TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak mengatakan Inggris akan menghabiskan £ 4,2 miliar atau sekitar Rp 76,1 triiun untuk lima kapal Angkatan Laut baru guna meningkatkan keamanan dalam menghadapi peningkatan ancaman Rusia.
Baca: Pidato Jokowi di KTT G20 Bali Serukan Persatuan
"Inggris dan sekutunya mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan keamanan mereka dalam menghadapi ancaman Rusia yang meningkat," kata pernyataan Downing Street pada Selasa, 15 November 2022.
“Tindakan Rusia menempatkan kita semua dalam bahaya. Saat kami memberikan dukungan yang mereka butuhkan kepada rakyat Ukraina, kami juga memanfaatkan luas dan dalamnya keahlian Inggris untuk melindungi diri kami sendiri dan sekutu kami. Termasuk membangun kapal perang Inggris generasi berikutnya,” tambah Sunak.
Pengeluaran tersebut adalah tahap berikutnya dalam program di mana tiga kapal sudah dalam pembangunan. Adapun delapan fregat diharapkan akan selesai pada pertengahan 2030.
Pengumuman tersebut muncul saat Sunak berada di Bali untuk mengikuti konferensi tingkat tinggi atau KTT 20 yang diperkirakan akan memberikan tekanan pada Rusia atas invasinya ke Ukraina.
Presiden Rusia Vladimir Putin tidak datang ke konferensi. Ia menugaskan Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov.
Namun Downing Street menyatakan Sunak dan sekutunya akan menyeru pemimpin Rusia atas pengabaian tidak berperasaan terhadap hak asasi manusia dan menekankan bahwa peran Rusia dalam sistem internasional tidak akan pernah dinormalisasi selama perang di Ukraina berlanjut.
Baca: Pemimpin Taliban Akhundzada Perintahkan Penerapan Penuh Syariat Islam
AL ARABIYA | BERBAGAI SUMBER