Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

300 Anak Afghanistan Terlantar Tanpa Orang Tua Pasca Evakuasi di Kabul

image-gnews
Seorang anak Afghanistan tidur di lantai pesawat kargo C-17 Globemaster III Angkatan Udara AS, diselimuti seragam seorang tentara selama penerbangan evakuasi dari Kabul, Afghanistan, 18 Agustus 2021. US Air Force/1st Lt. Mark Lawson/Handout via REUTERS.
Seorang anak Afghanistan tidur di lantai pesawat kargo C-17 Globemaster III Angkatan Udara AS, diselimuti seragam seorang tentara selama penerbangan evakuasi dari Kabul, Afghanistan, 18 Agustus 2021. US Air Force/1st Lt. Mark Lawson/Handout via REUTERS.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Organisasi anak-anak PBB, UNICEF, melaporkan bahwa kurang lebih 300 anak Afghanistan terpisah dari orang tuanya selama periode evakuasi di Kabul. Sebagian besar dari mereka sekarang menetap di negara-negara tujuan evakuasi seperti Jerman dan Qatar sembari menanti kabar soal keberadaan orang tua.

Di Jerman, anak-anak terlantar tersebut menetap di Pangkalan Militer Amerika, Ramstein. Di sana, mereka tinggal bersama di tenda yang telah diberikan penghangat untuk menghadapi musim dingin yang akan segera tiba. Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Amerika dan UNICEF membantu mencari tahu di mana orang tua mereka.

"Beberapa kasus bisa kami pecahkan dengan cepat, misalnya orang tua mereka terangkut pesawat lain dan mendarat di negara yang berbeda. Beberapa anak juga masih bisa mengontak kerabat mereka. Jika mereka memiliki telepon, masalah ini bisa diselesaikan dalam lima menit," ujar keterangan pers Kementerian Luar Negeri Amerika, Rabu, 8 September 2021.

Untuk membuat anak-anak yang terlantar itu merasa nyaman, Pemerintah Amerika dan UNICEF juga membawakan mainan dan menghadirkan ruang bermain. Selain itu, spesialis anak juga dihadirkan untuk memberikan pendampingan jika ada anak-anak yang menghadapi masalah.

Menurut laporan Rueters, Amerika bahkan sampai membangun kastil bermain di Ramstein. Tujuannya, agar anak-anak yang menanti kabar soal orang tua mereka tidak stress.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Terpisah dari orang tua adalah salah satu hal yang mampu membuat anak-anak stress berat."

"Kebanyakan anak-anak tersebut ketakutan, mereka baru saja melakukan perjalanan panjang melintasi dunia. Beberapa dari mereka bahkan belum pernah naik pesawat sebelumnya. Kami ingin membuat mereka merasa senyaman mungkin," ujar keterangan pers Kementerian Luar Negeri Amerika. Mereka menambahkan, tim di lapangan berusaha sebisa mungkin tak menyinggung situasi di Afghanistan.

Baca juga: Amerika Upayakan Evakuasi Warganya dari Afghanistan dengan Pesawat Carter

ISTMAN MP | REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

1 hari lalu

Seorang pria Palestina membawa karung tepung di luar pusat distribusi makanan PBB di kamp pengungsi Al-Shati di Kota Gaza, 17 Januari 2018. AS adalah donor terbesar (U.N. Relief and Welfare Agency) UNRWA selama beberapa dekade. REUTERS/Mohammed Salem
Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Jerman menyatakan akan melanjutkan pendanaan untuk UNRWA, menyusul negara-negara lain yang sempat menangguhkan pendanaan.


Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

2 hari lalu

Foto yang dirilis pada 15 Februari 2024 menunjukkan sebuah lubang besar di pusat kesehatan UNRWA yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Gaza. UNRWA menyebut bahwa data terbaru menunjukkan 84 persen dari seluruh fasilitas kesehatan di Gaza telah mengalami dampak langsung dari serangan-serangan yang terus berlangsung. UNRWA/Handout via REUTERS
Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

Menyusul beberapa negara yang telah menghentikan penangguhan dana UNRWA, Jerman melanjutkan kerja sama dengan badan pengungsi Palestina itu.Menyusul b


Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

2 hari lalu

Perpustakaan Stuttgart. (Unsplash.com/Gabriell Sollman)
Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

Banyak perpustakaan konvensional unik di setiap negara yang menjadi tempat impian bagi para pecinta buku.


Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

2 hari lalu

Aktris Jun Ji Hyun. (Soompi)
Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

Kisah cinta dengan kalangan chaebol juga dialami sejumlah aktris Korea Selatan.


Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

4 hari lalu

Momen saat kereta melewati kucuran air akibat banjir di stasiun kereta bawah tanah di New York, AS, 1 September 2021. Banjir langsung melumpuhkan stasiun jaringan kereta bawah tanah karena air mengalir masuk hingga membanjiri stasiun. Twitter
Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.


Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

4 hari lalu

Orang-orang berdiri di jalan yang banjir saat badai membawa hujan dan hujan es ke Nanchang, provinsi Jiangxi, Cina 2 April 2024. Reuters
Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

Sebelas orang hilang di Guangdong akibat banjir dasyat di provinsi selatan Cina itu pada Senin 22 April 2024


Badan Geologi Rekomendasikan Evakuasi Warga di Radius Bahaya Gunung Ruang

6 hari lalu

Foto handout yang disediakan oleh Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (BASARNAS) menunjukkan asap dan abu erupsi Gunung Ruang dilihat dari desa Tagulandang, Sulawesi Utara, Indonesia, 19 April 2024. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi ( PVMBG) Kementerian ESDM melaporkan Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, meletus pada 16 April malam. Akibat letusan Gunung Ruang, 272 KK atau sekitar 828 jiwa dievakuasi. EPA-EFE/BASARNAS
Badan Geologi Rekomendasikan Evakuasi Warga di Radius Bahaya Gunung Ruang

Badan Geologi merekomendasikan warga Pulau Tagulandang yang bermukim di radius bahaya Gunung Ruang dievakuasi.


4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

7 hari lalu

Sejumlah rudal Iran dipamerkan selama parade militer tahunan di Teheran, Iran, 22 September 2023. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

Iran memiliki kapasitas teknis dan industri untuk mengembangkan rudal jarak jauh, termasuk Intercontinental Ballistic Missile (ICBM) atau Rudal Balistik Antarbenua.


Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

7 hari lalu

Fasilitas Nuklir Iran di Isfahan.[haaretz]
Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

Iran menjadi salah satu negara yang mengembangkan nuklir. Ada jasa Amerika dalam hal itu.


Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

8 hari lalu

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

Menteri Sosial, Tri Rismaharini, mendapat sambutan hangat saat memberikan kuliah umum di Asien-Afrika Institut, Universitt Hamburg, Jerman.