Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kasus Lama Penyadapan Australia pada Pejabat Timor Leste Mencuat Lagi

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Perdana Menteri Timor Leste, Xanana Gusmao. TEMPO/Subekti.
Perdana Menteri Timor Leste, Xanana Gusmao. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kasus dugaan Australia mengawasi panggilan telepon para pemimpin politik di Timor-Leste pada 2000, kembali mencuat dalam dokumen yang diajukan ke Pengadilan Banding Administratif (ATT) oleh senator independen Rex Patrick, Rabu lalu, 9 Februari 2022.

Australia juga diduga menyadap kantor Kabinet negara tetangganya  itu pada 2004 sebelum negosiasi penting mengenai cadangan minyak dan gas yang menguntungkan.

Dokumen tersebut termasuk tuduhan bahwa menteri luar negeri saat itu Alexander Downer mengatakan kepada staf Partai Buruh pada tahun 2000 bahwa Timor-Leste adalah "buku terbuka" untuk Australia.

Ada juga klaim oleh presiden pertama Timor-Leste, Xanana Gusmao, bahwa seorang diplomat senior PBB memperingatkan dia tentang mata-mata Australia.

Pemerintah Australia selalu menolak untuk mengkonfirmasi atau menyangkal apakah penyadapan itu terjadi.

Namun mantan mata-mata Australia yang dijuluki Witness K telah dijatuhi hukuman percobaan tiga bulan karena berkonspirasi untuk mengungkapkan informasi rahasia tentang dugaan operasi mata-mata selama negosiasi perjanjian minyak dan gas antara Australia dan Timor Leste dalam sidang Juni 2021.

Saksi K dan pengacaranya Bernard Collaery didakwa pada 2018, lima tahun setelah penggerebekan di rumah mereka di Canberra atas kasus tersebut.

Collaery telah memilih untuk melawan tuduhan konspirasi di pengadilan, tetapi Saksi K mengaku bersalah atas tuduhannya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Senator Patrick mengajukan gugatan untuk mengakses dokumen kabinet yang menguraikan pendekatan Australia terhadap negosiasi dengan para pemimpin Timor-Leste sementara negara yang baru lahir itu membuat transisi menuju kemerdekaan penuh.

Dokumen-dokumen itu termasuk pernyataan sumpah dari Gusmao dan satu lagi dari Philip Dorling, seorang akademisi yang juga bekerja sebagai jurnalis, pejabat urusan luar negeri, dan penasihat politik.

Dalam dokumen itu terungkap rincian baru tentang bagaimana Australia memata-matai salah satu tetangga termiskinnya dalam negosiasi ladang minyak dan gas di Laut Timor yang bernilai sekitar $40 miliar.

Dr Dorling saat ini bekerja sebagai penasihat Senator Patrick, tetapi pernyataan tertulisnya menceritakan peristiwa dari tahun 2000, ketika ia bekerja untuk mantan menteri luar negeri bayangan Laurie Brereton.

Pada 10 Agustus tahun itu, Dr Dorling dan Brereton bertemu dengan beberapa politisi Timor, termasuk Jose Ramos-Horta dan Joao Carrascalao.

Pernyataan tertulis Dr Dorling mengatakan kedua pria itu "secara pribadi menyatakan keprihatinan bahwa mereka percaya pemerintah Australia terlibat dalam pengawasan elektronik ekstensif yang ditujukan terhadap para pemimpin Timor Leste".

ABC.NET.AU

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Indonesia dan Australia Rayakan 75 Tahun Hubungan Diplomatik

36 menit lalu

Peluncuran Logo Peringatan 75 Tahun Hubunan Diplomatik Australia-Indonesia & Kolaborasi Karya Mural pada 28 Maret 2024. Sumber: Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Indonesia dan Australia Rayakan 75 Tahun Hubungan Diplomatik

Australia dan Kementerian Luar Negeri RI pada 28 Maret meresmikan peluncuran kampanye perayaan 75 tahun hubungan diplomatik kedua negara.


Kementan Bakal Lakukan Investigasi dan Penutupan Sumber Ternak Impor Imbas Sapi Hidup Australia Mati di Atas Kapal

1 hari lalu

Petugas menurunkan sapi impor dari Australia di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis, 15 April 2021. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Kementan Bakal Lakukan Investigasi dan Penutupan Sumber Ternak Impor Imbas Sapi Hidup Australia Mati di Atas Kapal

Kementan akan berkoordinasi dengan Badan Karantina Indonesia untuk melakukan investigasi terkait kasus tersebut di Indonesia.


Ambil Alih Pengaturan Ruang Udara di Natuna dari Singapura, RI Masih Kuasai FIR Australia dan Timor Leste

3 hari lalu

Petugas Airnav memantau pergerakan pesawat di menara kontrol Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, Jumat 29 April 2022. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat pergerakan penumpang angkutan umum di semua moda transportasi mengalami peningkatan pada H-5 Lebaran 2022. Sementara itu, secara kumulatif sejak H-7 Lebaran 2022 pergerakan penumpang transportasi udara tercatat merupakan yang tertinggi. TEMPO/Subekti.
Ambil Alih Pengaturan Ruang Udara di Natuna dari Singapura, RI Masih Kuasai FIR Australia dan Timor Leste

Indonesia mengambil alih pengaturan ruang udara di Kepri dan Natuna dari Singapura, namun masih menguasai FIR wilayah Australia dan Timor Leste


Kemendikbudristek dan Australia Kerja Sama Luncurkan Program INOVASI Fase Ketiga

6 hari lalu

Peluncuran program INOVASI (Inovasi untuk Anak Sekolah Indonesia) fase ketiga, pada 21Maret 2024 di Jakarta. Ini merupakan kemitraan pendidikan antara Pemerintah Australia dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Kemendikbudristek dan Australia Kerja Sama Luncurkan Program INOVASI Fase Ketiga

Program INOVASI fase ketiga merupakan kemitraan bidang pendidikan antara kedua negara untuk meningkatkan pembelajaran dan keterampilan murid SD.


Australia Perketat Aturan Visa Pelajar, Ini Ketentuan Barunya

6 hari lalu

ilustrasi visa (pixabay.com)
Australia Perketat Aturan Visa Pelajar, Ini Ketentuan Barunya

Australia akan memperketat aturan visa bagi pelajar asing setelah angka migrasi kembali mencapai rekor tinggi.


Petinggi Kantor Berita ABC Australia Dituntut Mundur karena Pecat Jurnalis Pengkritik Israel

8 hari lalu

Antoinette Lattouf. Dok. Antoinette Lattouf
Petinggi Kantor Berita ABC Australia Dituntut Mundur karena Pecat Jurnalis Pengkritik Israel

Staf lembaga penyiaran publik Australia ABC menuntut pengunduran diri kepala konten, Chris Oliver-Taylor atas pemecatan jurnalis Antoinette Lattouf


Pesawat Jetstar Tujuan Bali dari Melbourne Putar Balik Gara-gara Penumpang Mengamuk

8 hari lalu

Jetstar Asia menambah penerbangandari Singapura ke Jakarta
Pesawat Jetstar Tujuan Bali dari Melbourne Putar Balik Gara-gara Penumpang Mengamuk

Seorang penumpang Jetstar mengamuk di dalam pesawat hingga menyebabkan penerbangan tujuan Bali itu dibatalkan.


13 Persen Resort Ski Dunia Diprediksi Gundul dari Salju Pada 2100

9 hari lalu

Australia dalam sepekan harus menyiapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus corona di resor ski. Foto: @thredboresort
13 Persen Resort Ski Dunia Diprediksi Gundul dari Salju Pada 2100

Studi hujan salju di masa depan mengungkap ladang ski dipaksa naik ke dataran lebih tinggi dan terpencil. Ekosistem pegunungan semakin terancam.


Faisal Basri sebut Jokowi Bikin Indeks Demokrasi RI Mendekati Nol, Lebih Rendah dari Papua Nugini dan Timor Leste

9 hari lalu

Faisal Basri. TEMPO/Jati Mahatmaji
Faisal Basri sebut Jokowi Bikin Indeks Demokrasi RI Mendekati Nol, Lebih Rendah dari Papua Nugini dan Timor Leste

Berdasar V-Dem Democracy Index 2024, Faisal Basri sebut Jokowi membuat indeks demokrasi mendekati nol, lebih rendah dari Papua Nugini dan Timor Leste.


Negara dengan Durasi Puasa Paling Pendek Hingga Terpanjang di Dunia

10 hari lalu

Ilustrasi Buka Puasa. shutterstock.com
Negara dengan Durasi Puasa Paling Pendek Hingga Terpanjang di Dunia

Perbedaan letak geografis masing-masing negara mempengaruhi durasi puasa.