Video tersebut dikirimkan pada sebuah situs yang selalu digunakan Al-Qaidah yang memperlihatkan Zawahri yang berjubah dan bersorban putih di depan latar berwarna hijau. Ia sedang mendoakan Abu Khabab al-Masri dan tiga militan lainnya yang terbunuh di sekitar perbatasan Pakistan Juli lalu.
Tidak jelas kapan rekaman itu dibuat, namun itu merupakan kemunculan suara dan gambar yang kedua dari Zawahri sejak dilaporkan tewas atau terluka dalam sebuah serangan misil AS di permukiman suku Waziristan, di selatan Pakistan.
Awal bulan ini, seperti yang dilansir dari The Star, sebuah rekaman berbahasa Inggris yang diakui dibuat oleh Zawahri dalam sebuah serangan terhadap mantan Presiden Pakistan Pervez Musharraf, dikirimkan ke saluran televisi ARY One milik Pakistan.
Jaringan televisi AS, CBS News, dalam sebuah laporannya awal Agustus menayangkan sebuah surat singkat dari pemimpin Taliban Pakistan Baitullah Mehsud yang meminta dikirimkan seorang dokter untuk mengobati luka Zawahri.
Keberadaan Zawahri dan pemimpin utama Al-Qaidah, Usamah bin Laden, tidak pernah diketahui sejak pasukan pimpinan AS memburu mereka pasca serangan Al-Qaidah terhadap AS pada 11 September 2001.
BOBBY CHANDRA