TEMPO.CO, Jakarta -Perusahaan yang menggantikan McDonald's di Rusia setelah raksasa makanan cepat saji Amerika itu mundur dari sana, telah meluncurkan logo barunya.
Pada Kamis, Sistema PBO merilis logo yang menampilkan lingkaran merah dan dua garis oranye dengan latar belakang hijau. Bentuk ini mewakili burger dan keripik, makanan pokok dari bisnisnya.
"Latar belakang hijau dari logo melambangkan kualitas produk dan layanan yang biasa dikonsumsi oleh para tamu kami," kata perusahaan itu, menurut kantor berita Tass yang dikelola pemerintah.
Lima belas restoran rebranded pertama diharapkan akan dibuka di Moskow akhir pekan ini. Ratusan lainnya diperkirakan akan mengikuti pada akhir Juni.
Setelah 30 tahun hadir di Rusia, McDonald's menjadi salah satu perusahaan paling terkenal yang keluar dari Rusia awal tahun ini. Perusahaan AS bulan lalu mengumumkan bahwa mereka keluar dari Rusia karena invasi Vladimir Putin ke Ukraina.
“Tidak mungkin mengabaikan krisis kemanusiaan yang disebabkan oleh konflik tersebut,” demikian pernyataan McDonald's.
Bisnis itu kemudian dibeli dengan jumlah yang dirahasiakan oleh Alexander Govor, seorang pengusaha yang sebelumnya menjadi salah satu mitra waralaba perusahaan. Berdasarkan perjanjian tersebut, perusahaan Amerika mempertahankan hak untuk membeli kembali bisnis dalam waktu 15 tahun.
Pemilik baru McDonald's telah mengambil nama perusahaan Sistema PBO, tetapi belum memutuskan nama restorannya. Media Rusia melaporkan bahwa Tot Samy dan Svobodnaya Kassa, yang berarti "yang sama" dan "mesin kasir yang tersedia", adalah dua nama yang sedang dipertimbangkan.
Baca juga: McDonald's Hengkang dari Rusia, Warga Rela Antre Demi Big Mac Terakhir
SUMBER: THE INDEPENDENT
