Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Teror Nice, KBRI Brussel Imbau WNI di Belgia Waspada  

Editor

Budi Riza

image-gnews
Pihak berwenang menyelidiki sebuah truk yang telah melakukan aksi brutal dengan menyeruduk kerumunan orang di saat menyaksikan pesta kembang api dalam perayaan Bastille Day di Nice, Prancis, 15 Juli 2016. Dikabarkan, di dalam truk kontainer berwarna putih tersebut terdapat senjata api dan granat seberat 25 ton. AP Photo
Pihak berwenang menyelidiki sebuah truk yang telah melakukan aksi brutal dengan menyeruduk kerumunan orang di saat menyaksikan pesta kembang api dalam perayaan Bastille Day di Nice, Prancis, 15 Juli 2016. Dikabarkan, di dalam truk kontainer berwarna putih tersebut terdapat senjata api dan granat seberat 25 ton. AP Photo
Iklan

TEMPO.CO, Brussel - Kedutaan Besar Republik Indonesia di Brussel memperingatkan warga negara Indonesia untuk waspada pasca serangan teror di Nice, Perancis, Kamis, 14 Juli 2016. Menurut imbauan yang disampaikan lewat akun Facebooknya, KBRI Brussel menyatakan bahwa Pemerintah Belgia terus meningkatkan kewaspadaan menyusul tragedi teror yang baru saja terjadi kemarin.

Di Nice, seorang pelaku teror menabrakkan truk yang dikendarai ke masyarakat, yang sedang merayakan Bastille Day. Sedikitnya 84 korban jiwa dan 100 korban luka-luka dengan 18 di antaranyanya berada dalam kondisi kritis.

Selain aksi teror itu, menurut penjelasan KBRI, sebuah insiden pembakaran mobil juga terjadi di daerah Saint-Gilles, Brussel. Namun otoritas setempat tidak mengaitkan kejadian itu dengan aksi terorisme. "Namun demikian peristiwa ini tentunya merupakan kejadian penting yang mengharuskan peningkatan kewaspadaan warga Indonesia di Belgia," demikian penjelasan tertulis KBRI, Jumat, 15 Juli 2016.

Dalam waktu dekat, Belgia juga akan menggelar perayaan Hari Nasional. Sejumlah kegiatan besar akan dilaksanakan di beberapa lokasi yang menjadi pusat kerumunan massa di Belgia pada 21 Juli 2016.

Pemerintah Belgia telah mengadakan pertemuan National Security Council guna mengevaluasi situasi keamanan terkini serta langkah-langkah pengamanan yang diperlukan, Jumat, 15 Juli 2016.

Saat ini Pemerintah Belgia menetapkan status keamanan tingkat tiga yaitu “threat remains serious, possible and probable”. Artinya, ancaman teror tetap serius dan mungkin terjadi.

Dengan berbagai perkembangan itu, KBRI Brussel menghimbau agar para WNI meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian terhadap keamanan lingkungan di tempat tinggalnya masing-masing.

Selain itu, WNI juga diminta senantiasa peka dan waspada terhadap berbagai upaya dari golongan, komunitas atau individu tertentu yang ingin mempengaruhi dan mengajak untuk bertindak radikal dan mengganggu keamanan publik dan lingkungan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kecuali untuk keperluan yang sangat mendesak, WNI diminta sedapat mungkin menghindari kawasan keramaian umum yang berpotensi menjadi sasaran tindakan terorisme seperti tempat konser, kawasan pusat kota (centrum), bandara, stasiun, terminal bis, fasilitas publik (termasuk pos polisi) serta pusat perbelanjaan.

WNI juga diminta untuk selalu menginformasikan keberadaan masing-masing kepada rekan dan keluarga, bekerja sama dan mendukung pihak berwenang, terutama terkait pemeriksaan keamanan yang akan ditingkatkan di tempat-tempat umum serta perbatasan negara.

WNI juga diminta selalu membawa identitas diri (ID Belgia/Luksemburg) dan/atau paspor bagi wisatawan WNI untuk memudahkan identifikasi diri oleh pihak berwenang. WNI juga harus segera menyampaikan laporan bila ada hal-hal yang perlu segera ditindaklanjuti oleh KBRI Brussel.

"KBRI Brussel akan terus memantau berbagai perkembangan situasi keamanan di wilayah akreditasi dan dari waktu ke waktu meng-update informasi yang perlu diketahui oleh warga Indonesia," demikian imbauan tersebut.

KBRI dapat dihubungi melalui nomor hotline (aktif 24 jam): +32 (0) 478957214 atau +32 (0) 478405728 atau nomor telepon kantor +32 (02) 775 0120.

NATALIA SANTI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Teror di Nice Direncanakan Bulanan dan Tidak Sendirian

22 Juli 2016

Pihak berwenang menyelidiki sebuah truk yang telah melakukan aksi brutal dengan menyeruduk kerumunan orang di saat menyaksikan pesta kembang api dalam perayaan Bastille Day di Nice, Prancis, 15 Juli 2016. Supir truk tersebut disaat menyeruduk kerumunan orang juga melepaskan tembakan dengan menggunakan senjata otomatis. AP Photo
Teror di Nice Direncanakan Bulanan dan Tidak Sendirian

Jaksa Molins mengungkapkan dalam aksi di Nice, diduga ada keterlibatan empat orang pria dan satu orang wanita.


Keluarga Korban Nice Kecewa terhadap Pemerintah Prancis

19 Juli 2016

Sebuah boneka tergeletak di samping mayat seorang warga yang menjadi korban aksi brutal sebuah truk kontainer dengan menyeruduk kerumunan orang dalam perayaan Bastille Day di Nice, Prancis, 15 Juli 2016. REUTERS
Keluarga Korban Nice Kecewa terhadap Pemerintah Prancis

Keluarga korban teror Nice kecewa dengan lambannya proses identifikasi, hingga frustasi karena pemerintah dianggap tak mampu mencegah serangan teroris


Polisi Tangkap Lima Orang yang Diduga Terlibat Teror di Nice

17 Juli 2016

Pihak berwenang menyelidiki sebuah truk yang telah melakukan aksi brutal dengan menyeruduk kerumunan orang di saat menyaksikan pesta kembang api dalam perayaan Bastille Day di Nice, Prancis, 15 Juli 2016. Dikabarkan, di dalam truk kontainer berwarna putih tersebut terdapat senjata api dan granat seberat 25 ton. AP Photo
Polisi Tangkap Lima Orang yang Diduga Terlibat Teror di Nice

ISIS mengklaim pelaku teror di Nice merupakan salah satu anggotanya.


Pelaku Teror di Nice Sempat Kirim Rp 1,45 Miliar ke Tunisia

16 Juli 2016

Pelaku teroris Nice, Mohamed Lahouaiej Bouhlel. Dailymail.co.uk
Pelaku Teror di Nice Sempat Kirim Rp 1,45 Miliar ke Tunisia

Sebelum melindas ratusan orang di Nice, Prancis, Kamis malam lalu, sopir truk Bouhlel mengirim uang Rp 1,45 miliar kepada keluarganya di Tunisia.


Teror di Nice, ISIS Klaim Sopir Truk Jaringannya Meski...  

16 Juli 2016

Pelaku teroris Nice, Mohamed Lahouaiej Bouhlel. Dailymail.co.uk
Teror di Nice, ISIS Klaim Sopir Truk Jaringannya Meski...  

ISIS mengklaim sopir truk pelaku teror di Nice, Prancis, merupakan jaringannya meski jaksa penyidik Prancis menemukan fakta lain.


Pelaku Teror Nice di Prancis Tak Pernah ke Masjid, Pemabuk  

16 Juli 2016

Polisi dan petugas forensik menyisir sekitar lokasi truk yang menabrak kerumunan warga yang merayakan libur nasional Bastille Day di Nice, Perancis, 14 Juli 2016. Setelah truk menabrak kerumunan warga, sopir truk tersebut melancarkan tembakan dan menewaskan 70 orang. REUTERS/Eric Gaillard
Pelaku Teror Nice di Prancis Tak Pernah ke Masjid, Pemabuk  

Keponakan istri pengemudi truk tronton yang melakukan teror di Nice, Prancis, mengungkapkan Bouhlel tidak pernah ke masjid, pemabuk, dan memukuli istrinya.


Teror Nice, Menteri Luhut Waspadai Semua Bentuk Serangan  

16 Juli 2016

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Luhut Binsar Panjaitan saat coffee morning dengan sejumlah wartawan di kantor Menkopolhukam, Jakarta, 21 April 2016. Dalam acara ngobrol santai tersebut Luhut menyampaikan pesan kepada sejumlah wartawan. TEMPO/Aditia Noviansyah
Teror Nice, Menteri Luhut Waspadai Semua Bentuk Serangan  

Pemerintah sudah membahas antisipasinya.


Penyerang Nice Bernama Mohamed Lahouaiej Bouhlel

15 Juli 2016

Kondisi kerusakan truk yang menabrak kerumunan warga yang merayakan libur nasional Bastille Day di Nice, Prancis, 14 Juli 2016. Truk tersebut menghantam kerumunan orang di Promenade des Anglais, sebuah lokasi wisata pinggir laut Nice, wilayah selatan Prancis. dailymail.co.uk
Penyerang Nice Bernama Mohamed Lahouaiej Bouhlel

Mohamed Lahouaiej Bouhlel, pelaku teror di Nice, adalah pria berusia 31 tahun dengan dua kewarganegaraan, Tunisia-Prancis.


Pramono: Istana Waspada Agar Teror Nice Tak Terjadi di RI

15 Juli 2016

Seskab Pramono Anung. TEMPO/Subekti.
Pramono: Istana Waspada Agar Teror Nice Tak Terjadi di RI

Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan pemerintah Indonesia terus memantau perkembangan penanganan teror yang terjadi di Nice, Prancis.


ISIS Rayakan Serangan Teror Nice via Twitter

15 Juli 2016

Sejumlah jasad tergeletak di jalanan usai truk menabrak kerumunan warga yang merayakan libur nasional Bastille Day di Nice, Perancis, 14 Juli 2016. Akibat serangan ini, sedikitnya 70 orang tewas dan ratusan lainnya mengalami luka-luka. REUTERS/Eric Gaillard
ISIS Rayakan Serangan Teror Nice via Twitter

"Jumlah tentara salib dan orang kafir Prancis yang tewas mencapai 62 orang di Nice, Prancis. Allah Mahabesar, Allah Mahabesar."