Johan Tegel mengatakan meski Istana ini terbuka untuk wisatawan, namun tempat ini masih berfungsi untuk kantor Raja Carl XVI Gustaf. Menurut Johan Tegel, Raja Carl XVI Gustaf adalah raja yang visioner. Jargonnya, For Sweden-with the times, kata dia, merefleksikan bagaimana sang raja ingin Swedia terus berinovasi sesuai perkembangan jaman.
Raja Carl XVI Gustaf memang tak punya kekuasaan politik, dia kini jadi simbol pemersatu di Swedia. Raja Carl Gustaf punya komitmen yang kuat pada lingkungan hidup. Dia juga sangat berkomitmen pada kelestarian sejarah kebudayaan Swedia. Salah satu contohnya adalah saat dia membuka Istana Kerajaan untuk publik, agar seluruh kekayaan yang ada di dalamnya bisa terus lestari.
Raja Carl pun seorang yang rendah hati. Menurut Duta Besar Indonesia untuk Swedia Bagas Hapsoro, sebelum berkunjung ke Indonesia, Raja Carl Gustaf menyempatkan diri berkunjung ke Wisma Duta di Lindigo, Stockholm. “Kami makan malam bersama. Raja sangat baik hati,” kata Bagas saat ditemui di kantornya.
JULI HANTORO
Video Terkait: