Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ke Beograd, Wamenlu Lobi Presiden dan Ketua Parlemen Serbia

Editor

Natalia Santi

image-gnews
Duta Besar RI untuk Serbia, Harry R. J. Kandou (kiri), Wakil Menteri Luar Negeri RI, AM Fachir (duduk kedua dari kiri) bersama Presiden Serbia, Y.M. Tomislav Nikoli dalam pertemuan di Beograd. Foto:KBRI Beograd
Duta Besar RI untuk Serbia, Harry R. J. Kandou (kiri), Wakil Menteri Luar Negeri RI, AM Fachir (duduk kedua dari kiri) bersama Presiden Serbia, Y.M. Tomislav Nikoli dalam pertemuan di Beograd. Foto:KBRI Beograd
Iklan

TEMPO.COBeograd - Pemerintah Indonesia mengutus Wakil Menteri Luar Negeri AM Fachir untuk melobi pemerintah Serbia agar meningkatkan hubungan ekonomi dan kerja sama bilateral lainnya yang saling menguntungkan. Wamenlu bahkan meminta Serbia untuk memberikan perlakuan khusus (preferential treatment) bagi Indonesia.

"Hubungan kerja sama politik yang telah berlangsung baik antara RI-Serbia perlu diisi dengan kerja sama bilateral yang konkret dan saling menguntungkan, khususnya di bidang ekonomi," kata Wamenlu  dalam pertemuan dengan Presiden Serbia, Tomislav Nikoli, di Beograd, 10 November 2015 seperti disampaikan dalam rilis yang diterima Tempo.

Wamenlu RI  menilai perdagangan RI-Serbia yang tercatat sebesar US$12,55 juta pada 2014 belum mencerminkan potensi yang sebenarnya.

Untuk  menggenjot pertumbuhan ekspor Indonesia ke pasar Serbia, Wamenlu RI kemudian meminta Presiden Nikoli untuk memberikan kebijakan perlakuan khusus (preferential treatment) kepada Indonesia, yang selalu disanjung Serbia sebagai salah satu negara sahabat di kawasan Asia.

Secara khusus Wamenlu RI meminta dukungan Presiden Nikoli untuk memberikan kemudahan melalui pemberlakuan kebijakan pengurangan tarif bagi produk ekspor serta kemudahan dan perlindungan bagi investasi Indonesia di Serbia.

Sebelum bertemu dengan Presiden Serbia, Wamenlu RI telah bertemu dengan Ketua Parlemen Serbia, Maja Gojkovi untuk membahas langkah peningkatan hubungan bilateral RI-Serbia khususnya kerja sama antar parlemen kedua negara.

Kedua belah pihak sepakat menindaklanjuti MoU Kerja Sama Antar Parlemen RI-Serbia yang telah ditandatangani pada tahun 2013 melalui kegiatan pertukaran saling kunjung dan kerja sama untuk isu-isu yang menjadi kepentingan bersama dalam forum internasional seperti Inter Parliamentary Union.

Gojkovi menyambut ajakan Wamenlu dan mengemukakan akan berkunjung ke Indonesia pada tahun 2016, bersama anggota Grup Kerja Sama Bilateral Parlemen Serbia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menanggapi usulan Wamenlu, Ketua Parlemen Serbia akan berkoordinasi dengan pejabat tinggi dan instansi terkait untuk melibatkan elemen pengusaha Serbia dalam kunjungannya.

Hubungan diplomatik Indonesia dan Serbia  yang terjalin sejak tahun 1954, terus menunjukkan perkembangan positif.

Hal ini antara lain terlihat dari pertukaran kunjungan pejabat tinggi kedua negara dan tren peningkatan angka perdagangan bilateral dan kerja sama investasi kedua negara.

Saat ini pasar Serbia telah menyerap berbagai komoditas ekspor unggulan Indonesia seperti perangkat telpon, ikan, alas kaki dan karet.

Besarnya peluang pasar di Serbia yang merupakan salah satu pasar yang belum terjamah (untapped market) bagi Indonesia. Hal ini terlihat dari peningkatan nilai ekspor RI ke Serbia sebesar  188,24 persen dari US$ 1,77 juta (2013) menjadi US$ 5,12 juta (2014).

NATALIA SANTI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


2 Jejak Kedekatan Indonesia-Serbia Permudah Tangkap Maria Lumowa

10 Juli 2020

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri, Brigadir Jenderal (Brigjen) Argo Yuwono melakukan konferensi pers terkait tersangka penyiraman penyidik senior KPK, Novel Baswedan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, 27 Desember 2019.  Novel disiram air keras oleh dua orang tak dikenal pada 11 April 2017. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
2 Jejak Kedekatan Indonesia-Serbia Permudah Tangkap Maria Lumowa

Argo menambahkan pemerintah Serbia bersedia bekerja sama menangkap Maria Lumowa karena memiliki kedekatan dengan Indonesia


Serbia Tarik Seluruh Staf Kedutaannya dari Macedonia

22 Agustus 2017

Massa mengibarkan bendera sembari berorasi di gedung parlemen Makedonia di Skopje, Makedonia, 27 April 2017. Mereka menerobos masuk ke gedung parlemen dan menyerang anggota parlemen untuk memprotes pemilihan pemimpin parlemen. REUTERS/Ognen Teofilovski
Serbia Tarik Seluruh Staf Kedutaannya dari Macedonia

Serbia menarik pulang seluruh staf kedutaannya dari Macedonia setelah menerima informasi tentang rencana serangan terhadap kepentingan Serbia di sana.


Kroni Rusia Menangi Pemilu Serbia. Siapa Dia?  

3 April 2017

Aleksandar Vucic, perdana menteri Serbia sekaligus calon Presiden Serbia. REUTERS
Kroni Rusia Menangi Pemilu Serbia. Siapa Dia?  

Perdana Menteri Aleksandar Vucic, yang dikenal sebagai kroni Rusia, memenangi pemilihan presiden Serbia, Ahad waktu setempat.


Serbia Pilih Presiden Baru  

2 April 2017

Aleksandar Vucic, perdana menteri Serbia sekaligus calon Presiden Serbia. REUTERS
Serbia Pilih Presiden Baru  

Lembaga survei memprediksi Vucic meraih kemenangan dengan mudah pada babak pertama lantaran partai oposisi terbelah.


Terdakwa Genosida di Bosnia, Karadzic: Saya Tahu Impian Saya  

24 Maret 2016

AP
Terdakwa Genosida di Bosnia, Karadzic: Saya Tahu Impian Saya  

Dia didakwa menjadi otak pembantaian 8.000 muslim pada 1995 setelah pasukan Serbia menguasai Srebenica, kawasan yang dinyatakan aman oleh PBB.


Cerita Seru, Duta Besar Serbia Diuber Penculik  

9 November 2015

Ilustrasi. windowstorussia.com
Cerita Seru, Duta Besar Serbia Diuber Penculik  

Dua karyawan Kedutaan Besar Serbia dilaporkan diculik di pantai Sabratha, Libya, ketika sedang berkonvoi menuju Tunisia.


Kecolongan, Nomor Pemenang Lotre Keluar Sebelum Diundi

4 Agustus 2015

Pengundian lotere di stasiun televisi di Serbia, 1 Agustus 2015. upi.com
Kecolongan, Nomor Pemenang Lotre Keluar Sebelum Diundi

Polisi kini telah menyita mesin lotre, bola, dan perangkat lunak komputer.


Asyik Dengarkan One Direction, Gadis Ini Disambar Kereta  

22 Maret 2015

One Direction. AP/Chris Pizzello
Asyik Dengarkan One Direction, Gadis Ini Disambar Kereta  

Saat petaka datang, Jana Djuric, gadis Serbia berusia 15 tahun, sedang mendengarkan lagu One Direction.


Ini Bunker Anti-Bom Nuklir Milik Sahabat Sukarno  

29 November 2014

Saklar listrik yang berada di terowongan rahasia bunker pemimpin Yugoslavia Josip Broz Tito di Konjic, 16 Oktober 2014. Pada awa 1950 Tito memerintahkan membangun sebuah bunker rahasian dengan kedalaman 270 meter untuk berlindung dari serangan nuklir. REUTERS/Dado Ruvic
Ini Bunker Anti-Bom Nuklir Milik Sahabat Sukarno  

Bunker ini mampu menahan serangan bom nuklir berkekuatan 20 kiloton, lebih kuat daripada bom atom yang dijatuhkan di Hiroshima, Jepang.


Banjir di Serbia, Gereja Salahkan Waria Austria

25 Mei 2014

Banjir di Serbia, Gereja Salahkan Waria Austria

"Tuhan mengirim hujan sebagai peringatan."