Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

AS Berlakukan Sanksi Baru untuk Myanmar Pasca-Serangan Udara ke Pemukiman Sipil

Editor

Ida Rosdalina

Pengunjuk rasa berlari selama protes anti-kudeta di Hlaing Township di Yangon, Myanmar 17 Maret 2021. Foto diambil 17 Maret 2021. REUTERS/Stringer/File Foto
Pengunjuk rasa berlari selama protes anti-kudeta di Hlaing Township di Yangon, Myanmar 17 Maret 2021. Foto diambil 17 Maret 2021. REUTERS/Stringer/File Foto
Iklan

TEMPO.CO, JakartaAmerika Serikat, Jumat, 24 Maret 2023, mengumumkan sanksi lebih lanjut terhadap Myanmar, menargetkan pasokan bahan bakar jet ke militer Myanmar setelah serangan udara di daerah berpenduduk sipil, kata Departemen Keuangan AS.

Departemen Keuangan dalam sebuah pernyataan mengatakan pihaknya memberlakukan sanksi terhadap dua orang dan enam entitas yang terkait dengan militer Myanmar yang dituduh Washington memungkinkan kekejaman yang berkelanjutan, termasuk melalui impor, penyimpanan, dan distribusi bahan bakar jet ke militer.

Sejak junta merebut kekuasaan pada Februari 2021, Myanmar kian terjerumus ke dalam kekacauan, dengan gerakan perlawanan melawan militer di berbagai bidang menyusul tindakan keras berdarah terhadap lawan.

Departemen Keuangan mengatakan militer terus melakukan kekejaman dan kekerasan terhadap rakyat Myanmar sejak kudeta dan semakin mengandalkan serangan udara di daerah berpenduduk sipil, menyebut serangan udara di desa Let Yet Kone di Burma tengah yang berdampak pada sebuah sekolah dan satu di negara bagian utara Kachin yang menewaskan sebanyak 80 orang.

"Rezim militer Burma terus menimbulkan rasa sakit dan penderitaan pada rakyatnya sendiri," kata Wakil Menteri Keuangan untuk Terorisme dan Intelijen Keuangan, Brian Nelson, dalam pernyataan itu, menggunakan nama lama negara Asia Tenggara itu.

“Amerika Serikat tetap teguh dalam komitmennya untuk rakyat Burma, dan akan terus menolak material yang digunakan militer untuk melakukan kekejaman ini."

Kedutaan Myanmar di Washington tidak segera menanggapi permintaan untuk berkomentar.

Departemen Keuangan menargetkan pemasok bahan bakar penerbangan militer Myanmar pada Jumat, menjatuhkan sanksi pada Asia Sun Group yang berbasis di Myanmar, Asia Sun Trading Co. Ltd dan Cargo Link Petroleum Logistics Co. Ltd.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Yang juga menjadi sasaran adalah individu-individu dan entitas-entitas yang disebut Departemen Keuangan terkait dengan atau telah menyediakan peralatan kepada militer Myanmar, termasuk rekan dekat pemimpin rezim militer dan perusahaan rekanan, Star Sapphire Group of Companies dan Star Sapphire Trading Company Limited.

Departemen Keuangan juga mengeluarkan peringatan tentang risiko sanksi yang terkait dengan penyediaan bahan bakar jet untuk militer Myanmar.

Amerika Serikat dan negara-negara Barat lainnya telah mengumumkan serangkaian sanksi yang menargetkan anggota junta, badan pemerintah militer, dan perusahaan yang dikelola militer, yang berusaha mengekang kemampuan mereka untuk mengumpulkan uang.

Sebuah laporan PBB yang diterbitkan bulan ini menyatakan bahwa kekerasan telah meningkat di Myanmar barat laut dan tenggara karena "serangan udara dan penembakan artileri tanpa pandang bulu, pembakaran massal desa untuk menggusur penduduk sipil, dan penolakan akses kemanusiaan".

Junta Myanmar sebelumnya mengatakan sedang melakukan operasi militer yang sah terhadap apa yang disebutnya teroris dan menyangkal telah terjadi kekejaman.

REUTERS

Pilihan Editor: Investor Cemas dengan Kondisi Perbankan, Saham Deutsche Bank Anjlok

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Volodymyr Zelensky Ajukan RUU untuk Sanksi Iran

7 jam lalu

Drone Iran terlihat saat upacara parade Hari Tentara Nasional di Teheran, Iran, 18 April 2023. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Volodymyr Zelensky Ajukan RUU untuk Sanksi Iran

Berdasarkan sumber setempat menyebut RUU yang diajukan Volodymyr Zelensky itu untuk memberlakukan sejumlah sanksi ke Iran.


Zelensky Menyorongkan RUU Sanksi Iran ke Parlemen Ukraina

1 hari lalu

Puing-puing drone kamikaze Shahed-136 yang diduga milik Rusia terlihat di kilang minyak yang hancur, di Kharkiv, Ukraina, 6 Oktober 2022. REUTERS/Vyacheslav Madiyevskyy
Zelensky Menyorongkan RUU Sanksi Iran ke Parlemen Ukraina

Presiden Volodymyr Zelensky mengajukan undang-undang yang akan membuat Ukraina menjatuhkan sanksi terhadap sekutu Rusia Iran selama 50 tahun.


Muncul Lagi 12 WNI Korban Perdagangan Orang di Wilayah Konflik Myanmar

1 hari lalu

Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha. Sumber: dokumen Kementerian Luar Negeri
Muncul Lagi 12 WNI Korban Perdagangan Orang di Wilayah Konflik Myanmar

Kementerian Luar Negeri mengkonfirmasi ada sekitar 12 warga negara Indonesia (WNI) korban tindak pidana perdagangan orang di wilayah konflik di Myanmar.


UNCTAD Kerja Sama dengan African Export-Import Bank agar Gandum dari Rusia Bisa Diekspor

1 hari lalu

Ilustrasi panen gandum. REUTERS/Jim Young/File Photo
UNCTAD Kerja Sama dengan African Export-Import Bank agar Gandum dari Rusia Bisa Diekspor

UNCTAD tengah mengupayakan memfasilitasi ekspor gandum dan pupuk dari Rusia ke Afrika, di antaranya bekerja sama dengan African Export-Import Bank


Imigrasi Soetta Bantu Proses Keimigrasian 46 WNI Korban TPPO yang Disekap di Myanmar

3 hari lalu

Sejumlah WNI korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) berjalan menuju bus setibanya dari Filipina di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat, 26 Februari 2023. Karo Penmas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menyebutkan sebanyak 240 WNI korban TPPO dengan sindikat penipuan daring di Filipina mulai dipulangkan secara bertahap mulai Kamis (25/5/2023). ANTARA FOTO/Fauzan
Imigrasi Soetta Bantu Proses Keimigrasian 46 WNI Korban TPPO yang Disekap di Myanmar

Sebanyak 46 warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Myanmar berhasil dipulangkan


Kemlu: 26 WNI Korban Perdagangan Orang di Myanmar Dipulangkan ke Indonesia

3 hari lalu

Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha. Sumber: dokumen Kementerian Luar Negeri
Kemlu: 26 WNI Korban Perdagangan Orang di Myanmar Dipulangkan ke Indonesia

Kemlu mengumumkan 26 WNI yang sempat terjebak di wilayah konflik di perbatasan Myanmar dan Thailand berhasil dipulangkan.


26 WNI Korban Perdagangan Orang di Myanmar Tiba di Jakarta

3 hari lalu

Empat WNI yang menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dan disekap di Myanmar akan dilepaskan melalui Thailand. [istimewa]
26 WNI Korban Perdagangan Orang di Myanmar Tiba di Jakarta

Jumlah korban perdagangan orang ini bertambah dari 20 menjadi 26, setelah polisi memeriksa dua tersangka agen penyalur WNI ke Myanmar.


Apa Sanksi Bagi Pejabat yang Tak Lapor LHKPN? Begini Aturannya

4 hari lalu

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana, seusai memenuhi panggilan tim Direktorat PP Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara KPK, di gedung KPK, Jakarta, Senin, 8 Mei 2023. Reihana, menjalani proses pemeriksaan permintaan klarifikasi LHKPN 2021 dengan  harta tercatat sebesar Rp 2,715 miliar.  TEMPO/Imam Sukamto
Apa Sanksi Bagi Pejabat yang Tak Lapor LHKPN? Begini Aturannya

Sanksi bagi pejabat yang tak lapor LHKPN sesuai Peraturan KPK No. 2 Tahun 2020 dan PP No. 94 Tahun 2021 akan dijatuhi hukuman disiplin ringan hingga..


Petak Umpet Jual Beli Emas Rusia: dari London sampai Turki

4 hari lalu

Ilustrasi emas batangan. Sumber: Global Look Press / rt.com
Petak Umpet Jual Beli Emas Rusia: dari London sampai Turki

Di tengah sanksi Barat terhadap Rusia akibat invasi ke Ukraina, perdagangan emas negara itu masih berjalan melibat pengusaha di London, UEA dan Turki.


PBB Butuh Rp5 T untuk Bantuan Myanmar dan Bangladesh yang Dilanda Topan

6 hari lalu

Kerusakan yang disebabkan oleh Topan Mocha di Sittwe, Myanmar dalam gambar selebaran ini dirilis 17 Mei 2023. Partners Relief and Development/Handout via REUTERS
PBB Butuh Rp5 T untuk Bantuan Myanmar dan Bangladesh yang Dilanda Topan

PBB membutuhkan dana sekitar Rp 5 triliun untuk bantuan jutaan orang tedampak topan yang menghancurkan sebagian Myanmar dan Bangladesh.