Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Balasan Rusia Atas Sanksi Terbaru Amerika

Editor

Budi Riza

image-gnews
Ekspresi tatapan Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin saat menggelar pertemuan dalam KTT Amerika Serikat-Rusia di Helsinki, Finlandia, Senin, 16 Juli 2018. Mereka membahas 5 topik di antaranya, tuduhan campur tangan pemilu AS oleh Rusia, krisis Suriah, perjanjian kontrol senjata nuklir, aneksasi Crimea dari Ukraina oleh Rusia dan sanksi Washington terhadap Moskow. Alexei Nikolsky, Sputnik, Kremlin Pool Photo via AP
Ekspresi tatapan Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin saat menggelar pertemuan dalam KTT Amerika Serikat-Rusia di Helsinki, Finlandia, Senin, 16 Juli 2018. Mereka membahas 5 topik di antaranya, tuduhan campur tangan pemilu AS oleh Rusia, krisis Suriah, perjanjian kontrol senjata nuklir, aneksasi Crimea dari Ukraina oleh Rusia dan sanksi Washington terhadap Moskow. Alexei Nikolsky, Sputnik, Kremlin Pool Photo via AP
Iklan

TEMPO.CO, Moskow – Pemerintah Rusia membalas sanksi terbaru pemerintah Amerika Serikat dengan menjual sebagian surat utang AS.

Baca: 

Amerika Serikat Tahan Perempuan yang Diduga Agen Rusia

Amerika Beri Sanksi Baru, Rusia Janji Bakal Balas

Menteri Keuangan Rusia, Anton Siluanov, mengatakan ini dalam sebuah wawancara di stasiun televisi lokal seperti dilansir media RIA dan dikutip Reuters.

“Kami sudah mengurangi ke level minimum dan akan terus mengurangi investasi kami di ekonomi AS seperti di surat utang AS,” kata Siluanov pada sebuah acara televisi rutin pekanan, Ahad, 13 Agustus 2018.

Pernyataan Siluanov ini sekaligus sedikit menjelaskan mengapa kepemilikan surat utang AS oleh pemerintah Rusia merosot drastis akhir-akhir ini.

“Rusia telah melepas sebagian kepemilikan surat utang AS dalam beberapa bulan terakhir seiring memburuknya hubungan Moskow dan Washington,” begitu dilansir Reuters.

Siluanov menegaskan Rusia akan lebih banyak menggunakan mata uang rubel dan euro untuk memfasilitasi transaksi ekonomi dalam negeri dan luar negeri.

Uang kertas pecahan 100 rubel dengan desain bertema Piala Dunia 2018 ditampilkan saat konferensi pers, di Moskow, Rusia, 22 Mei 2018. REUTERS/Sergei Karpukhin

“Ini akhirnya akan berdampak negatif terhadap investor AS. Tapi kami tidak berencana untuk menutup gerai McDonalds,” kata Siluanov. Dia menanggapi permintaan sejumlah anggota DPR Rusia agar pemerintah menutup perusahaan waralaba atau perusahaan asal AS pasca memburuknya hubungan kedua negara sejak 2014.

Saat itu, hubungan Rusia dan negara Barat memburuk karena aneksasi Crimea dari Ukraina oleh Rusia.

“Warga negara kita bekerja di perusahaan-perusahaan ini, dan perusahaan-perusahaan ini membayar pajak ke dalam bujet pemerintah,” kata Siluanov.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meski sanksi terbaru AS bakal menimbulkan inflasi di Rusia karena melemahnya nilai tukar rubel tapi Siluanov mengatakan pemerintah Rusia tidak berencana melarang penuh penggunaan dolar di sana.

“Pemerintah tidak punya rencana seperti itu,” kata Siluanov.

Seperti dilansir sebelumnya, AS kembali mengenakan sanksi baru terhadap Rusia terkait serangan racun novichok terhadap bekas agen Sergei Skripal dan putrinya di Inggris pada awal tahun lalu.

Baca: 

Aktor Steven Seagal Jadi Utusan Khusus Rusia untuk Amerika

Dugaan Intervensi Rusia di Pemilu 2016, Trump Bela Putin

Soal sanksi baru ini, Perdana Menteri Rusia, Dmitry Medvedev, mengatakan pemerintah Rusia akan memandangnya sebagai deklarasi perang ekonomi.

“Jika kita berakhir dengan pelarangan aktivitas bank atau penggunaan mata uang tertentu, maka kita bisa menyebut ini sebagai deklarasi perang ekonomi,” kata Medvedev seperti dilansir media Interfax dan CBS News.

“Maka kami akan merespon perang ini secara penuh. Menggunakan jalur ekonomi, politik ataupun cara lain,” kata dia.

AS bakal menerapkan sanksi baru itu pada akhir bulan ini berupa pelarangan ekspor sejumlah produk teknologi sensitif. Ini akan menghilangkan pendapatan berjumlah triliunan rupiah ekspor ke Rusia.

Kementerian Luar Negeri Amerika menyatakan sanksi ini sebagai respon untuk menghukum Moskow karena menggunakan senjata kimia dan biologis dan melanggar hukum internasional.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hashim: Prabowo Akan Kirim 20.000 Mahasiswa Indonesia untuk Belajar STEM di Rusia

4 jam lalu

Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto (kiri) berbincang dengan Presiden Rusia Vladimir Putin saat pertemuan di Istana Kremlin, Moskow, Rusia, Rabu, 31 Juli 2024. Pertemuan tersebut membahas hubungan persahabatan jangka panjang dan dukungan historis yang diberikan Rusia kepada Indonesia. REUTERS/Maxim Shemetov/Pool
Hashim: Prabowo Akan Kirim 20.000 Mahasiswa Indonesia untuk Belajar STEM di Rusia

Hashim Djojohadukusumo mengatakan Prabowo Subianto akan memberikan beasiswa untuk 20.000 mahasiswa Indonesia agar belajar STEM di Rusia.


Hongaria Waswas Ukraina Gabung NATO Bisa Pecah Perang Dunia III

21 jam lalu

NATO atau North Atlantic Treaty Organization. shutterstock.com
Hongaria Waswas Ukraina Gabung NATO Bisa Pecah Perang Dunia III

Menteri Luar Negeri Hongaria memperingatkan masuknya Ukriana ke dalam NATO bisa memicu Perang Dunia III.


Kemenkop UKM: 70 Persen Koperasi di Indonesia Bergerak pada Usaha Simpan Pinjam

22 jam lalu

Peserta beraktivitas di salah satu stan dalam pameran INABUYER B2B2G EXPO 2023 di Gedung Smesco Jakarta, Rabu, 5 Juli 2023. INABUYER B2B2G EXPO merupakan acara yang diselenggarakan Kementerian Koperasi dan UKM berkolaborasi dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), Badan Usaha Milik Negara (BUMN) serta Himpunan Peritel & Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo). TEMPO/Tony Hartawan
Kemenkop UKM: 70 Persen Koperasi di Indonesia Bergerak pada Usaha Simpan Pinjam

Kemenkop UKM menyoroti masih rendahnya koperasi yang bergerak di sektor riil. Ia mengungkap, jumlah koperasi sektor riil saat ini masih di bawah 30 persen dari total jumlah koperasi aktif.


Konflik Rusia-Ukraina Masih Panas, NATO akan Mulai Latihan Senjata Nuklir Tahunan Pekan Depan

1 hari lalu

Perdana Menteri Belanda Mark Rutte dan Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg. REUTERS/Yves Herman
Konflik Rusia-Ukraina Masih Panas, NATO akan Mulai Latihan Senjata Nuklir Tahunan Pekan Depan

Sekretaris Jenderal NATO Mark Rutte menekankan pentingnya kesiapan dalam lanskap global yang semakin bergejolak selama kunjungannya ke London


Putin Resmi Tarik Duta Besar Rusia untuk Amerika Serikat, Siapa Penggantinya?

1 hari lalu

Anatoly Antonov. Lev Radin/Sipa USA
Putin Resmi Tarik Duta Besar Rusia untuk Amerika Serikat, Siapa Penggantinya?

Anatoly Antonov menjadi Duta Besar Rusia untuk Amerika Serikat sejak 2017


Rusia Puji Ketangguhan Hizbullah Meski Diserang Israel

2 hari lalu

Seorang tentara Israel membawa peluru di tengah permusuhan lintas batas antara Hizbullah dan Israel, di Israel utara, 7 Oktober 2024. REUTERS/Gil Eliyahu
Rusia Puji Ketangguhan Hizbullah Meski Diserang Israel

Rusia mengatakan HIzbullah tetap beroperasi seperti biasa di tengah gempuran Israel.


Melania Trump Dukung Hak Aborsi Tanpa Tekanan Pemerintah

5 hari lalu

Ibu Negara Amerika Serikat (AS) Melania Trump menyambut kedatangan Pohon Natal Gedung Putih 2020 di Gedung Putih di Washington, DC, Amerika Serikat, 23 November 2020. Walau di tengah pandemi, masih banyak acara-acara Natal dan Tahun Baru yang tetap digelar. REUTERS/Hannah McKay
Melania Trump Dukung Hak Aborsi Tanpa Tekanan Pemerintah

Melania Trump dukung hak aborsi yang berlawanan dengan pernyataan suaminya, Donald Trump. Dukungannya tersebut disebutkannya dalam X dan memoar bukunya.


Putin Berulang Tahun ke-72, Terima Ucapan Selamat Bak Tsar Rusia

5 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berbicara dengan murid-murid selama pelajaran
Putin Berulang Tahun ke-72, Terima Ucapan Selamat Bak Tsar Rusia

Presiden Vladimir Putin berulang tahun ke-72 pada Senin 7 Oktober 2024. Ia telah menjadi pemimpin terpenting Rusia selama hampir seperempat abad.


Peran Besar Amerika Dalam Penggunaan Iron Dome

7 hari lalu

Sistem antirudal Iron Dome Israel mencegat roket setelah Iran menembakkan salvo rudal balistik, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel, 1 Oktober 2024 REUTERS/Amir Cohen
Peran Besar Amerika Dalam Penggunaan Iron Dome

Dalam pembangunan Iron Dome, Israel mendapat banyak bantuan Amerika


Warga Negara Rusia di Israel Disarankan Segera Keluar Selagi Penerbangan Masih Ada

7 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat. Freepik.com/Standret
Warga Negara Rusia di Israel Disarankan Segera Keluar Selagi Penerbangan Masih Ada

Duta Besar Rusia untuk Israel Anatoly Viktorov mendesak warga negara Rusia yang ada di Israel agar angkat kaki dari sana menyusul naiknya ketegangan