TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Dunia pada 28 April 2024, diurutan pertama berita tentang Mahkamah Internasional yang akan memproses langkah hukum yang disorongkan Lebanon melawan Israel atas dugaan melakukan kejahatan perang sejak serangan 7 Oktober 2023. Tindakan yang diambil Lebanon ini, adalah langkah penting menuju tegaknya keadilan.
Di urutan kedua top 3 dunia adalah berita tentang pemberitaan media Gaza yang mengumumkan hanya 49 unit truk pembawa bantuan kemanusiaan yang tiba di utara Jalur Gaza dari total 1.063 truk yang masuk Jalur Gaza pada pekan ini. Temuan ini, bertolak belakang dengan pernyataan Amerika Serikat dan Israel perihal naiknya jumlah truk pembawa bantuan kemanusiaan yang masuk Jalur Gaza.
Berikut top 3 dunia selengkapnya:
1. Lebanon akan Menerima Yurisdiksi ICC atas Kejahatan Perang Israel di Wilayahnya
Lebanon akan menerima yurisdiksi Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) untuk mengadili kejahatan perang Israel di wilayahnya sejak Oktober lalu. Menurut organsiasi internasional Human Rights Watch pada Sabtu, ini adalah “langkah penting” menuju keadilan atas kejahatan perang.
Lebanon menuduh Israel berulang kali melanggar kedaulatannya dan melakukan pelanggaran hukum internasional selama enam bulan terakhir, di mana militer Israel dan kelompok bersenjata Lebanon Hizbullah saling baku tembak di perbatasan selatan Lebanon bersamaan dengan genosida Israel terhadap warga Palestina Gaza.
Penembakan lintas batas tersebut telah menewaskan sedikitnya 70 warga sipil, termasuk anak-anak, petugas penyelamat dan jurnalis. Di antaranya reporter visual Reuters Issam Abdallah, yang dibunuh oleh tank Israel pada 13 Oktober, berdasarkan temuan investigasi Reuters.
Baca selengkapnya di sini
2. Amerika Serikat dan Israel Diduga Bohong, Hanya 49 Truk Bantuan Kemanusiaan Masuk Utara Gaza
Media milik pemerintah daerah Gaza pada Jumat, 26 April 2024, mengumumkan hanya 49 unit truk pembawa bantuan kemanusiaan yang tiba di utara Jalur Gaza dari total 1.063 truk yang masuk Jalur Gaza pada pekan ini. Temuan ini, bertolak belakang dengan pernyataan Amerika Serikat dan Israel perihal naiknya jumlah truk pembawa bantuan kemanusiaan yang masuk Jalur Gaza.
Jumlah truk pembawa bantuan kemanusiaan yang masuk Jalur Gaza jumlahnya masih tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan warga Palestina, khususnya di utara Gaza sejak serangan 7 Oktober 2023.Truk-truk ini membantah pernyataan Israel dan Amerika Serikat perihal naiknya jumlah truk pembawa bantuan kemanusiaan, yang mengklaim per hari ada 300 unit truk masuk membawa bantuan kemanusiaan.
Baca selengkapnya di sini
3.Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera
Ribuan warga Israel protes di ibu kota Tel Aviv, menuntut pembebasan sandera yang ditahan di Gaza dan menyerukan pemilihan umum dini, menurut laporan sebuah media Israel. Otoritas penyiaran Israel melaporkan pada Sabtu bahwa para pengunjuk rasa berkumpul di Kaplan Square, menyerukan kesepakatan pertukaran sandera dengan faksi-faksi Palestina di Gaza dan menyerukan pemilihan umum dini.
Keluarga sandera yang ditahan di Gaza juga ikut dalam protes tersebut. Mereka menyampaikan pidato di depan para demonstran.
Demonstrasi di Israel semakin intensif menyusul video yang dirilis Brigade Qassam yang menunjukkan dua sandera Israel masih hidup. Kondisi para sanddera kian sulit di tengah pemboman Israel. Keluarga sandera mendesak anggota pemerintah untuk melepaskan sandera yang ditahan di Gaza, meskipun itu berarti mengakhiri perang.
Baca selengkapnya di sini
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini