalam sebuah perombakan kabinet.


Pertempuran di Perbatasan Myanmar-Thailand, Pemberontak Targetkan Pasukan Junta

9 hari lalu

Tentara Thailand berlindung di dekat Jembatan Persahabatan Thailand-Myanmar ke-2 selama pertempuran di sisi Myanmar antara Tentara Pembebasan Nasional Karen (KNLA) dan pasukan Myanmar, yang berlanjut di dekat perbatasan Thailand-Myanmar, di Mae Sot, Provinsi Tak, Thailand, April 20, 2024. REUTERS/Soe Zeya Tun
Pertempuran di Perbatasan Myanmar-Thailand, Pemberontak Targetkan Pasukan Junta

Pertempuran berkobar di perbatasan timur Myanmar dengan Thailand memaksa sekitar 200 warga sipil melarikan diri.


Thailand Berencana Legalisasi Kasino untuk Tingkatkan Pemasukan dan Lapangan Kerja

31 hari lalu

Ilustrasi Kasino. AFP
Thailand Berencana Legalisasi Kasino untuk Tingkatkan Pemasukan dan Lapangan Kerja

Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin mengatakan jika disahkan oleh parlemen, undang-undang kasino akan menghasilkan lebih banyak lapangan kerja


Tuai Kritik, PM Thailand Hentikan Perjalanan ke Luar Negeri Selama Dua Bulan

40 hari lalu

Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin berbicara kepada media saat ia tiba untuk menyampaikan pernyataan kebijakan Dewan Menteri kepada parlemen di Bangkok, Thailand, 11 September 2023. REUTERS/Athit Perawongmetha
Tuai Kritik, PM Thailand Hentikan Perjalanan ke Luar Negeri Selama Dua Bulan

PM Srettha Thavisin telah menghabiskan sekitar sepertiga dari enam bulan masa jabatannya di luar negeri untuk mempromosikan investasi di Thailand.


Banyak Konflik, Warga Thailand Diminta Lebih Ramah kepada Turis Asing

53 hari lalu

Wisatawan asal Cina, Shuhui Xu (43) mengenakan kostum tradisional Thailand saat mengunjungi kuil Wat Arun menjelang Tahun Baru Imlek di Bangkok, Thailand 18 Januari 2023.
Banyak Konflik, Warga Thailand Diminta Lebih Ramah kepada Turis Asing

Pemerintah Thailand khawatir konflik antara turis dengan warga lokal bisa mempengaruhi kunjungan wisata.


Bisnis Properti di Bali Diprediksi Menguat di 2024

55 hari lalu

Ilustrasi superblok. propertiterkini.com
Bisnis Properti di Bali Diprediksi Menguat di 2024

Alex Villas Group memprediksi bisnis properti di Bali akan menguat pada 2024 ini.


Mahkamah Agung Thailand Hapuskan Hukuman Yingluck Shinawatra

56 hari lalu

Mantan PM Thailand, Yingluck Shinawatra, tersenyum saat menerima media asing di rumahnya di Bangkok, Thailand, 12 Februari 2016. Menurut pengamat, Yingluck dan keluarga Shinawatra akan terlibat pada kampanye Pemilu 2017.  REUTERS/Jorge Silva
Mahkamah Agung Thailand Hapuskan Hukuman Yingluck Shinawatra

Yingluck Shinawatra dibebaskan dari dakwaan pada kasus yang terjadi saat dia menjabat sebagai perdana menteri pada 2013.


Wawancara Eksklusif CEO Rumah123 Wasudewan: Rumah Tapak Masih jadi Favorit

58 hari lalu

Chief Executive Officer (CEO) Rumah 123, Wasudewan. FOTO/Istimewa
Wawancara Eksklusif CEO Rumah123 Wasudewan: Rumah Tapak Masih jadi Favorit

Kepada Tempo, CEO Rumah123, Wasudewan menyebutkan dalam tiga tahun terakhir, tren pencarian properti tak banyak berubah. Simak wawancara lengkapnya.


Mantan PM Thailand Thaksin Shinawatra Hadapi Dakwaan Penghinaan Kerajaan

20 Februari 2024

Mantan Perdana Menteri Thailand Thaksin Shinawatra meninggalkan rumah sakit polisi setelah diberikan pembebasan bersyarat, di Bangkok, Thailand, 18 Februari 2024. Thai News Pix/Tananchai Kaewsowattana via REUTERS
Mantan PM Thailand Thaksin Shinawatra Hadapi Dakwaan Penghinaan Kerajaan

Mantan PM Thailand Thaksin Shinawatra hadapi kasus lese majeste atau penghinaan terhadap kerajaan terkait dengan komentarnya di Seoul pada Mei 2015.


Harga Hunian Naik Tapi Penjualan Tetap Meningkat, Mayoritas Beli dengan KPR

19 Februari 2024

Seorang bocah bermain di area apartemen di kawasan Kemayoran, Jakarta, Jumat, 2 Desember 2022. ANTARA/Fauzan
Harga Hunian Naik Tapi Penjualan Tetap Meningkat, Mayoritas Beli dengan KPR

Bank Indonesia mencatat adanya kenaikan harga properti jenis hunian di pasar primer pada kuartal IV 2023. KPR jadi sumber pendanaan pembelian.